Qomariyah, Nurul (2012) Pengaruh bermain terhadap kreativitas anak usia dini di PAUD Nurul Ulum Islam Kabupaten Sumenep. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Introduction)
08410137_Pendahuluan.pdf Download (560kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: Indonesia)
08410137_Indonesia.pdf Download (14kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: English)
08410137_Inggris.pdf Download (14kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: Arabic)
08410137_Arab.pdf Download (47kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 1)
08410137_Bab_1.pdf Download (195kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 2)
08410137_Bab_2.pdf Download (279kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 3)
08410137_Bab_3.pdf Download (202kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 4)
08410137_Bab_4.pdf Download (284kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 5)
08410137_Bab_5.pdf Download (163kB) | Preview |
|
|
Text (References)
08410137_Daftar_Pustaka.pdf Download (10kB) | Preview |
|
|
Text (Appendices)
08410137_Lampiran.pdf Download (59kB) | Preview |
Abstract
INDONESIA:
Jumlah anak usia 0 – 6 tahun di Indonesia yang telah mendapatkan layanan pendidikan baru sekitar 28% (7.347.240 anak). Khusus untuk anak usia 4 – 6 tahun, masih terdapat sekitar 10,2 juta (83,8%) yang belum mendapatkan layanan pendidikan. Masih banyaknya jumlah anak usia dini yang belum mendapatkan layanan pendidikan tersebut disebabkan terbatasnya jumlah lembaga yang memberikan layanan pendidikan bagi anak usia dini. Di Indonesia layanan pendidikan anak usia dini masih termasuk sangat memprihatinkan. Layanan pendidikan kepada anak-anak usia dini merupakan dasar yang sangat berpengaruh terhadap perkembangan anak selanjutnya hingga dewasa. Bermain merupakan sesuatu yang tidak bisa dipisahkan dengan anak-anak. Dalam permainan itu sendiri tidak sekedar permainan biasa yang dilakukan oleh anak tetapi permainan yang mengandung edukatif. Seperti yang telah banyak di program oleh pemerintah untuk program PAUD. Kreativitas sebagai kemampuan yang mencerminkan kelancaran, keluwesan (fleksibilitas), dan orisinalitas dalam berpikir, serta kemampuan untuk mengelaborasi (mengembangkan, memperkaya, memperinci) suatu gagasan. Dari hal tersebut bermain merupakan salah satu cara untuk mengembangkan kreativitas anak.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kreativitas anak usia dini yang dipengaruhi oleh bermain yang dilihat dari alat permainan edukatif dan untuk mengetahui adakah pengaruh bermain terhadap perkembangan kreativitas anak usia dini. Dimana yang bertindak sebagai variabel eksperimental adalah bermain sedangkan yang bertindak sebagai variabel tergantung adalah kreativitas. Metode analisa data menggunakan uji T yang dibantu dengan komputer program SPSS 19 for windows.
Rancangan penelitian ini menggunakan Quasy Eksperimen, yaitu dengan jenis desain One Shot Case Study. Sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah kelas B PAUD Burul Islam di Kabupaten Sumenep dengan jumlah siswa 12 anak dan diambil dengan cara purposive sampling. Sedangkan instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah alat tes kreativitas figural.
Dari hasil penelitian dan analisa data yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh yang positif dan sangat signifikan antara bermain terhadap perkembangan kreativitas anak usia dini, yang ditunjukkan terdapat perbedaan kreativitas antara sebelum pemberian perlakuan dan sesudah pemberian perlakuan yang sangat signifikan (t = 4,794; sig = 0,000 < 0,05). Siswa kelas B PAUD Nurul Islam sesudah pemberian perlakuan memiliki kreativitas lebih tinggi (X = 52,92) dibandingkan siswa kelas B PAUD Nurul Islam sebelum pemberian perlakuan (X = 33,67). Hal ini menunjukkan bahwa bermain memberikan pengaruh terhadap kreativitas anak usia dini.
ENGLISH:
In 2001 (Jalal, 2003: 20) the number of children aged 0-6 years in Indonesia which has a new educational services about 28% (7.34724 million children). Especially for children aged 4-6 years, there are approximately 10.2 million (83.8%) who have not received education services. Still large number of early childhood education services are not received due to the limited number of institutions that provide education for children aged dini. In Indonesia early childhood education services are still very poor, including. Educational services to children of early age is a fundamental and highly influential on subsequent child development into adulthood. Play is something that can not be separated with the children, because the world of children is play. In the game itself is just a regular game conducted by the child but which contains educational games. As has been much in the program by the government for early childhood programs. Creativity as the ability to reflect the smoothness, suppleness (flexibility), and originality in thinking, as well as the ability to elaborate (develop, enrich, refine) an idea. Of this play is one way to develop the creativity of children.
This study aims to determine the level of creativity of early childhood are influenced by the views of the tools to play educational games and to find out is there any influence on the development of creative play of young children. Where acting as an experimental variable is playing while acting as the dependent variable is the creativity. Methods of data analysis using T test with a computer- assisted program SPSS 19 for windows.
The design of this study using Quasy experiment, namely the type of One Shot Case Study Design. The population in this study is early childhood Nurul Islam in Sumenep. While the sample in this study is a class B early childhood Burul Islam in Sumenep with 12 children and the number of students is taken by sampling purpose. While the instruments used in this study is a figural creativity tests.
From the results of research and data analysis has been done can be concluded that there was a positive influence and highly significant correlation between playing against the development of early childhood creativity, who indicated there were creative differences between before treatment and after giving the treatment a highly significant (t = 4.794; sig = 0.000 <0.05). B grade students early childhood Nurul Islam after the issuance of the treatment have a higher creativity (X = 52.92) than students in grade B PAUD Nurul Islam prior to treatment (X = 33.67). This suggests that the play gives an influence on the creativity of young children.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Mustofa, M. Lutfi | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Bermain; Kreativitas; Play; Creativity | ||||||
Subjects: | 17 PSYCHOLOGY AND COGNITIVE SCIENCES > 1701 Psychology > 170103 Educational Psychology | ||||||
Departement: | Fakultas Psikologi | ||||||
Location: | 170103 | ||||||
Depositing User: | Imam Rohmanu | ||||||
Date Deposited: | 28 Sep 2015 09:39 | ||||||
Last Modified: | 28 Sep 2015 09:39 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/2115 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |