Faisati, Malik Maya (2012) Metode psikoterapi Islami: Penelitian kasus di pengobatan supranatural penyakit jiwa di Desa Notorejo Tulungagung. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Introduction)
07410131_Pendahuluan.pdf Download (116kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: Indonesia)
07410131_Indonesia.pdf Download (11kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: English)
07410131_Inggris.pdf Download (9kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 1)
07410131_Bab_1.pdf Download (211kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 2)
07410131_Bab_2.pdf Download (421kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 3)
07410131_Bab_3.pdf Download (211kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 4)
07410131_Bab_4.pdf Download (376kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 5)
07410131_Bab_5.pdf Download (189kB) | Preview |
|
|
Text (References)
07410131_Daftar_Pustaka.pdf Download (9kB) | Preview |
|
Other (Appendices)
07410131_Lampiran.rar Download (1MB) |
Abstract
INDONESIA:
Gangguan jiwa adalah keadaan-keadaan yang tidak normal, baik yang berhubungan dengan fisik, perasaan dan mental karena keabnormalan tidak disebabkan oleh sakit atau kerusakan bagian anggota badan, meskipun kadang-kadang gejalanya terlihat dengan gejala fisik. Gangguan Jiwa juga merupakan perubahan perilaku yang terjadi tanpa alasan yang masuk akal, berlebihan, berlangsung lama, dan menyebabkan kendala terhadap individu dan orang lain disekitarnya. Jadi dapat disimpulakn bahwa gangguan jiwa dapat mempengaruhi keseluruhan hidup seseorang, mulai dari pengaruh perasaan, pikiran, kelakuan, dan kesehatan badan. Terkadang dalam proses penyembuhan gangguan jiwa itu, sebagian orang kurang yakin dengan pengobatan yang diberikan dokter, selain karena waktu yang dibutuhkannya lama, biaya yang dibutuhkan juga relative mahal. Ini penyebab kenapa masyarakat kita lebih yakin dengan proses penyembuhan menggunakan metode psikoterapi islami yang biasa dikenal dengan pengobatan tradisional. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang fenomena psikoterapi islami yang terjadi di pengobatan supranatural, maka muncul beberapa pertanyaan, yaitu: (1) Bagaimana kondisi jiwa pasien yang berada di tempat Pengobatan Supranatural Penyakit Jiwa? (2) Faktor apa saja yang mempengaruhi gangguan jiwa pada pasien? (3) Bagaimana metode terapi yang dilakukan di tempat Penggobatan Supranatural Penyakit Jiwa? (4) Bagaimana tipologi terapi yang dilakukan terhadap pasien? (5) Bagaimana bentuk efektivitas penerapan proses terapi yang dilakukan di tempat Penggobatan Supranatural Penyakit Jiwa?
Dalam penelitian ini diharapkan peneliti dapat memaparkan data secara deskriptif tentang kondisi jiwa pasien yang berada di tempat Pengobatan Supranatural Penyakit Jiwa dan faktor yang mempengaruhi gangguan jiwa para pasien. Mengetahui metode terapi dan tipologi terapi yang dilakukan terapis terhadap pasien serta bentuk efektivitas terhadap penerapan proses terapi yang dilakukan.
Untuk meneliti hal tersebut, digunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan study kasus. Penentuan subjek berdasarkan tema yang diambil peneliti, peneliti memutuskan subjek yang diambil adalah terapis dan assistennya karena yang hendak diteliti adalah proses psikoterapi yang dilakukan di tempat pengobatan supranatural tersebut. Penggumpulan data yang digunakan dengan melakukan wawancara, observasi dan dukumentasi. Sedangkan untuk analisis datanya menggunakan metode Miles dan Hoberman dengan melalui tiga tahap, yaitu: data reduction, data display, dan conclution drawing atau verivication (Sugiyono: 2007, dalam Zulkhair, 2006: 79-81). Dan pengecekan keabsahan data menggunakan metode triangulasi data yang memanfaatkan pengguanan Sumber, Penyidik dan Teori.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode psikoterapi islami memiliki keberhasilan dalam penyembuhaan gangguan jiwa yang dialami pasien disana. Walaupun keberhasilan tidak mencapai 100% akan tetapi pasien sudah dapat dikembalikan kepada keluarga, masyarakat dan lingkungannya. Kondisi pasien yang berada di pengobatan supranatural memiliki tiga macam gangguan, yaitu gangguan depresi dan stres, pecandu narkoba dan gangguan kesurupan. Faktor yang melatarbelakangi pasien mengalami tiga gangguan tersebut juga bermacam-macam, misalnya gangguan depresi atau stres disebabkan oleh individu yang tertekan dengan keadaan atau kehilangan seseorang yang dikasihinya. selain itu pecandu narkoba, disebabkan oleh pengaruh lingkungan sekitar dan yang terakhir adalah gangguan kesurupan yang terjadi karena dirasuki makhluk gaib. Metode yang dilakukan dalam melaksanakan terapi berbasiskan agama islam, tidak berbeda dengan yang dilakukan oleh terapis modern, yaitu dengan melakukan wawancara awal terlebih dahulu, setelah itu melakukan proses awal terapi, lalu proses tindakan
ENGLISH:
Psychological problem is an abnormal condition of human’s physic, feeling or mental. An abnormal is not usually caused by an illness or injury in part of body, even though the symptom sometime appears on human’s physic. Psychological problem is a behavior changing that happens without reason, left over, taking a long period, and causing some problems to individual and others. Therefore, we can conclude that psychological problem can influence someone’s whole life, feeling, thought, behavior, and health. In a healing process of psychological problem, some people are often less certain with doctor’s medical treatment, besides it takes too long time and unreasonable price. So, that is why our society is surer to the Islamic psychotherapy method, or we usually call it, traditional treatment. There are some questions to know more about Islamic psychotherapy phenomena in supernatural healing. They are (1) how is the psychological condition of patient in the supernatural healing practice? (2) What are the factors that influence psychological condition of patient? (3) How is the method to treat patient in Supernatural practice? (4) How is the typology of method which is done to the patient? (5) How is the effectiveness of therapy process in supernatural healing?
From this research, we expect to explain data descriptively about the patient’s condition in supernatural healing practice and factors which are influence patient’s psychological problem. Besides, it is able to know about therapy’s method, typology of therapy which is done to the patient, and the effectiveness of therapy’s process.
To search this case, we use descriptive qualitative which uses case study approach. The subject is decided based on the theme. The researcher decided the subjects are therapist and his assistant because we want to know the psychotherapy process in supernatural healing. The data collection is done by interview, observation, and documentation. Then, the data analysis is used Miles and Hoberman’s method though three steps. They are data reduction, data display, and conclusion drawing or verification (Sugiyono: 2007, dalam Zulkhair, 2006: 79 – 81). To check the data validity, we use data triangulation method which uses source, investigator, and theory.
The result of this research is that Islamic psychotherapy method has success in psychological problem healing of patients. However, it does not reach 100% but the patient can go back to his family, society and environment. There are three problems of patient’s condition, depression and stress, drug addict, and possessed by spirit. The background why patient gets those three problems is various, for example stress is caused by losing his beloved person. Besides, the drug addict is caused by environment influence, and possessed by spirit is caused by entered the dead spirit. The method of this therapy, based on Islam which is same as modern therapy, used interview in the beginning, then do the first therapy, the last is closing the therapy. The typology of therapy which is used to cure the patient is trough praying, dzikir, devoting (Islamic five prayers, fasting, pilgrimage), and regretful. From those typologies, water is used to be a media or usually called by rajah (water which is given a prayer). Rajah which is looked for some places, for example nine Islamic holy men, zam-zam water, and others, throw in the well of an institute. All of activities relate to the water which has got rajah. After patient is fine, family can pick his up. The affectivity in therapy process sees both of patient and therapist. The patient’s degree of stress influence to the therapy process, besides the age, intelligent, motivation, but covertness’ patient also influences the effectiveness process. While from therapist, he is expected free from personal problem, has experience and professional, and has mature, empathy, warm, and genuine personality.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Arifin, Zainul | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Metode Psikoterapi Islami; Gangguan Jiwa; Islamic Psychotherapy Method; Psychological problem | ||||||
Subjects: | 17 PSYCHOLOGY AND COGNITIVE SCIENCES > 1701 Psychology > 170106 Health, Clinical and Counselling Psychology | ||||||
Departement: | Fakultas Psikologi | ||||||
Location: | 170106 | ||||||
Depositing User: | Heni Kurnia Ningsih | ||||||
Date Deposited: | 28 Sep 2015 08:59 | ||||||
Last Modified: | 28 Sep 2015 08:59 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/2117 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |