Fikriyah MZ, Hikmah (2014) Analisa konsep kontrol diri umat beragama: Studi komparasi penganut agama islam, kristen, dan hindu. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Introduction)
10410085 Pendahuuan.pdf Download (728kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: Indonesia)
10410085 Indonesia.pdf Download (164kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: Inggris)
10410085 Inggris.pdf Download (249kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: Arabic)
10410085 Arab.pdf Download (256kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 1)
10410085 Bab 1.pdf Download (399kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 2)
10410085 Bab 2.pdf Download (255kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 3)
10410085 Bab 3.pdf Download (269kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 4)
10410085 Bab 4.pdf Download (526kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 5)
10410085 Bab 5.pdf Download (305kB) | Preview |
|
|
Text (References)
10410085 Daftar Pustaka.pdf Download (247kB) | Preview |
|
|
Text (Appendices)
10410085 Lampiran.pdf Download (330kB) | Preview |
Abstract
INDONESIA:
Hidup dan persoalannya menjadi hal yang selalu menyibukkan seseorang, bahkan sering menjadikan manusia putus asa. Kadangkala, permasalahan yang muncul tersebut dapat berasal dari adanya perubahan-perubahan sosial di masyarakat. Banyak manusia yang mengalami kegoncangan dalam hidupnya. Frustasi, kecewa, bahkan karena putus asa, nekat melakukan tindakan bunuh diri. Itu tidak lain karena ajaran agama yang menjadi pegangan hidupnya tidak seimbang dengan kekuatan akal pikiran yang ada pada dirinya, dan kurang adanya kontrol diri pada diri seseorang.
Berdasarkan latar belakang dan pertanyaan di atas, maka tujuan penelitian ini adalah untuk (1) Mengetahui konsep kontrol diri penganut agama Islam, Kristen, dan Hindu, (2) Mengetahui konsep kontrol diri penganut agama Islam, Kristen, dan Hindu berdasarkan teori Averil, dan (3) Mengetahui perbandingan konsep kontrol diri penganut agama Islam, Kristen, dan Hindu.
Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini bersifat kualitatif, dengan menggunakan analisis deskriptif, sedangkan dalam pengambilan sampel atau sumber datanya menggunakan teknik sampel purposif, sementara metode yang digunakan untuk mendapatkan data-datanya adalah metode observasi non partisipan, wawancara, dan metode dokumentasi. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan, dan verifikasi. Adapun teknik pengecekan keabsahan data menggunakan ketekunan pengamatan, triangulasi dan pembahasan sejawat.
Hasil dari penelitian ini menyebutkan bahwa konsep kontrol diri umat beragama memiliki aspek tersendiri. Untuk penganut agama Islam, konsep kontrol diri memiliki aspek memegang syari’at, sikap tawakkal, dan selalu melakukan tafakkur (proses berpikir), muhasabah (introspeksi), dan yakin akan ketentuan dari Allah. Konsep kontrol diri yang dimiliki oleh penganut agama Kristen mempunyai aspek kebiasaan menimbang perkara (problem solving), obyektif, menghargai hak dan martabat orang lain, rendah hati, menjunjung tinggi tata nilai kehidupan, dan membangun relasi yang baik dengan Tuhan, manusia, dan alam. Sedangkan konsep kontrol diri penganut agama Hindu memiliki aspek ajaran agama atau religious value (Panca Yama Brata, Panca Niyama Brata, Panca Srada, dan Tri Kaya Parisuda) dan kemampuan mengendalikan pikiran.
ENGLISH:
Life and its dilemma occupy as a hectic thing for human, even causing hopeless. Occasionally, the dilemma emerged from the social change in a society. There are many people experience a shock, frustration, disappointed and hopeless which finally culminates in the worse thing, suicide. This occurs because the religious value and the mind are binding unequally and less of human self-control
Based on aforementioned background and research problem, the aims of this research are to (1) understand the self-control concept perspective of Islam, Christian and Hindu followers (2) understand the self-control concept of Islam, Christian and Hindu followers according to Averil theory (3) understand the comparison of self-control concept among Islam, Christian, and Hindu.
The research approach used is qualitative, using descriptive analysis. Purposing sampling is applied by the researcher in gaining the sample and the data source. The methods used in collecting the data are non-participant observation, in-depth interview, and documentation. The data analysis includes data reduction, data presentation, conclusion drawing, and verification. Moreover, to verify the validity of the data, the researcher uses perseverance of observation, triangulation, and peer discussion.
The result shows that the self-control concept differs among Islam, Christian and Hindu. From Islam perspective, the self-control includes holding on syari’at, tawakkal, the process of tafakkur (thinking process) muhassabah,(introspection) and convinced to the divine decree of God. Whereas from Christian perspective, the self-control concept incorporates problem solving, objective, appreciating others’ right, having good manner, living up the value of life ,and having good relation with God, humans and nature. And from Hindu perspective, self-control concept is the applying value of Panca Yama Brata, Panca Nyama Brata Panca Srada and Tri Kaya Parisuda and mind control ability.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Keywords: | Konsep Kontrol Diri; Umat Beragama; Concept of Self-Control; Religion People |
Subjects: | 17 PSYCHOLOGY AND COGNITIVE SCIENCES > 1701 Psychology > 170111 Psychology of Religion |
Departement: | Fakultas Psikologi |
Depositing User: | Saputra Edi |
Date Deposited: | 30 Jul 2015 16:27 |
Last Modified: | 30 Jul 2015 16:27 |
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/762 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |