Rokhim, Abdur (2016) تطبيق معالجة السائلين بناء على القنون المحلى مالانج رقم ٩ سنة ٢٠١٣ في منظور المصلحة المرسلة. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
12220190.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) |
Abstract
مستخلص البحث
الحكومة المحلية بمالانج لها القانون المحلي رقم 09 سنة2013 عن معالجة أطفال الشوارع والسائلين والمتشردين والقانون المحلي رقم 02 سنة 2012 عن منع المسألة في أماكن العامة. ولكن عدد السائلين بمالانج يزداد في كل سنة. وكانت البيانات من الخدمة الاجتماعية في سنة 2012، أن عدد السائلين 184 شخصا، وفي سنة 2014 بعد بدوء نفوذ القانون المحلي،عددهم لايمكن الكشف عنها لأنهاكثيرة وأكثر منهم يجعلونها المهنة، وبعض منهم يجعلونها التجارية. وفي عهد النبي لم توجد المحاولات لمعالجة السائلين ولكن الإجتهاد باستعمال مصلحة المرسلة وجدت في عهد الصحابة.
وهناك مشكلات البحث وهي كيف تطبيق معالجة السائلين بناء على القنون المحلى بمالانج رقم 9 سنة 2013، وكيف منظور المصلحة المرسلة عن معالجة السائلين بناء على القنون المحلى بمالانج رقم 9 سنة 2013
هذا البحث هو البحث الميداني أو التجريبي باستعمال نهج النوعي ومنهج جمع البيانات هي التوثيق والمقابلة والملاحظة وتحليلها بالوصف الكيفي ( النوعي).
وفي معالجة السائلين بمالانج، فعلت الخدمة الاجتماعية ببعض المحاولات منها محاولة الوقائية والقمعية وإعادة التأهيل وفقا لقانون المحلي بمالانج رقم 9 سنة 2013. وفي محاولة الوقائية، فعلت الخدمة الاجتماعية الأنشطة وهي التنمية الاجتماعية والمساعدة الاجتماعية وزيادة في درجة الصحة وزيادة التربية، وفي محاولة القمعية، فعلت التفتيش. وفي محاولة إعادة التأهيل،تعاونت مع مكان إعادة التأهيل بسيدورجو.ومن تلك المحاولات التي تدخل في مصلحة المرسلة هي التنمية الاجتماعية وزيادة في درجة الصحة والتفتيش.
ABSTRAK
Pemerintah Kota Malang Sudah mempunyai peraturan daerah yang mengatur tentang penanganan terhadap pengemis yaitu Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2013, tentang penanganan anak jalanan, gelandangan dan pengemis serta Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2012 pasal 9 tentang larangan mengemis di muka umum. akan tetapi, jumlah pengemis di kota Malang dalam setiap tahunnya semakin bertambah. Dalam sebuah data dari Dinas Sosial bahwa pada tahun 2012 jumlah pengemis mencapai 184 orang, sedangkan pada tahun 2014 setelah di berlakukannya Peraturan Daerah tersebut jumlah mereka tidak bisa terdeteksi karena banyaknya. Sebagian besar dari mereka menjadikan perbuatan mengemis sebagai sebuah profesi dan ada juga yang menjadikannya sebagi sebuah bisnis. Di zaman nabi upaya untuk menangani para pengemis memang belum ada akan tetapi di zaman sahabat sudah ada contoh ijtihad menggunakan mashlahah al mursalah
Permaslahan yang di angkat dalam penelitian ini, bagaimana implementasi penanganan terhadap pengemis berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2013 dan bagaimana pandangan mashlahah a0 mursalah terhadap implementasi penanganan terhadap pengemis berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2013
Penelitian ini tergolong dalam jenis penelitian empiris (Field Research) dengan menggunakan pendekatan kualitatif, teknik pengumpulan datany menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi, Adapun analisisnya menggunakan Analisis deskriptif kualitatif
Dalam menangani pengemis, Dinas Sosial Kota Malang telah melakukan beberapa upaya, sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2013 diantaranya adalah upaya preventif, represif dan rehabilitatif. Bentuk upaya preventiv yang telah di lakukan adalah pembinaan sosial, bantuan sosial, peningkatan derajat kesehatan dan peningkatan pendidikan, upaya represif yang telah di lakukan adalah razia sedangkan upaya rehabilitativ, Dinas Soial kota Malang bekerjasama dengan UPT.Rehabilitasi Gelandangan dan Pengemis di Sidoarjo. Dan dari lima upaya yag telah di implementasikan tersebut, ada tiga upaya yang termasuk mashlahah al mursalah yaitu pembinaan sosial, peningkatan derajat kesehatan dan razia.
ABSTRACT
Malang government has already local regulations governing the handling of beggars named local regulation (PERDA) No. 09 of 2013, concerning the handling of street children, vagrants and beggars and PERDA No. 02 of 2012 article 9 about the prohibition on begging in public. However, the number of beggars in Malang in each year is increasing especially by the big days. In a data from the Social Department(Dinas Sosial) demonstrates that in 2012 the number of beggars reached 184 people, whereas in 2014 after the regulation is prevailed,it could not be detected because of too many. Most of them made the deeds begging as a profession and some are making it as a business. In the era of the Prophet, there are still no efforts on how to handle the beggars because those are not mentioned in nash that supports and prohibits it. However, at the time of companions, there have already been examples of acts by using ijtihad mashlahah al mursalah.
Therefore, the authors wanted to explain the handlingtoward beggars in the perspective of mashlahah al mursalahsince the purpose of forming local regulation is the establishment of public order and society’s welfare
This research is classified as empirical research using qualitative approach; data collection techniques use interviews, observation and documentation.In analysis, the researcher uses a qualitative descriptive, while the validity test of the datauses triangulation
In handling beggars, MalangSocial Departmeny has made some efforts in accordance with local regulations No. 9 of 2013 such as the preventive, repressive and rehabilitative efforts. Preventive effort that has been done is social development, social assistance, improvement of health and education improvement, repressive effort that has been done is a raid while rehabilitative effort, Malang social departemnt cooperates with UPT.Rehabilitasi in Sidoarjo. And from five attempts have been implemented in such that, there were three attempts containing Mashlahah Al Mursalah social construction, an increase in the degree of health and razia
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Supervisor: | Nasrulloh, Nasrulloh |
Keywords: | Kata kunci: Peraturan daerah; pengemis; mashlahah mursalah; local regulation; beggars; mashlahah al mursalah; القانون المحلي; السائلين; المصلحة المرسلة |
Subjects: | 14 ECONOMICS > 1402 Applied Economics > 140202 Economic Development and Growth 14 ECONOMICS > 1402 Applied Economics > 140218 Urban and Regional Economics 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY > 1605 Policy and Administration > 160505 Economic Development Policy 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220405 Religion and Society |
Departement: | Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Bisnis Syariah |
Depositing User: | Nizam Zulfanuddin Bahar |
Date Deposited: | 25 Oct 2024 12:46 |
Last Modified: | 25 Oct 2024 12:46 |
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/69699 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |