Pengelolaan zakat profesi bagi kemandiran mustahik: Studi pada El Zawa UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

INDONESIA:

Zakat profesi merupakan zakat yang dikeluarkan dari pekerjaan yang dilakukan oleh sesorang. Dalam pengelolaan dan penyalurannya, diperlukan adanya profesionalisme yang baik dari lembaga pengelola agar zakat dapat tersalurkan dengan baik sesuai program yang dirumuskan, baik untuk penyaluran yang bersifar konsumtif maupun produktif. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengalokasian dana, program dan evaluasi zakat profesi untuk memandirikan mustahik zakat.

Penelitian ini menggunakan metode Deskriptif Kualitatif dengan subjek yaitu Zakat Profesi di Lembaga Zakat El Zawa UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Informan yang dipilih yaitu adalah pihak-pihak yang paling mengetahui tentang pengalokasian pungutan zakat profesi yang ada di UIN Maulana Malik Ibrahim. Teknik sampling yang digunakan adalah Purposive sampling. Pengumpulan data primer dilakukan dengan teknik wawancara, observasi, dokumentasi, dan juga mengumpulkan pendukung yang relevan. Selanjutnya, data penelitian dianalisis dan disajikan secara kualitatif. Adapun analisis keabsahan data dilakukan dengan menggunakan teknik Triangulasi.

Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa Lembaga Zakat El Zawa telah berhasil melakukan program kemandirian mustahik melalui program UMKM. Hal ini dibuktikan dengan berjalannya program-program kemandirian serta difokuskannya pada mustahik yang memiliki usaha. Selain itu, pengelolaan dana zakat profesi melalui bantuan modal usaha para mustahik juga dinilai telah berhasil, yakni terlihat dari banyaknya mustahik yang mengajukan bantuan dana dan sekaligus mampu mengembalikan dana yang dipinjam. Di sisi lain, terkait evaluasi pelaksanaan program pengalokasian dana zakat, masih perlu adanya perubahan yang lebih baik lagi. Hal ini ditambah dengan masih belum terlaksananya semua aspek evaluasi dari BAZNAS. Secara keseluruhan, dapat dinyatakan bahwa Lembaga Zakat El Zawa telah mampu membantu meningkatkan perekonomian mustahik dengan baik, namun diharapkan untuk dapat berperan lebih maksimal dalam mendampingi dan monitoring usaha yang dijalankan oleh mustahik.

ENGLISH:

Profession zakat (alms) is a type of zakat that is issued from someone’s profession. In the management and distribution, good professionalism of the zakat institution is needed so that the alms can be distributed properly according to the program, both for the consumptive and productive distribution. This study aimed to investigate the allocation of funds, programs and evaluations of the profession zakat toward the financial independency of mustahik.

This study used the Qualitative Descriptive method with the research subject of the El Zawa Zakat Institute, UIN Maulana Malik Ibrahim, Malang. The selected informants were those who knew best about the allocation of profession zakat funds in UIN Maulana Malik Ibrahim. The sampling technique implemented was Purposive sampling. Primary data collection was done by the techniques of interview, observation, documentaton, and also the collection of relevant informations. Furthermore, the research data was analyzed and presented qualitatively. The analysis of the validity of the data was done using the Triangulation technique.

Based on the results, it is discovered that the El Zawa Zakat Institution has successfully carried out the program of the financial independency of Mustahik through the UMKM (MSME) program. This is identified by the implementation of the independence programs and its focus on mustahik who have businesses. In addition, the management of profession zakat funds through the business capital loan for mustahik was also successful, which is confirmed by the number of mustahik who have proposed financial capital loan and were also able to return the loan. On the other hand, regarding the evaluation of the implementation of zakat fund allocation, it was still need some improvements. The evaluation aspects regulated by the national zakat institution (BAZNAS) have not been implemented thoroughly. Generally, it can be concluded that the El Zawa Zakat Institution has been able to help improve the economy of mustahik well, but is still expected that the institution can be more actively assisting and monitoring the business of the mustahik.