Febianti, Dea Halmia (2025) Peran Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Trenggalek dalam mewujudkan kabupaten/kota layak anak di Trenggalek. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
210607110023.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. (3MB) | Preview |
Abstract
INDONESIA
Kasus kekerasan terhadap anak di Indonesia setiap tahunnya mengalami peningkatan, sebagian besar korban kekerasan berasal dari kalangan anak-anak usia 13-17 tahun. Mengenai hal tersebut, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) memiliki program Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) sebagai upaya untuk memecahkan permasalahan tersebut. Kabupaten Trenggalek menjadi salah satu daerah yang sudah menjalankan program tersebut hingga mendapatkan kategori Nindya di tahun 2023. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran yang dilakukan oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (DISIPPUS) Kabupaten Trenggalek untuk turut serta mewujudkan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) di Trenggalek. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan pengumpulan data berupa observasi, dokumentasi, dan wawancara. Hasil penelitian dikaji dengan menggunakan teori pengembangan masyarakat oleh Jack Rothman yang menunjukkan bahwa peran yang dilakukan oleh Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (DISIPPUS) Kabupaten Trenggalek yakni melalui beberapa kolaborasi dengan pihak lain serta layanan yang mereka laksanakan seperti SI TAKA, DARLING, DOIDPUS, Rumah Pintar, dan MPK. Kesimpulan dari penelitian ini memaparkan bahwa Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (DISIPPUS) Kabupaten Trenggalek memiliki peran dalam mendukung terwujudnya Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) di Trenggalek. Peran tersebut direalisasikan melalui berbagai layanan yang ada. Masing-masing layanan memiliki kontribusi dalam mendukung pemenuhan hak-hak anak, terutama dalam aspek pendidikan.
ENGLISH
Violence cases dealing with children in Indonesia have been increasing annually. The victims range from 13-17 years old and are still in elementary to senior high school. The Ministry of Women Empowerment and Children Protection (PPPA) launched Child Friendly City (KLA) to solve the problems. Trenggalek Regency has been implementing the program and attained the Nindya level in 2023. The research aims to describe the role of the Archive and Library Office (DISIPPUS) of Trenggalek Regency in realizing the Child-Friendly City (KLA) in Trenggalek. The research employed a descriptive method and a qualitative approach by collecting data using observation, documentation, and interviews. The research results were analyzed using Jack Rothman's locality development theory, on the roles of the Archives and Library Department (DISIPPUS) of Trenggalek Regency in collaborating with other institutions to conduct services, such as SI TAKA, DARLING, DOIDPUS, Rumah Pintar, and MPK. . The research concludes that the Archive and Library Office (DISIPPUS) of Trenggalek Regency plays a role in supporting the realization of the Child-Friendly City (KLA) through various services. Each service contributes in supporting children's rights fulfillment, especially in the education aspect.
ARABIC
تتزايد حالات العنف ضد الأطفال في إندونيسيا سنويًا، ومعظم ضحايا العنف هم من الأطفال الذين تتراوح أعمارهم بين ١٣ و١٧ عاما. وفي هذا الصدد، أطلقت وزارة تمكين المرأة وحماية الطفل برنامج "منطقة الوصاية / مدينة صديقة للأطفال" كمحاولة لحل هذه المشكلة. منطقة الوصاية ترينغاليك هي إحدى المناطق التي نفذت البرنامج وحصلت على فئة نينديا في عام ٢٠٢٣. تهدف هذه الدراسة إلى وصف الدور الذي تلعبه خدمة الأرشيف والمكتبة (DISIPPUS) في منطقة الوصاية ترينغاليك للمشاركة في تحقيق منطقة الوصاية / مدينة صديقة للأطفال (KLA) في ترينغاليك. منهج البحث المستخدم هو بحث وصفي باستخدام نهج نوعي مع جمع البيانات بالملاحظة، والتوثيق، والمقابلات. تم فحص نتائج الدراسة باستخدام نظرية تنمية المجتمع لجاك روثمان التي توضح أن الدور الذي تلعبه خدمة الأرشيف والمكتبة (DISIPPUS) في منطقة الوصاية ترينغاليك وهو من خلال العديد من التعاون مع أطراف أخرى والخدمات التي تقدمها مثل SI TAKA و DARLING و DOIDPUS و Rumah Pintar و MPK. توضح خلاصة هذه الدراسة أن لدائرة المحفوظات والمكتبات (DISIPPUS) في مقاطعة ترينغاليك دورا في دعم تحقيق منطقة الوصاية/مدينة صديقة للأطفال في ترينغاليك. ويتحقق هذا الدور بخدماتها المتنوعة القائمة، حيث تساهم كل خدمة في دعم إعمال حقوق الأطفال، وخاصة في مجال التعليم.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Supervisor: | Mudawamah, Nita Siti and Mubasyiroh, Mubasyiroh |
Keywords: | Pengembangan Masyarakat; KLA; Perpustakaan; Peran; Locality Development; KLA; Library; Role; تنمية المجتمع ;نطقة الوصاية / مدينة صديقة للأطفال; المكتبة; الدور |
Subjects: | 08 INFORMATION AND COMPUTING SCIENCES > 0807 Library and Information Studies > 080709 Social and Community Informatics |
Departement: | Fakultas Sains dan Teknologi > Jurusan Perpustakaan dan Sains Informasi |
Depositing User: | Dea Halmia Febianti |
Date Deposited: | 07 Aug 2025 14:05 |
Last Modified: | 07 Aug 2025 14:05 |
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/79800 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
![]() |
View Item |