Responsive Banner

Upaya Kantor Urusan Agama Kecamatan Lawang Kabupaten Malang dalam mengatasi perkawinan diluar pegawai pencatat nikah

Rohmatin, Lilik (2003) Upaya Kantor Urusan Agama Kecamatan Lawang Kabupaten Malang dalam mengatasi perkawinan diluar pegawai pencatat nikah. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.

[img] Text (Fulltext)
98210195.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

ABSTRAK

Pencatatan setiap perkawinan yang ditangani oleh Pegawai Pencatat Nikah di lingkungan Kantor Urusan Agama diseluruh Indonesia harus memenuhi beberapa syarat-syarat tertentu baik itu akan dilaksanakannya pernikahan maupun sesudah dilakukannya pernikahan. Di masyarakat Indonesia, setiap pelaksanaan pernikahan maupun setelah perkawinan ada hukum dan undang-undang tentang perkawinan yang harus dianut setiap orang, dengan artian bahwa ada hukum yang mengatur tentang pencatatan pernikahan, oleh sebab itu maka setiap pelaksanaan perkawinan harus dicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah.

Hukum perkawinan di Indonesia terdapat di undang-undang No. 01 Tahun 1974 pasal 2 ayat 2 dan di Kompilasi Hukum Islam pasal 5 ayat 1,2, dan pasal 6 ayat 1,2. Akan tetapi pelaksanaan undang-undang tersebut tidak bisa maksimal diterapkan di masyarakat khususnya di lingkungan Kecamatan Lawang. Hal itu karena kurang optimalnya merealisasikan undang-undang tersebut dan juga kurang pemahaman masyarakat terhadap agama. Akan tetapi dengan adanya upaya Gerakan Keluarga Sakinah di Kecamatan Lawang perkawinan yang dilakukan diluar Pegawai Pencatat Nikah dapat diatasi dengan menistbatkan (mengantarkan) dua keluarga ke peradilan agama.

Oleh karena itulah maka perlu adanya pencarian masalah yang harus dicarikan solusinya diantara permasalahan tersebut adalah : bagaimana pelaksanaan pencatatan perkawinan di Kantor Urusan Agama Kecamatan Lawang Kabupaten Malang ?, dan bagaimana upaya Kantor Urusan Agama Kecamatan Lawang Kabupaten Malang dalam mengatasi perkawinan diluar Pegawai Pencatat Nikah.

Untuk mendapatkan solusi diatas maka dalam penelitian ini dapat dijelaskan bahwa : metode dalam penelitian ini adalah menggunakan pendekatan penelitian kepustakaan dan pendekatan penelitian lapangan. Sedangkan metode yang lain adalah metode induktif dan deduktif. 1. Pengumpulan data yang terdiri dari metode observasi dan metode dokumentasi. 2. Analisis data, dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dengan mengacu pada analisis data yang diharapkan dapat menyajikan data dan penarikan kesimpulan. Dalam penelitian ini terdapat upaya yang dinamakan dengan Gerakan Keluarga Sakinah yang bertujuan untuk menyadarkan masyarakat Kecamatan Lawang khususnya dalam memahami agama maupun memahami undang-undang tentang perkawinan yang seharusnya setiap pelaksanaan perkawinan harus dicatat oleh Pegawai Pencatat Nikah di lingkungan Kantor Urusan Agama.

Dengan melihat kenyataan tersebut maka perlu adanya saran bahwa pemahaman tentang undang-undang tentang perkawinan maupun pemahaman tentang Kompilasi Hukum Islam yang berhubungan dengan pencatatan harus diberikan secara
menyeluruh terhadap masyarakat Lawang dan perlu juga adanya menumbuhkembangkan kesadaran pada Pegawai Pencatat Nikah itu sendiri dalam menangani perkawinan diluar Pegawai Penacatat Nikah. Disamping itu pula dalam melaksanakan gerakan keluarga sakinah secara maksimal maka perlu adanya kepengurusan khusus yang menjalankan upaya dalam tujuan mensejahterakan keluarga dan mensejahterakan masyarakat Kecamatan Lawang.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Supervisor: Zainuddin, Zainuddin
Keywords: perkawinan diluar pegawai pencatat nikah
Departement: Fakultas Syariah > Jurusan al-Ahwal al-Syakhshiyyah
Depositing User: Nada Auliya Sarasawitri
Date Deposited: 21 Dec 2023 11:05
Last Modified: 21 Dec 2023 11:05
URI: http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/58987

Downloads

Downloads per month over past year

Actions (login required)

View Item View Item