Analisis Biaya Personal Selling terhadap peningkatan jumlah Nasabah di PT. Bank Perkreditan Rakyat Gunung Ringgit Malang

ABSTRAK

Penelitian dengan judul Analisis Biaya Personal Selling Terhadap Peningkatan Jumlah Nasabah Di PT. Bank Perkreditan Rakyat Gunung Ringgit Malang ini dilatar belakangi oleh semakin ketatnya persaingan di dunia perbankan. Sehingga diperlukan suatu strategi promosi khususnya Personal Selling untuk menghadapi persaingan tersebut karena Personal Selling merupakan strategi promosi yang paling efektif untuk menarik nasabah baru.

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif yang bertujuan, untuk mengetahui apakah variabel biaya Personal Selling berpengaruh terhadap peningkatan jumlah nasabah dan mengetahui variabel mana yang paling dominan berpengaruh terhadap peningkatan jumlah nasabah. Teknik analisis yang digunakan adalah teknik analisis regresi linier berganda yang menggunakan uji F untuk mengetahui pengaruh secara simultan. Apabila F hitung lebih besar dari F tabel, maka berarti secara simultan biaya Personal Selling mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan jumlah nasabah. Selanjutnya untuk mengetahui pengaruh secara parsial digunakan uji t. Apabila t hitung lebih besar dari t tabel, maka berarti secara parsial biaya Personal Selling mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan jumlah nasabah.

Berdasarkan teknik analisis diatas diperoleh hasil koefisien regresi biaya gaji (b1) sebesar 0,254 dengan taraf signifikan t sebesar 0,005 artinya bahwa biaya gaji mempunyai pengaruh sebesar 0,254 terhadap peningkatan jumlah nasabah dan bernilai positif, koefisien regresi biaya komisi (b2) sebesar 0,278 dengan taraf signifikan t sebesar 0,028 artinya bahwa biaya komisi mempunyai pengaruh sebesar 0,278 terhadap peningkatan jumlah nasabah dan bernilai positif, dan koefisien regresi biaya perjalanan (b3) sebesar 0/308 dengan taraf signifikan t sebesar 0,014 artinya bahwa biaya perjalanan mempunyai pengaruh sebesar 0,308 terhadap peningkatan jumlah nasabah dan bernilai positif. Untuk mengetahui variabel yang paling dominan dapat dilihat dari besarnya t hitung. Dapat diketahui variabel bebas X3 (biaya perjalanan) adalah variabel bebafyang mempunyai pengaruh paling dominan dibandingkan dengan variabel yang lain dengan nilai koefisien regresi tertinggi 0,308. Sementara nilai koefisien regresi variabel bebas X1 (biaya gaji) sebesar 0,254 dan variabel X2 (biaya komisi) sebesar 0,278.