Peran Pesantren dalam pengembangan Masyarakat Madani: Studi kasus di Pondok Pesantren Raudhatul Ulum I Ganjaran Gondanglegi Malang

ABSTRAK

Penelitian ini berjudul “Peran Pesantren dalam Pengembangan Masyarakat Madani (Studi Kasus di Pesantren Raudhatul Ulum I Ganjaran Gondanglegi Malang)”. Sedangkan jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus (case study).

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peran pesantren Raudhatul Ulum I dalam pengembangan masyarakat madani dengan mengkaji bagaimana pelaksanaan kegiatan pengembangan masyarakat madani oleh pesantren Raudhatul Ulum 1, apa faktor-faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan kegiatan pengembangan masyarakat madani oleh pesantren Raudhatul Ulum I, dan bagaimana upaya pesantren Raudhatul Ulum I dalam menghadapi hambatan- hambatan pelaksanaan kegiatan pengembangan masyarakat madani.

Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah analisis deskriptif yang dimulai dengan tahapan-tahapan: menelaah seluruh data yang ada, melakukan reduksi data, penyusunan satuan, pengkategorian, pengkodean, pemeriksaan keabsahan data, dan penafsiran data.

Hasil penelitian ini adalah bahwa pesantren Raudhatul Ulum 1 Ganjaran Gondanglegi Malang telnh memperluas fungsinya tidak hanya sebagai lembaga pendidikan dan penyiaran agama Islam, tapi sebagai lembaga sosial yang ikut memiliki peran penting dalam pengembangan masyarakat madani. Pengembangan masyarakat. madani oleh pesantren Raudhatul Ulum 1 tersebut tertuang dalam kegiatan pengembangan masyarakat yang dilaksanakan dalam bentuk pengiriman guru tugas ke berbagai madarasah dan pondok pesantren yang membutuhkan dan pemberdayaan santri dan alumni melalui Himpunan Santri dan Alumni Yayasan K.H. Yahya Syabrawi (HISANIYAH).

Sebagai rangkaian akhir dari sebuah penelitian penulis berkesimpulan bahwa: Pertama, kegiatan pengembangan masyarakat madani oleh pesantren Raudhatul UlumI dilaksanakan dalam bentuk penugasan guru dan pemberdayaan santri dan alumni. Kedua, di samping faktor-faktor yang mendukung, ada faktor-faktor penghambat yang mempengaruhi kelancaran pelaksanaaan kegiatan pengembangan masyarakat madani oleh pesantren Raudhatul Ulum I. Ketiga, dalam menghadap; hambatan-hambatan upaya yang ditempuh oleh pesantren Raudhatul Ulum I adalal pengkaderan guru tugas, kewajiban untuk mengabdi pada lembaga, dan bimbingan dan pengarahan secara intensif.

Impilikasi penelitian ini adalah bahwa sebagai lembaga yang melaksanakan penugasn guru, hendaknya perguruan tinggi yang ada di pesantren Raudhatul Ulum I membuka Fakultas Tarbiyah atau Diploma Pendidikan untuk mencetak guru tugas yang memiliki kompetensi dan profesionalisme.