Rancang bangun sistem pendukung keputusan penentuan Starting Line Up pada pertandingan Sepak Bola menggunakan metode Analytic Network Process

ABSTRAK

Penentuan starting line up pemain sepak bola menjadi masalah pelatih di setiap pertandingan. Ketepatan pelatih dalam menyusun strategi merupakan tuntutan setiap pendukung tim yang menginginkan kejayaan timnya. Kriteria dalam penyusunan starting line up yang menentukan seorang pemain diturunkan pada suatu pertandingan adalah mental, teknik, fisik, dan suspend dengan kriteria mental sebagai kriteria terpenting. Pada sistem ini menggunakan Analytic Network Process sebagai metode perhitungan. Metode ini cocok digunakan karena memungkinkan adanya keterkaitan antara kriteria dengan alternatif solusi. Keterkaitan ini ada dalam penentuan starting line up yaitu keterkaitan kriteria mental, teknik, fisik dengan para pemain pada setiap posisi. Tahap perhitungan pada sistem ini terdiri dari perbandingan antar bobot kriteria, perbandingan antar alternatif solusi dan perbandingan antara bobot kriteria dengan alternatif solusi. Hasil dari akhir dari perhitungan ini adalah kriteria global yang menjadi patokan seorang pemain itu dapat diturunkan pada suatu pertandingan. Uji coba keakuratan sistem dilakukan dengan membandingkannya dengan pertandingan Arema Indonesia melawan 17 tim pada kompetisi Indonesia Super League tahun 2011/2012 yang menunjukkan presentase 63%. Berdasarkan presentase tersebut menunjukkan bahwa sistem ini layak digunakan pelatih sebagai bahan rujukan dalam penentuan starting line up pada pertandingan sepak bola.

ABSTRACT

Determining starting line up for football player always be a problem coach in every game. Coaches accuracy of each strategy are the fans demand who wants the glory of his team. Criterias that determines the starting line up are mental as most important crieteria, techincal, physical, and suspend. This system using Analytic Network Process as a Method of calculation. This method suitable for use because allow a relationship between criteria with alternative solutions. This linkage in the starting line up is relationship between mental, technical, and physical criteria between players at each position. Calculation step about this system are comparasion between the weight of criteria, comparasion between alternative solutions, and comparasion between weight of criteria and alternative solutions. The result of this calculations is global criterion that will benchmark of a player that can be derived in a game. The accurcy test of system is done by comparing it with Arema Indonesia’s match against 17 teams in ths Indonesia Super League season 2011/2012 which shows percentage of 63%. Based on these percentages indicate that system is feasible as coaches reference in determining the starting line up at football matches.