Sudarwati, Sudarwati (2015) Analisis kadar Logam Kadmium (Cd) dan Timbal (Pb) pada Teripang Paracaudina Australis asal Daerah Kenjeran Surabaya menggunakan Destruksi basah secara Spektroskopi Serapan Atom (SSA). Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
10630091.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Paracaudina australis merupakan salah satu jenis spesies teripang yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat di sekitar pantai Kenjeran yang diduga telah tercemar. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui (1) kadar logam Cd dan Pb yang terkandung dalam teripang dan (2) zat pengoksidasi terbaik dalam destruksi sampel teripang.
Metode penelitian ini meliputi pengambilan dan perlakuan sampel, pengukuran kadar air, pengaturan alat SSA, pembuatan kurva standar, penentuan zat pengoksidasi terbaik,dan penentuan kadar Cd dan Pb dalam sampel secara SSA. Preparasi sampel dilakukan dengan destruksi basah menggunakan variasi zat pengoksidasi seperti HNO3 p.a; HNO3 p.a, H2SO4 p.a (3:1); dan HNO3 p.a, H2SO4 p.a, H2O2 p.a (6:2:1), dan analisis kadar Cd dan Pb pada sampel setelah destruksi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar zat pengoksidasi terbaik adalah campuran HNO3 p.a, H2SO4 p.a, H2O2 p.a (6:2:1). Kadar Cd yang diperoleh untuk masing-masing sampel adalah 3,757 mg/Kg; 3,581 mg/Kg; dan 4,312 mg/Kg, pada logam Pb berturut-turut adalah 5,680 mg/Kg; 6,042 mg/Kg, dan 5,6 mg/Kg.
ABSTRACT
Sea cucumber (Paracaudina australis) is a species of sea cucumbers wich widely consumed as sea-food around Kenjeran beach Surabaya. Bearing in mind that the beach has been polluted by heavy metals, teh analysis of the heavy metals in the sea cucumber becomes in the persepective. The research aims to (1) measured the concentration of Cadmium (Cd) and lead (Pb) in the sea cucumbers and (2) to determine the best oxidizing agents for sample digestion.
The sample were collected from three sea-food supplier around Kenjeran, Surabaya. The variation of oxidizing agents applied were: (1) HNO3 p.a;(2) HNO3 p.a, H2SO4 p.a (3:1); and (3)HNO3 p.a, p.a H2SO4, H2O2 p.a (6:2:1). The best oxidizing agent resulted were applied to determine the concentration of Cd and Pb in the samples.
The research indicated that the best oxidizing agent was HNO3 p.a, H2SO4 p.a, H2O2 p.a (6:2:1). The concentration of Cd in the sample were 3.757, 3.581, and 4.311 mg / Kg, while the concentration of Pb is 5.680, 6.042, and 5.6004 mg / Kg, respectively.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Adi, Tri Kustono and Aini, Nur | |||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Keywords: | kadmium; timbal; Paracaudina austalis; destruksi basah; spektrokopi serapan atom (SSA); cadmium; lead; Paracaudina austalis; wet destruction; atomic absorption spectroscopic (AAS) | |||||||||
Departement: | Fakultas Sains dan Teknologi > Jurusan Kimia | |||||||||
Depositing User: | Koko Prasetyo | |||||||||
Date Deposited: | 03 May 2023 13:47 | |||||||||
Last Modified: | 03 May 2023 13:47 | |||||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/49517 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |