Uji Toksisitas terhadap Larva Udang Artemia salina dan identifikasi golongan senyawa aktif ekstrak Mikroalga Chlorella sp. hasil Kultivasi dalam Medium Ekstrak Tauge (MET)

ABSTRAK

Chlorella sp. merupakan salah satu mikrolaga yang memiliki banyak kandungan yang bermanfaat. Al Quran surat al An’am ayat 99 menyebutkan manfaat dan potensi tumbuh-tumbuhan untuk kemaslahatan manusia. Chlorella sp. merupakan salah satu tumbuhan tingkat rendah yang berpotensi untuk dikembangkan. Hal ini memicu dilakukannya penelitian mengenai potensinya di bidang farmakologi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui toksisitas ekstrak mikrolaga Chlorella sp. serta mengetahui golongan senyawa aktif yang terkandung dalam ekstrak mikroalga Chlorella sp.

Penelitian ini dilakukan dengan mengekstraksi biomassa Chlorella sp. (pada fase stasioner) hasil kutivasi dalam Medium Ekstrak Tauge (MET) 4 % dengan 3 pelarut (metanol, etil asetat dan n-heksana). Rendemen ekstrak pekat metanol, etil asetat dan n-heksana berturut-turut 7,001 %, 3,673 % dan 0,004 %. Ekstrak pekat metanol dan etil asetat yang diperoleh digunakan untuk uji toksisitas terhadap larva udang Artemia salina dengan metode BSLT (Brine Shrimp Lethality Test) dan uji fitokimia dengan uji reagen. Data kematian Artemia salina dianalisis dengan analisis probit untuk mengetahui nilai LC50 pada ekstrak metanol dan etil asetat. Ekstrak pekat n-heksana tidak digunakan untuk uji toksisitas dan uji fitokimia karena rendemen yang dihasilkan sangat kecil.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak metanol dan etil asetat dari biomassa Chlorella sp. bersifat toksik terhadap Artemia salina yang ditunjukkan dengan nilai LC50 < 1000 ppm. Toksisitas ekstrak metanol (LC50 = 20,516 ppm) lebih besar daripada ekstrak etil asetat (LC50 = 167,417 ppm). Ekstrak metanol diduga memiliki bioaktivitas sebagai antikanker sedangkan ekstrak etil asetat sebagai antibakteri. Kandungan golongan senyawa berdasarkan uji fitokimia dengan reagen yaitu adanya golongan senyawa steroid (dalam ekstrak metanol) dan tanin (dalam ekstrak metanol dan etil asetat).

ABSTRACT

Chlorella sp. is one of microalgae that has a lot of useful content. Al Quran surah al An’am verse 99 mentions the benefit and potential of plants for human beings. Chlorella sp. is also one of the low-level plants that has the potential to be developed. These facts become the reason for conducting a study on the potential Chlorella sp. in the field of pharmacology. The purpose of the study is to determine the toxicity of microalgae Chlorella sp. extract and the active compounds contained classes in it.

The research was conducted by extracting Chlorella sp. biomass (on the stationary phase) resulted from its cultivating in Tauge Extract Medium (TEM) using 3 solvents (methanol, ethyl acetate, and n-hexane). The yield of methanol, ethyl acetate and n-hexane extracts were 7,001 %, 3,673 % and 0,004 % respectively. The BSLT (Brine Shrimp Lethality Test) methods was applied on both methanol and ethyl acetate extracts. Phytochemical test using reagent also applied on both extracts. Artemia salina mortality data were analized using probit analysis to determine LC50 values of methanol and ethyl acetate extracts. However, n-hexane extract was not treated toxicity and phytochemical test due it extremely low yield.

The result showed that the methanol and ethyl acetate extracts of Chlorella sp. biomass were toxic on Artemia salina as indicated by the value of LC50 ˂ 1000 ppm. Methanol extract toxicity (LC50 = 20,516 ppm) was greater than the ethyl acetate (LC50 = 167,417 ppm). Methanol extract was expected has bioactivity as anticancer. The value of LC50 ethyl acetate extract was expected has bioactivity as antibacterial. While the content of the compound based on the phytochemical test with reagents shows there was a compound of steroid (in methanol extract) and tannins (in the metanol and ethyl acetate extract).