Uji Efektivitas ekstrak Alkaloid Akar Pulai (Alstonia scholaris L. R.Br.) dalam meningkatkan daya hidup Mencit yang diinfeksi Parasit Toxoplasma gondii

ABSTRAK

Pulai merupakan kelompok tumbuhan obat yang banyak mengandung senyawa alkaloid. Alkaloid memiliki kegiatan fisiologis pada manusia sehingga banyak digunakan dalam bidang pengobatan. Dalam QS. as Syuara ayat 7 menjelaskan bahwa Allah menumbuhkan berbagai macam tumbuhan yang baik di bumi yang memiliki manfaat, dan salah satu manfaatnya adalah dalam pengobatan. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan: (1) Mengetahui efektivitas pemberian ekstrak etanol dan ekstrak alkaloid akar Pulai terhadap daya hidup mencit yang diinfeksi parasit Toxoplasma gondii; (2) Mengetahui dosis terbaik dari masing-masing ekstrak akar Pulai sebagai obat toksoplasmosis.

Penelitian ini terdiri dari beberapa tahapan yaitu pembuatan ekstrak etanol dan ekstrak alkaloid serta pengujian ekstrak terhadap parasit Toxoplasma gondii secara in vivo untuk mengetahui efektivitas kedua ekstrak. Ekstraksi dilakukan secara maserasi dengan pelarut etanol 95% dilanjutkan dengan ekstraksi asam basa untuk pengambilan senyawa alkaloid dalam ekstrak etanol menggunakan pelarut kloroform. Uji in vivo menggunakan mencit Balb/C jantan dengan dosis masing-masing ekstrak yaitu 25 mg/Kg bb mencit, 75 mg/Kg bb mencit, dan 125 mg/Kg bb mencit.

Data hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol memberikan efek terbaik daya hidup sebesar 66,7 % pada dosis 25 mg/Kg bb mencit dengan kematian 1 mencit pada hari ke-6. Jumlah takizoit pada hari ke-5 paska infeksi sebesar 7,675 x 105. Sedangkan ekstrak alkaloid memberikan efektivitas terbaik pada dosis 75 mg/Kg bb mencit dengan daya hidup sebesar 66,7 % dan kematian 1 mencit pada hari ke-8 paska infeksi. Jumlah takizoit peritungan mencapai 7,4 x 105 yang lebih kecil dari kelompok ekstrak etanol dosis 25 mg/Kg bb mencit.

ABSTRACT

Pulai was one of herb group which contains alkaloid compound. It is highly recognized that alkaloid has a specific physiologic activity to human, and therefore, it is useful for medication. Allah SWT has been explain in al Qurah surah as Syuara verse 7 shows that Allah growed variety of plants complete with benefit such us medicine. The objectives of research are (1) to understand the effectiveness of ethanol extract and alkaloid extract treatments on the survival of mice infected by Toxoplasma gondii Parasite, and (2) to find out the best dose of each extract for toxoplasmosis medicine.

Research involves some stages including the preparation of ethanol extract and alkaloid extract, and the testing of these extracts against Toxoplasma gondii parasite in vivo to figure out the effectiveness of both extracts. The extraction was conducted through the maceration with ethanol solvent and also by the extraction of acid-alkali to collect alkaloid compound in ethanol extract with clorofrom solvent. In vivo test is using male Balb/C mice with several doses for each extract such as 25 mg/Kg body weight of mice, 75 mg/Kg body weight of mice, and 125 mg/Kg body weight of mice.

The research result indicate that ethanol extract which gives the best effect of survival for 66,7 % at dose 25 mg/Kg body weight of mice with the death rate of 1 mouse at day-6. It was supported by takizoit rate at day-5 post-infection of 7,675 x 105. Alkaloid extract which provides the best effectiveness at dose 75 mg/Kg body weight of mice with the survival of 66,7 % and 1 dead mouse at day-8 post-infection. The takizoit rate reaches 7,4 x 105 which was still smaller than ethanol extract group at dose 25 mg/Kg body weight of mouse.