Penentuan kondisi Optimum dan Parameter Kinetika Ekstrak Kasar Enzim Selulase Bakteri Selulolitik hasil Isolasi dari Bekatul

ABSTRAK

Peningkatan produk pertanian diikuti pula oleh peningkatan limbah pertanian seperti jerami dan bekatul. Limbah bekatul berpotensi sebagai penghasil glukosa karena memiliki kandungan selulosa yang tinggi yaitu 42,8 %. Penanganan limbah bekatul secara biologis dapat dilakukan dengan cara menghidrolisis selulosa menggunakan enzim selulase. Kondisi pH, suhu dan waktu inkubasi optimum akan mendukung enzim selulase dalam melakukan katalisis. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kondisi optimum selulase dari bakteri selulolitik hasil isolasi dari bekatul meliputi pH, suhu, waktu inkubasi serta Vmax dan KM.

Penentuan kondisi optimum selulase dilakukan dengan menguji aktivitas enzim pada variasi pH (5,0; 5,5; 6,0; 6,5; 7,0; 7,5; 8,0), suhu (30; 40; 50; 60) °C dan waktu inkubasi (30, 40, 50, 60, 70) menit. Aktivitas selulase ditentukan berdasarkan kadar gula reduksi yang dihasilkan dengan menggunakan metode Nelson-Somogyi. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan ANOVA dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Terkecil (BNT) 1 %.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi optimum selulase dari bakteri selulolitik hasil isolasi dari bekatul adalah pada pH 7,5 dengan aktivitas sebesar 0,0053 Unit/mL, suhu 50 °C dengan aktivitas sebesar 0,0035 Unit/mL, waktu inkubasi 40 menit dengan aktivitas sebesar 0,0064 Unit/mL dan menghasilkan Vmax 0,0086 Unit/mL serta KM 1,694 %. Dari hasil analisis ANOVA menunjukkan bahwa variasi pH, suhu dan waktu inkubasi berpengaruh nyata terhadap aktivitas enzim selulase.

ABSTRACT

The Increasing of agriculture product are following by increasing of its waste such as rice straw and rice bran. The rice bran which has 42,8 % of highly cellulose. The handling of rice bran biologycally can do by hydrolysis its cellulose with cellulase enzyme. The optimum condition of pH, temperature, and incubation period will support the enzyme in well catalysis reaction. The aimed of this researched were determine optimum condition of cellulase by the cellulolytic bacteria isolated from rice bran consist of pH, temperature, incubation period, Vmax and KM.

Determination of the optimum condition of cellulase activity including of pH (5,0; 5,5; 6,0; 6,5; 7,0; 7,5; 8,0), temperatures (30; 40; 50; 60) °C and incubation periods (30, 40, 50, 60, 70) minutes. The cellulase activity was assayed by the reducing sugar released was estimated by Somogyi-Nelson method. The data as a result of activity cellulase analyse by using ANOVA continued by the Least Significant Difference test (LSD) 1 %.

Result of the researh showed that optimum condition of cellulase production by the cellulolytic bacteria isolated from rice bran was found at pH 7,5 with unit activity of 0,0053 Unit/mL, temperature 50 °C with unit activity of 0,0035 Unit/mL, 40 minutes incubation period with unit activity of 0,0064 Unit/mL and afforded Vmax 0,0086 Unit/mL and KM 1,6943 %. The analysis of ANOVA result showed that the variation of pH, temperature and incubation period give a significant influence to enzyme activities result.