Pengaruh konsentrasi dan lama pelumuran dengan Kombinasi Serbuk daun Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi) dan Garam (NaCl) terhadap kualitas Ikan Kembung (Rastrelliger brachysoma)

ABSTRAK

Daun belimbing wuluh mempunai sifat antimikrobial karena mengandung senyawa tanin, sehingga dapat dimanfaatkan untuk menghambat pertumbuhan bakteri. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui konsentrasi dan waktu terbaik dari kombinasi serbuk daun belimbing wuluh dengan garam (NaCl) sebagai pengawet pada ikan kembung melalui sifat kimia, mikrobiologi dan sifat fisik ikan hasil perlakuan.

Preparasi sampel daun belimbing wuluh dilakukan dengan cara pengeringan dan diblender sampai diperoleh serbuk, kemudian dilakukan pelumuran dari kombinasi serbuk daun belimbing wuluh dan garam (NaCl) dengan variasi konsentrasi (0:2) g/ekor ikan; (1:2) g/ekor ikan; (3:2) g/ekor ikan; (5:2) g/ekor ikan; (7:2) g/ekor ikan dan (9:2) g/ekor ikan, dan hasil konsentrasi yang terbaik dilakukan analisis terhadap variasi waktu pelumuran 2, 10, 18 dan 26 jam. Analisis mikrobiologi dengan menggunakan TPC (Total Plate Count), kemudian analisis kimia meliputi kadar air, kadar abu, kadar protein dan DHA. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan Anova two way dengan taraf signifikan 5%, apabila terdapat pengaruh, dilanjutkan dengan Uji BNT (Beda Nyata Terkecil), uji organoleptik menggunakan uji Friedman.

Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh variasi konsentrasi dan waktu pelumuran dengan lama penyimpanan selama 4 hari dari serbuk daun belimbing wuluh dengan garam (NaCl). Kombinasi serbuk daun belimbing wuluh dan garam (NaCl) dengan penelitian konsentrasi (9:2) g/ekor ikan dan lama pelumuran 2 jam menunjukkan bahwa paling efektif dalam mencegah pertumbuhan jumlah total bakteri pada ikan kembung antara 2,1 x 104 – 5 x 109 ikan perlakuan hari ke-1 sudah tidak memenuhi SNI-01-2717-1992, kadar air 68,96 – 72,18%, kadar abu 3,93 – 4,48%, kadar protein kasar 19,48 – 11,29%, kadar DHA 0,87% untuk ikan perlakuan hari ke-0 dan nilai organoleptik semakin hari semakin menurun.

ABSTRACT

Cucumber tree leaves can be exploited as bacterium growth inhibitor because containing tannins compound. This study aims to determine the concentration and optimum time form combination of cucumber tree leaf with salt (NaCl) as preservatives of mackerel through chemical properties, microbiological and physical properties of the treated fish.

Preparation sample cucumber tree leaves with method drainage and refined until get powder. Combination of cucumber tree leaves and salt (NaCl) by a variation of concentration (0:2) g/tail fish; (1:2) g/tail fish; (3:2) g/tail fish; (5:2) g/tail fish; (7:2) g/tail fish and (9:2) g/tail fish), and from best consentration by performing analyze variation of the times 2, 10, 18 and 26 hours. Data is analyze using TPC (Total Plate Count), chemical properties then the water content, dust content, protein content and fat content. The data were analyzed using two way ANOVA followed by BNT and Organoleptic tests.

The result showed that there were interaction between and soaking stripper from combination of cucumber tree leaves with salt (NaCl). Combination of cucumber tree leaves and salt (NaCl) with research concentration (9:2) g/tail fish and soaking stripper 2 hours is most effectives in prohibit the growth of total bacteria of mackerel between 2,1 x 104 – 5 x 109 but the first day can’t to SNI-01-2717-1992. Dust water between (68,96 – 72,18 %, dust content between 3,93 – 4,48 %, protein content between 19,48 – 11,29 %, fat content 0,87 % and organoleptic the day the judgment of the fish declined treatment.