Konstruksi alat dan Studi Adsorpsi Fase Gas Logam Merkuri (Hg) oleh Biomassa Batang Eceng Gondok (Eichhornia Crassipes)

ABSTRAK

Merkuri merupakan salah satu logam yang bermanfaat, tetapi juga membahayakan lingkungan dan kesehatan jika penggunaannya melebihi ambang batas. Salah satu cara untuk mengurangi dampak negatif yang disebabkan merkuri, dapat dilakukan dengan metode adsorpsi menggunakan biomassa eceng gondok. Penelitian ini akan mempelajari kemampuan adsorpsi logam merkuri (Hg) dalam fase gas oleh biomassa batang eceng gondok.

Penelitian ini meliputi konstruksi alat untuk proses adsorpsi dan uji kemampuan biomassa batang eceng gondok untuk mengadsorpsi logam merkuri dalam fase gas pada temperatur 27 °C, pengukuran jumlah merkuri teradsorpsi dilakukan dengan instrumen X-Ray Fluorescence (XRF). Variasi tekanan uap merkuri yang digunakan adalah 0,00092 mmHg, 0,00094 mmHg, 0,00096 mmHg, 0,00098 mmHg, dan 0,001 mmHg.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa konstruksi alat dalam penelitian ini dapat digunakan sebagai media untuk melaksanakan proses adsorpsi logam merkuri dalam bentuk gas, dimana terdapat uap merkuri sebesar 1,9 % pada kertas uji bercak. Biomassa batang eceng gondok tidak mampu mengadsorpsi logam merkuri dalam fase gas pada semua variasi tekanan uap. Hal ini diduga disebabkan karena proses adsorpsi berlangsung pada suhu yang rendah.

ABSTRACT

Mercury is one of the useful metals, but it also endanger to the environment and health if the using exceeds the threshold. One way to reduce the negative impacts caused by mercury, can be done by adsorption method using water hyacinth stems biomass. This research will study the adsorption ability of metallic mercury (Hg) in the gas phase by the biomass of water hyacinth stems.

This research involves the consrtuction of tools for the adsorption process and to examine the ability of water hyacinth stem biomass to adsorb mercury in the gas phase at a temperature of 27 °C, the measurement of the amount of adsorbed mercury is using the X-Ray Fluorescence (XRF) instrument. The variations of mercury vapor pressure are 0.00092 mmHg, 0.00094 mmHg,
0.00096 mmHg, 0.00098 mmHg, and 0.001 mmHg.

The results showed that the construction of tools in this study can be used as a medium for carrying out the adsorption process of metallic mercury in the gas phase, where there is mercury vapor is 1.9 % on the test paper of patches. The water hyacinth stems Biomass can not adsorb metallic mercury in the gas phase in all variation of vapor pressure. This is may to be caused by the process of adsorption which takes place at low temperatures.