Hubungan antara citra diri dengan motivasi berprestasi remaja di Panti Sosial Remaja Terlantar (PSRT) Bojonegoro

ABSTRAK

Citra diri adalah satu komponen yang akan mempengaruhi tumbuh kembangnya motivasi berprestasi. Apabila seseorang memandang positif terhadap citra diri yang dimilikinya maka akan merasa yakin bahwa dirinya bisa dan mampu shingga memungkinkan dirinya untuk termotivasi meraih prestasinya. Meskipun citra diri dari masing-masing individu klien di UPT PSRT menunjukkan hasil yang rendah, mereka mempunyai tingkat motivasi yang tinggi, maka dapat dikatakan bahwa untuk mendapatkan motivasi berprestasi yang baik, mereka tidak harus mementingkan tentang penampilan mereka yang antara lain meliputi penampilan fisik maupun psikis.

Penelitian ini dilakukan di UPT PSRT Bojonegoro. Tujuan dalam penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui tingkat motivasi berprestasi remaja di UPT PSRT Bojonegoro (2) Untuk mengetahui tingkat citra diri remaja di UPT PSRT Bojonegoro, dan (3) Untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan antara motivasi berprestasi dengan citra diri remaja di UPT PSRT Bojongoro.

Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Variabel bebas yaitu motivasi berprestasi dan variabel terikat citra diri. Subyek penelitian berjumlah 85 responden yang dipilih menggunakan teknik random sampling. Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan metode angket berupa skala likert untuk motivasi berprestasi dan citra diri. Analisa data penelitian ini

menggunakan teknik korelasi product moment karl pearson, dangan bantuan komputer SPSS

19.0 for windows.

Dari hasil penelitian diketahui bahwa motivasi berprestasi para klien UPT PSRT berada pada kategori tinggi dengan prosentase 78 %. Pada tingkat citra diri terdapat prosentase sedang dengan prosentase 59 %.

Dari hasil uji analisa dengan menggunakan analisis korelasi product moment karl pearson didapatkan hasil korelasi menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara motivasi berprestasi dengan citra diri dengan koefisien sebesar -, 265 dengan probabilitas (sign) sebesar 0,014. Nilai ini lebih besar r tabel (-,265 > 0,217) dan nilai probabilitas lebih kecil dari 0,0 (0,014 < 0,05). Hal ini menunjukkan bahwa terjadi hubungan yang signifikan antara motivasi berprestasi (variabel Y) dengan citra diri (Variabel X), hanya saja hubungan keduanya negatif

ABSTRACT

Self-image is a component which will influence the development of the achievement motivation. If someone looks at her/his own self-image positively, he/she will be confident that he/she can do something. Consequently, it is possible that he/she is motivated to gain achievement. Although self-image of each individual client in UPT PSRT shows the low result, they have high motivation. Therefore, it can be concluded that to get good achievement motivation they must not consider important about their appearance including physical or psychological appearance.

This research is held in UPT PSRT Bojonegoro. The objectives of this research are (1) to identify achievement motivation degree of the adolescent in UPT PSRT Bojonegoro (2) to identify the self-image level of adolescent in UPT PSRT Bojonegoro, and (3) to identify whether there is relation between achievement motivation and adolescent self-image in UPT PSRT Bojonegoro.

This study employs quantitative method. Free variable is achievement motivation and bond variable is self-image. The research subjects are 85 respondents selected by using random sampling technique. In collecting the data, researcher

applies inquiry method in the likert scale form for achievement motivation and self image. The analysis of the research data exercises karl pearson moment product correlation technique with computer and SPSS 19.0 for windows as the helper.

The result of the research shows that achievement motivation of the client in UPT PSRT

is in high category with percentage 78%. For the self-image is in average level with percentage

59%.

From the result of the analysis test by using Karl Pearson moment product correlation analysis, the researcher gets the result of the correlation which shows that there is significant relation between achievement motivation and self-image with coefficient -, 265 with probability (sign) 0.014. This percentage is larger than r table (-,265>0,217) and probability percentage is smaller than 0.0 (0.014<0.05). It shows that occur a significant relation between achievement motivation (Y variable) and self-image (X variable), yet the relation is negative.