Kurniawati, Rosi Ratih (2015) The use of refusal strategies among The Gender Differences of The English Department Students in Maulana Malik Ibrahim State Islamic University of Malang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
11320067.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (499kB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRACT
This study used qualitative approach since the data were collected in the form of words. This study aims to investigate refusal strategies used by male and female English students of 6th semester in State Islamic University of Malang. The design of this study was content analysis since it analyzed utterances produced by male and female students. Twenty English students of 6th semester consisting of ten males and ten females were chosen based on certain criteria. The data were collected from the utterances spoken by students during class observation and the responses of Discourse Completion Test. In analyzing the data, this study follows 4 steps: (1) selecting and classifying the responses of English students into the types of refusal strategies according to Felix-Brasdefer’s classifications (2008), (2) putting the frequency of refusal strategies used by male and female respondents, (3) analyzing the findings and giving brief example of each strategy found from utterances used by both male and female students by refusal theory of Felix – Brasdefer (2008), (4) The last, the writer make conclusion from the entire problems.
The result of this research can be concluded as follows. Firstly, there are 10 types of refusal strategies used by students in the result of DCT. They are direct refusal, 6 kinds of indirect refusal that are mitigated refusal, reason/explanation, apology/regret, alternative, postponement, and set condition for future or past acceptance and 3 types of adjuncts to refusal such as willingness, gratitude/appreciation and agreement. Males more use direct refusal than females. Reason/explanation expression is the highest frequency used by males and the most strategy used by females is regret/apology. Secondly, students produce 15 expressions of refusals during class observation. They use 2 direct refusals which are only used by female and 4 types of indirect refusal that are reason/explanation, indefinite reply, alternative, and postponement. The most strategy used by male students is alternative and females tend to use indefinite reply.
Finally, the researcher suggests for the further researchers to investigate different object which might contain different language or culture, theory since refusal speech act may be influenced by some factors such as social distance and age, and method that can enrich the data.
ABSTRAK
Penlitian ini menggunakan pendekatan kualitatif karena data diperoleh dalam bentuk kata – kata. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti strategi penolakan yang digunakan oleh mahasiswa semester 6 jurusan bahasa Inggris di Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. 20 mahasiswa semester 6 jurusan bahasa Inggris yang terdiri dari 10 mahasiswa laki – laki dan 10 mahasiswa perempuan dipilih berdasarkan kriteria tertentu. Data diperoleh dari ucapan mahasiswa selama observasi kelas dan respon tertulis dari kuesioner DCT. Dalam menganalisa data, penelitian ini mengikuti 4 langkah sebagai berikut: (1) memilih dan menggolongkan ucapan serta respon dari mahasiswa jurusan bahasa Inggris ke dalam tipe – tipe strategi penolakan menurut Felix-Brasdefer’s classifications (2008), (2) menguraikan frekuensi strategi penolakan yang dilakukan oleh mahasiswa laki – laki dan perempuan, (3) menganalisa penemuan data dan memberikan contoh yang jelas dari masing – masing tipe yang ditemukan berdasarkan teori peno;akan dari Felix – Brasdefer (2008), (4) peneliti membuat kesimpulan dari seluruh rumusan masalah.
Hasil penelitian ini dapat disimpulkan sebagai berikut. Pertama, ada 10 tipe strategi penolakan yang dilakukan oleh mahasiswa dari hasil kuesioner DCT. Diantaranya penolakan langsung, 6 tipe penolakan tidak langsung yaitu penolakan meredakan, alasan/penjelasan, permintaan maaf/penyesalan, alternatif, penundaan dan kondisi yang diatur untuk penerimaan masa depan atau masa lalu dan 3 tipe kata tambahan untuk penolakan seperti keinginan, terima kasih/menghargai dan persetujuan. Mahasiswa laki – laki lebih menggunakan strategi penolakan langsung dari pada perempuan. Ekspresi alasan/penjelasan merupakan frekuensi tertinggi yang digunakan oleh mahasiswa laki – laki dan strategi yang paling sering digunakan oleh mahasiswa perempuan adalah permintaan maaf/penyesalan. Yang kedua, mahasiswa memproduksi 15 ekspresi penolakan selama observasi kelas diantaranya adalah 2 penolakan langsung yang digunakan oleh mahasiswa perempuan dan 4 tipe penolakan tidak langsung yaitu alasan/penjelasan, balasan yang tidak pasti, alternatif dan penundaan. Strategi yang paling sering digunakan oleh mahasiswa laki – laki adalah alternatif dan mahasiswa perempuan cenderung menggunakan balasan yang tidak pasti.
Terakhir, peneliti menyarankan kepada penelitian selanjutnya untuk meneliti objek berbeda yang mana bisa mengandung bahasa atau budaya yang berbeda, teori serta metode untuk memperkaya data.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Basri, Basri | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Refusal Strategies; Male and Female students; Strategi Penolakan; Mahasiswa Laki – laki dan Perempuan | ||||||
Subjects: | 20 LANGUAGE, COMMUNICATION AND CULTURE > 2004 Linguistics > 200406 Language in Time and Space (incl. Historical Linguistics) > 20040602 Comparative Linguistics | ||||||
Departement: | Fakultas Humaniora > Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris | ||||||
Depositing User: | Adi Sucipto | ||||||
Date Deposited: | 22 Feb 2023 14:12 | ||||||
Last Modified: | 22 Feb 2023 14:12 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/47198 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |