Upaya Guru dalam meningkatkan kreativitas siswa di Sekolah Menengah Atas Luar Biasa-B (Tuna Rungu-Wicara) Yayasan Pendidikan Tunas Bangsa kota Malang

ABSTRAK

Kreativitas yang dimiliki manusia lahir bersamaan dengan lahirnya manusia. Sejak lahir, manusia memperlihatkan kecenderungan mengaktualkan dirinya yang mencakup kemampuan kreatif. Kreativitas adalah suatu kondisi, sikap, atau keadaan yang sangat khusus sifatnya dan hampir tak dirumuskan secara tuntas. Dalam meningkatkan kreativitas siswa, guru harus menggunakan pendekatan-pendekatan dengan metode yang sesuai dengan apa yang sekirannya bisa diterima dan dipahami oleh siswanya tersebut, dimana proses pemahaman siswa sangatlah penting, karena tanpa adanya pemahaman yang ada pada siswa sulit untuk menerima dan melakukan apa yang pernah diajarkan dengan baik. Di dalam kegiatan belajar mengajar peranan motivasi sangatlah diperlukan, motivasi bagi siswa dapat mengarahkan aktivitas dan inisiatif, yang dapat mengarahkan dan memelihara ketekunan dalam melakukan kegiatan belajar. Karena motivasi berfungsi sebagai pendorong, penggerak, dan penyeleksi perbuatan. Ketiganya menyatu dalam sikap yang terimplikasi dalam perbuatan. Yang dimana nantinya akan menimbulkan kreativitas-kreativitas dari diri siswa tersebut dan mengenai usaha guru itu sendiri.

Sebagaimana hal tersebut bagaimana upaya guru dalam meningkatkan kreativitas siswa, agar bisa mencapai apa yang diharapkan dan siswa mampu berkreasi dan mengembangkan bakat untuk mengekspresikan kemampuannya dalam mengembangkan kreativitas siswa. Adapun tujuan dalam penulisan skripsi ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana upaya guru dalam meningkatkan kreativitas siswa di SMALB-B YPTB Malang. Dan Bagaimana hasil upaya guru dalam meningkatkan kreativitas siswa di SMALB-B YPTB Malang.

Dalam penelitian yang dilakukan penulis untuk mendapatkan data dan hasil adalah dengan menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Adapun dalam pengumpulan data, penulis menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan untuk menganalisa data, penulis menggunakan tehnik analisis deskriptif kualitatif, yaitu berupa data-data yang tertulis atau lisan, dari orang dan perilaku yang diamati sehingga dalam hal ini penulis berupaya mengadakan penelitian yang bersifat menggambarkan secara menyeluruh tentang keadaan yang sebenarnya.

Dari hasil penelitian yang peneliti lakukan bahwa upaya atau usaha guru dalam meningkatkan kreativitas siswa sangat berkaitan erat dengan apa yang dicapai dan kemampuan yang dimiliki siswa. Sehingga guru merupakan fasilitator dan penggerak untuk memotivasi siswa dalam pengembangan kemampuan dan kemunculan bakat siswa itu sendiri.