Implementasi kantin kejujuran dalam rangka menerapkan pendidikan anti Korupsi di SDN Kepanjen 02 Jombang

ABSTRAK

Korupsi merupakan suatu perilaku yang dapat menimbulkan dampak negatif oleh sebab itu harus segera diatasi. Dalam hal ini cara pencegahan yang paling tepat adalah mengajarkan pendidikan anti korupsi sejak dini di sekolah tingkat dasar yang bertujuan untuk menumbuhkan spirit anti korupsi. Dengan demikian nantinya akan tercipta generasi penerus bangsa yang mempunyai jiwa anti korupsi yang kuat. Dalam menerapkan pendidikan anti korupsi terdapat 2 cara yaitu belajar didalam kelas dan belajar diluar kelas (kantin kejujuran). Akan tetapi lebih baik jika menerapkan pendidikan anti korupsi ini dilakukan di luar kelas (kantin kejujuran) yang pembelajarannya secara aplikatif akan membuat anak terbiasa dalam hal bersikap jujur. Berangkat dari latar belakang diatas Penulis akan membahasnya dalam skripsi dengan judul implementasi kantin kejujuran dalam rangka menerapkan pendidikan anti korupsi di SDN Kepanjen 02 Jombang.

Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui secara jelas implementasi kantin kejujuran meliputi: a. Modal awal dan keuntungan yang didapat, b.pelaksanaannya dan manajemen kantin kejujuran tersebut. (2) Kendala yang dihadapi selama berjalannya kantin kejujuran di SDN Kepanjen 02 Jombang.

Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif, data yang digunakan adalah data primer. Dalam pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling. Lokasi penelitian di SDN Kepanjen 02 Jombang. Prosedur pengumpulan data dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan model interaktif Miles dan Huberman yang melalui tiga tahap yaitu: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Uji keabsahan data yang digunakan adalah menggunakan metode triangulasi data yakni triangulasi sumber, teknik dan waktu.

Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa:(1) Pendidikan anti korupsi dilaksanakan di kelas dan di luar kelas melalui kantin kejujuran, kantin kejujuran dapat dijadikan media penanaman nilai-nilai anti korupsi. (2) Adapun kendala yang terdapat di kantin adalah: a. Letak kantin kejujuran yang sering pindah, b. Sistem pembayaran yang sesuai karakter peserta didik tingkat sekolah dasar, c. Tempat kantin yang sempit.

ABSTRACT

Corruption is a behavior that could cause negative result therefore it should be handled immediately. In this matter, the appropriate prevention is by teaching anti-corruption behavior in early stage that is in primary education level that has aimed to nurture anti corruption spirit. Thus it would be creating next generation that has strong anti corruption self-behavior. For implementing anti corruption education there are 2 means that is studying it within classroom and studying it outside classroom (kantin kejujuran). However, it would be better if this anti corruption education was done outside classroom (kantin kejujuran/honest canteen) in which its applicative learning would made children to get used to being honest. From this background, author would like to raise it in a final paper with the title implementation of kantin kejujuran in executing anti corruption education in SDN Kepanjen 02 Malang.

Objectives of this study are: (1) To found out the implementation of kantin kejujuran which consist of: a. Initial capital and profit gained, b. Its executioning and management of kantin kejujuran; (2) Obstacles faced while operating kantin kejujuran in SDN Kepanjen 02 Malang.

This study was using descriptive approach in which data used were primary data. In choosing informant, author chooses to use purposive sampling technique. Location of this study was in SDN Kepanjen 02 Malang. Data collection procedures are using observation technique, interview, and documentation. Data analysis in this study was using Miles and Huberman interactive model that through three stages: data reduction, data presentation and concluding. Data validity test used in this study was using data triangulation method that is source, technique and time triangulation.

Based on the result of this study it is known that: (1) Implementation anti- corruption education in the classroom and outside the classroom through honesty canteen, canteen honesty can be used as planting media anti-corruption values (2) Constraints the kantin kejujuran are: a. The location of the kantin kejujuran that is often moving, b. Payment system a have not appropriate the character of the level SD learners, c. Place a small the kantin.