Hubungan Motivasi Belajar dengan Prestasi Belajar Bidang Studi Ilmu Pengetahuan Alam: Studi Penelitian pada Siswa Kelas VIII MTSn 2 Malang

ABSTRAK

Diawali dari observasi dan wawancara yang dilakukan oleh peneliti pada saat melakukan PKLI di MTsN 2 Malang, di temukan 3 siswa memiliki motivasi rendah namun nilai raport pelajaran IPA bagus kemudian 4 siswa yang memiliki motivasi tinggi namun prestasi belajar yang ditunjukkan nilai raport pada pelajaran IPA tergolong dibawah cukup atau kurang bagus. Hal ini sangat bertolak belakang dari teori beberapa tokoh yang mengatakan bahwa “prestasi belajar sangat erat atau memiliki hubungan dengan motivasi belajar”. Dari dasar itulah penelitian ini dilakukan.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat motivasi belajar dan tingkat prestasi belajar bidang studi Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) pada siswa kelas VIII MTsN 2 Malang, yang kemudian dikorelasikan apakah kedua variabel tersebut memiliki hubungan. Penelitian ini menggunakan paradigma penelitian kuantitatif, jenis penelitiannya adalah deskriptif korelasional. Dan metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini ialah angket, observasi dan wawancara, penelitian ini adalah penelitian populasi dimana sampel atau subyek penelitaiannya diambil dari seluruh populasi yakni 116 responden. Dan analisis data menggunakan analisis product moment dan porsentase.

Pada penelitian ini diketahui bahwa mayoritas siswa kelas VIII MTsN 2 Malang memiliki tingkat motivasi belajar tinggi 19% kemudian 67% pada taraf sedang, dan 14% pada taraf rendah. Sedangkan untuk prestasi belajar pada pelajaran IPA siswa kelas VIII MTsN 2 Malang yakni 24% pada taraf tinggi, 64% pada taraf sedang dan 12% pada taraf rendah. Hasil analisis data penelitian ini menujukkan nilai koefisien korelasi sebesar 0,507 dengan p 0,000 (<0,05) maka Ha diterima dan Ho ditolak. Kesimpulannya yakni ada hubungan yang positif searah antara motivasi belajar dengan prestasi belajar bidang studi IPA pada siswa kelas VIII MTsN 2 Malang.

ABSTRACT

Starting from observations and interviews conducted by investigators at the time of PKLI in MTsN 2 Malang, found 3 students have low motivation for teaching science but the value of a good report cards and 4 students who have high motivation but the indicated value of learning achievement in science lessons classified report cards under enough or not good. This is very contrary to the theory of several figures who say that "learning achievement is very closely or have a relationship with motivation to learn." From this basis of this research.

The purpose of this study was to determine the level of learning motivation and learning achievement level field of study Natural Sciences (IPA) in the eighth grade students MTsN 2 Malang, which is then correlated to whether the two variables have a relationship. This study uses quantitative research paradigm, this type of research is a descriptive correlational. And data collection method used in this study are questionnaire, observation and interviews, this research is the study population or subject penelitaiannya where samples were taken from the entire population of the 116 respondents. And analysis using product moment and porsentase.

In this research note that the majority of class VIII MTsN 2 Malang has a high motivation level of 19% and 67% moderate, and 14% at low level. As for learning achievement in eighth grade science lessons MTsN 2 Malang that is 24% at high level, 64% in moderate and 12% at low level. The results of this study data analysis showed a correlation coefficient of 0.507 with p 0.000 (<0.05), then Ho is rejected and Ha accepted. The conclusion that there is a positive relationship between motivation to learn the direction of learning achievement in the field of science studies class VIII MTsN 2 Malang.