Motivasi orang tua untuk mengikutkan anaknya bimbingan belajar di Wilayah RW 01 Desa Sumberporong

ABSTRAK

Motivasi merupakan salah satu determinan penting dalam belajar, para ahli sukar mendefinisikannya, akan tetapi motivasi berhubungan dengan (1) arah perilaku; (1) kekuatan respon (yakni usaha) setelah belajar siswa memilih mengikuti tindakan tertentu; dan (6) ketahan perilaku, atau beberapa lama seseorang itu terus menerus berperilaku menurut cara tertentu. Orang tua yang di maksud disini adalah orang tua (dewasa), yang bertanggung jawab terhadap kelangsungan hidup anak-anaknya, serta yang masuk kategori ini adalah ayah dan ibu, kakek dan nenek, paman dan bibi, kakak atau wali. Sedangkan dalam arti khusus bahwa yang disebut sebagai orang tua hanyalah ayah dan ibu. Bimbingan adalah proses pemberian bantuan kepada murid dengan memperhatikan murid itu sebagai individu dan makhluk sosial, serta memperhatikan adanya perbedaan- perbedaan individu agar murid itu dapat membuat tahap seoptimal mungkin dalam proses perkembangannya.

Motivasi pada anak itu sangat penting dan harus ada karena bisa membantu siswa maju dan semangat dalam meraih prestasi. Orang tua disini sangat berperan penting untuk memberkan motivasi kepada anaknya agar si anak merasa semangat dan bangga karena adanya dukungan dari orang tua. Anak jadi bisa berkreasi sesuai bakat yang di miliki dan kemampuan yang di milikinya.

Berdasarkan latar belakang di atas, perlu di teliti tentang motivasi yang sudah di lakukan para orang tua untuk mengikutkan anaknya bimbingan belajar. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk-bentuk motivasi orang tua terhadap anak, faktor yang mendorong orang tua mengikutkan anaknya bimbingan belajar baik faktor intern ataupun faktor ekstern, serta dampak yang timbul setelah mengikuti bimbingan belajar baik dari segi positif ataupun negative.

Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang dilakukan secara langsung di tempat penelitian. Subyek yang di gunakan dalam penelitian ini adalah Desa Sumberporong di wilayah RW 11 Lawang. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dan pengumpulan data dengan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan analisis data digunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Uji keabsahan data dilakukan dengan teknik triangulasi.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk-bentuk motivasi yang dilakukan oleh para orang tua yaitu memberi semangat, menfasilitasi anak dalam belajar, mengikutkan anak bimbingan belajar. Sedangkan faktor yang mempengaruhi orang tua untuk memotivasi anaknya adalah faktor intern: orang tua kurang bisa membimbing anaknya belajar sendiri, kurangnya SDM orang tua, sedang faktor ekstern adalah: kesibukan orang tua, kemampuan anak, kemauan
anak, dan tuntutan kurikulum. Adapun dampak yang diperoleh dari mengikuti bimbingan belajar, dampak positif: anak bisa lebih percaya diri dalam hal belajar, jadi lebih mandiri, semangat dalam belajar sehingga anak mudah meraih prestasi di sekolahnya, sedangkan dampak negatifnya: kurangnya kasih sayang dari orang tua, minimnya waktu bermain dan kurangnya istirahat karena anak terforsir untuk belajar.

ABSTRACT

Motivation is one important determinant in the study, experts are hard to define, but the motivation associated with (1) direction of behavior, (1) the strength of response (ie. attempt) after learning students choose to follow a certain action, and (6) the resilience behavior, or while a person is continually behave according to a certain way. Parents who are mean here is the parents (adults), which is responsible for the survival of her children, and who fall into this category are the father and mother, grandfather and grandmother, uncle and aunt, brother or guardian. While the specific meaning that is referred to as a parent is the father and mother. Guidance is the process of providing assistance to students with attention to the student as individual and social beings, and with regard to the existence of individual differences so that students can make optimum stage in its development process.

Motivation in children is very important and must exist because it can help the student progress and the spirit of achievement. Parents play an important role here is to provide motivation for his child for the child to feel the spirit and pride because of support from parents. Children can be creative so that the appropriate talents and abilities have had.

According to the above background, motivation needs to be careful about who had done the parents to include their children in tutoring. The purpose of this study was to determine the forms of motivation of parents against children, factors that encourage parents to include child tutoring whether internal factors or external factors, as well as the impact of that arise after attending tutoring both in terms of positive or negative.

This research is a field research conducted directly in the research. Subjects is used in this study is the village in the region Sumberporong RW 11 Lawang. This research used qualitative research methods and data collection by observation, interview and documentation. While the data analysis used descriptive qualitative analysis techniques. Test the validity of the data was done by using triangulation.

The results showed that the forms of motivation by the parents are encouraging, facilitating the child in the study, include child tutoring. While the factors that influence parents to motivate their children are internal factors: parents can guide their children learn about themselves, their parents lack of human resources, while external factors are: busy parents, the child's ability, willingness of children, and the demands of the curriculum. The impact of following the guidance of learning, positive impact: children can be more confident in learning, become more independent, the spirit in which children easily learn in school achievement, while the negative effects: the lack of affection from parents, lack of playing time and lack of rest because forced child to learn.

ARABIC