Khoiruddin, Ahmad Khoiruddin (2012) Peranan Guru Pendidikan Aqidah Akhlak dalam meningkatkan perilaku siswa di MTS Negeri Bareng Kabupaten Jombang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text
07110121.pdf Download (3MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK
Pendidikan Aqidah Akhlak bertujuan untuk membentuk identitas diri menuju kematangan pribadi. Penanaman aqidah akhlak diutamakan agar para peserta didik tidak mengalami kegoncangan pikiran dan jiwanya dalam menentukan solusi atau problem yang dihadapinya. Sehingga pendidikan yang pertama dan utama adalah pembentukan keyakinan kepada Allah SWT yang diharapkan dapat melandasi sikap, tingkah laku dan kepribadian siswa.
Dalam pemahaman pendidikan aqidah akhlak ini, siswa diharapkan dapat menumbuhkan dan meningkatkan keimanannya yang diwujudkan dalam tingkah laku terpuji, membelajarkan siswa untuk melakukan perbuatan baik bagi
diri sendiri maupun bagi orang lain, siswa juga diarahkan untuk mencapai keseimbangan antara kemajuan lahiriyah maupun batiniyah, keselarasan hubungan sesama manusia maupun lingkungannya juga hubungan vertikal dengan Tuhannya. Dengan begitu pendidikan aqidah akhlak serta aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari akan melahirkan ketenangan, kenyamanan, dan
ketenteraman hidup, baik didunia yang fanak ini maupun diakhirat kelak yang kekal abadi.
Penulis mengangkat judul tersebut di atas tidak lain dan tidak bukan karena pendidikan aqidah akhlak adalah penanaman perilaku yang baik di dalam
jiwa anak dalam masa pertumbuhannya, sehingga perilaku tersebut menjadi salah satu kemampuan jiwa. Selain alasan tersebut akhlak atau perilaku yang baik merupakan misi yang dibawa nabi Muhammad SAW diutus kedunia.
Penelitian ini membahas dua hal. Pertama, bagaimana peranan pendidikan Aqidah Akhlak dalam meningkatkan perilaku siswa di MTs. Negeri Bareng Kabupaten Jombang. Kedua, apa saja faktor yang mempengaruhi perilaku siswa di MTs. Negeri Bareng kabupaten Jombang.
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian
kualitatif deskriptif dengan studi kasus yaitu suatu penelitian yang digunakan secara intensif, terinci dan mendalam terhadap lembaga. Penelitian kasus hanya
meliputi daerah atau subyek yang sempit, tetapi ditinjau dari sifat penelitian, maka penelitian kasus ini lebih mendalam.
Hasil penelitian dari Peranan Guru Pendidikan Aqidah Akhlak Dalam Meningkatkan Perilaku Siswa di MTs. Negeri Bareng para dewan guru mengantisipasi agar para peserta didik tidak terombang ambing dengan teknologi zaman yang semakin modern. Guru melakukan dengan cara membiasakan kepada para peserta didik dengan menanamkan keyakinan akan adanya Allah didalam masing-masing jiwa mereka. Contohnya dengan diadakan shalat dhuha secara berjamaah setiap hari dan memberikan amal jariyah setiap hari senin.
Membiasakan peserta didik untuk bersabar ketika mereka sedang menghadapi suatu musibah. Dan guru memberikan motivasi agar mereka kuat menghadapi semuanya dan membimbing mereka agar terbiasa berbuat baik sesuai dengan ajaran agama.
Guru mengajarkan kepada para peserta didik agar tidak curang dalam segala hal misalnya ketika menghadapi ujian dan membiasakan mereka untuk berbuat baik. Contoh: disaat salah satu temannya ada yang sakit ada salah satu siswa yang mengusulkan untuk menjenguknya.
Melalui peranannya sebagai pendidik guru diharapkan mampu mendorong siswa untuk senantiasa belajar dalam berbagai kesempatan melalui bermacam- macam sumber dan media. Guru hendaknya mampu membantu setiap siswa untuk secara efektif dapat mempergunakan berbagai kesempatan belajar dari berbagai sumber serta media belajar.
Kegiatan siswa MTs. Negeri Bareng dalam bersikap dan bertingkah laku cukup baik tetapi masih perlu ditingkatkan. Oleh karena itu perlu penambahan jam pada mata pelajaran agama di mata pelajaran akidah akhlak, fiqh dan Al - Qur’an hadits. Selain itu juga faktor guru sangat mendukung dalam mendidik perilaku siswa. Jika seorang guru agama itu bertingkah laku yang baik maka siswanya juga akan mencontoh perilaku tersebut atau sebaliknya. Karena seorang guru adalah suri tauladan bagi siswanya.
Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku siswa yang paling banyak sekali mempengaruhi yaitu:
1. Faktor yang mempengaruhi perilaku siswa dimulai dari diri mereka sendiri yaitu faktor personal. Disini para guru mengajarkan agar para peserta didik menjaga sikap dan emosi melalui pengawasan guru dan juga orang tua.
2. Selain itu faktor yang mempengaruhi mereka yaitu faktor situasional.
Contoh yang terkecil yaitu ketika mereka berpakaian ketika akan berangkat kesekolah. Menurut para dewan guru, cara berpakaian pun mempengaruhi kepribadian seseorang.
ABSTRACT
Moral education aims to establish Aqidah identity towards personal maturity. Planting aqidah moral precedence to the learners did not experience shock the mind and soul in the determine the solution or the problem it faces. That education is first and foremost is the establishment of faith in Allah SWT which is expected to melandasai attitudes, behavior and personality of students.
In the understanding of aqeedah moral education, students are expected to grow and increase the faith that is manifested in behavior commendable, membelajarkan students for doing good for oneself and for others, students are also directed to achieve a balance between progress and batiniyah lahiriyah, the harmony of relationships among humans and the environment is also a vertical relationship with God. With so aqidah moral education and their application in daily life will give birth to peace, comfort, and tranquility of life, whether this world or the Hereafter which fanak eternal future.
The author picked up the title of the above simply and solely because education is the cultivation of moral aqidah good behavior in the soul of the child in infancy, so the behavior becomes one of life skills. Besides those reasons good morals or behavior of a mission that brought the prophet Muhammad was sent into the world.
This study addresses two things. First, how the role of education in improving the Morals Aqidah student behavior in MTs. DOC District Jombang country. Second, what are the factors that influence student behavior in MTs. DOC Jombang country districts.
Types of research used in this study is a descriptive qualitative research case study is a study that used an intensive, detailed and thorough examination of the institution. Case study covers only a narrow area or subject, but in terms of the nature of the study, it is more in-depth case studies.
The results of the Role of Teacher Education Morals Aqeedah In Improving Student Behavior in the MTs. DOC, the teachers' council of State anticipates that the students do not wander blindly with the more modern era of technology.
Teachers do by pledging to instill students with a belief in God in each of their souls. For example the Duha prayer in congregation is held every day and give charity jariyah every Monday.
Familiarize the students to be patient when they are facing a catastrophe. And the teacher gives them a strong motivation to deal with them and guide them to get accustomed to doing good in accordance with religious teachings.
Teacher teaches the students not to cheat in every way as when the exam and get them to do good. Example: when one of his friends there who are sick
there is one student who proposes to visit him.
Through its role as a teacher educator is expected to encourage students to continue learning in a variety of opportunities through a variety of sources and media. Teachers should be able to help each student to be able to effectively use a variety of learning opportunities from a variety of sources and media learning.
MTs student activities. DOC in the country to be and behave reasonably well but still needs to be improved. Therefore need an additional clock on religious subjects in subjects moral theology, fiqh and hadith Al-Qur'an. There was also a factor in the education of teachers strongly support students' behavior. If a religious teacher who was well behaved the students also will model the behavior or vice versa. Because a teacher is a role model for their students.
The factors that influence the behavior of many students who are most affected are:
A. Factors that influence the behavior of students starting their own that personal factors. Here the teacher teaches the students to keep attitudes and emotions through the supervision of teachers and parents.
B. In addition to the factors influencing them are situational factors. The smallest example is when they dress when going off to school. According to the board of teachers, how to dress even affect a person's personality.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Mujtahid, Mujtahid | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Pendidikan; Aqidah Akhlak; Perilaku; Education; Aqidah Morals; Behaviour | ||||||
Departement: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam | ||||||
Depositing User: | Fadlli Syahmi | ||||||
Date Deposited: | 21 Nov 2022 10:19 | ||||||
Last Modified: | 21 Nov 2022 10:19 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/41681 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |