Konsep Tazkiyat Al Nafs perspektif Al-Ghazali sebagai metode pendidikan karakter

ABSTRAK

Pendidikan secara sederhana dapat diartikan sebagai usaha membentuk kepribadian manusia sesuai dengan nilai-nilai dan kode etik yang terdapat dalam masyarakat dan Negara. Di samping itu, pendidikan secara luas dan umum sebagai usaha sadar yang dilakukan oleh pendidik melalui bimbingan, pengajaran, dan latihan untuk membantu peserta didik sebagai proses pemanusiaan menuju pribadi yang dewasa-susila, yakni sosok manusia yang sudah terisi secara penuh bekal pengetahuan serta memiliki integritas moral yang tinggi. Dalam membentuk siswa berkarakter mulia maka tak luput dari peranan pendidikan dengan mengolah potensi yang dimilikinya. Untuk mempermudah dalam mencapainya maka diperlukan metode yang baik dan efesien. Berdasarkan latar belakang tersebut maka, penulis mengangkat dua rumusan masalah sebagai berikut, 1. Konsep tazkiyat al-nafs menurut Al- Ghazali. 2.Metode tazkiyat al-nafs dalam pendidikan karakter.

Penelitian yang penulis lakukan ini merupakan penelitian kepustakaan, karena data yanng diteliti berupa kitab Ihya’ Ulumuddin. Pendekatan yang dipakai merupakan Library Study Approach yaitu sebuah pendekatan yang menghimpun informasi-informasi berupa bacaan yang berasal dari buku maupun indeks, metode pengumpulan data yang digunakan adalah library reseach yaitu teknik dokumenter, sedangkan analisis penulis menggunakan metode content analisis, data-data kualitatif tekstual yang diperoleh akan dipilih sedemikian rupa, dengan melakukan pengelompokan data yang sejenis yang selanjutnya dianalisis secara kritis untuk mendapatkan formulasi serta analisis konsep tazkiyat al-nafs Al-Ghazali sebagai metode dalam pendidikan karakter.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1. Al-Ghazali mengartikan tazkiyat sebagai jiwa sadar akan dirinya dan mau berma’rifat kepada Allah. Idenya diletakkan dan dibina di atas landasan ibadah, al-adat (mu’amalah), dan akhlak dalam arti yang luas, serta bertujuan membentuk keharmonisan hubungan antara manusia dengan Allah, dengan sesamanya, dengan makhluk lain, dan terhadap dirinya sendiri. 2. Metode tazkiyat al-nafs dalam pendidikan karakter yaitu mujahadah dan riyadhoh, metode pemanduan, metode forced formality, metode pemberian nasehat, metode define and drill dan metode pemberian ganjaran. Dengan hasil penelitian sebagaimana diuraikan diatas maka beberapa saran yang disampaikan penulis adalah hendaknya seseorang selalu melakukan usaha untuk mendapatkan ketenangan jiwa dan memiliki karakter baik, dan hendaknya hasil temuan ini diaktualisasikan dalam realitas kehidupan agar hidup menjadi lebih bermakna.

ABSTRACT

ducation can be defined simply as an attempt to shape a human personality according to the values and culture contained in the society and the State. In addition, education is generally as a conscious effort done by teachers through mentoring, teaching, and training to assist the students as a process of shaping strong personality, it means building figures that have knowledge and high moral integrity. In shaping the students who have high character, it needs the role of education to cultivate their potential. For simplicity in getting achievement, it requires a good and efficient method. Based on this background, the authors take two formulation of the problem as follows, 1. The concept of Al-Nafs tazkiyat according to Al-Ghazali. 2. The method of tazkiyat al-nafs in character education.

The research done by the author is a research library, because the data examined is Ihya 'Ulumuddin. The approach used is the Library Study Approach that is an approach to gather information as readings from books and indexes, the method of data collection used are the library reseach that is documentary techniques, while the analysis of the authors used the method of content analysis, textual qualitative data obtained will be selected in such a way by grouping similar data then they are analyzed critically to get formulations and analysis of the concept of tazkiyat al -nafs al-Ghazali as a method in character education.

The results showed that: 1. Al-Ghazali defines tazkiyat as the soul of self- conscious and willing to ma'rifat to Allah. The idea is placed and nurtured on, al- adat (mu'amalah) basic, and morality is generally to aim to make a harmonious relationship between man and Allah, with others, with other creatures, and even with themselves. 2. The method of Tazkiyat al-nafs in the character education is riyadhoh mujahadah, methods of guide, methods of forced formality, method of giving advice, define methods and drill and method of giving rewards. With the research results as described above, some suggestions are presented by the author is someone should always make an effort to get peace of mind and having high character, and they should be actualized in the reality of life so that life becomes more meaningful.