Maftukhati, Arina (2016) Implementasi sistem pendidikan “Madrasah Diniyah” bagi santri yang bersekolah SMP-SMA di Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-ien Ngunut Tulungagung. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltetx)
12110086.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB) | Preview |
Abstract
INDONESIA:
Selain sebagai lembaga yang membentuk moral, akhlak maupun kepribadian yang baik Madrasah Diniyah juga sebagai suatu lembaga pendidikan yang memberikan solusi kepada siswa dalam hal memberikan pendidikan agama yang bagus tetapi tetap memiliki kualitas. “Madrasah Diniyah” Hidayatul Mubtadi-ien menjadi salah satu tempat penting dalam pemenuhan harapan atau cita-cita yang dipegang oleh Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-ien, yaitu tumbuh suburnya akhlakul karimah bagi santri melalui pembelajaran Madrasah Diniyah yang merupakan salah satu pembelajaran yang dapat memperdalam ilmu agama yang berkualitas serta untuk mewujudkan lembaga pendidikan agama Islam yang benar-benar terjamin.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem pendidikan “madrasah diniyah” bagi santri yang bersekolah SMP-SMA di Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-ien Ngunut Tulungagung dan faktor pendukung serta penghambatnya. Dalam pembelajaran Madrasah Diniyah ini merupakan salah satu Madrasah yang maju dan terkenal, pada tahun ajaran 2015-2016 santri atau siswa sangat meningkat sedangkan para guru sangat kurang, hal ini mengakibatkan kurang seimbangnya dan kurang stabilnya proses pembelajaran Madrasah Diniyah Hidayatul Mubtadi-ien. Dalam proses pembelajaran pasti ada sisi positif dan negatifnya. Peneliti ingin mengungkap bagaimana proses pembelajaran Madrasah Diniyah Hidayatul Mubtadi-ien serta mengungkap hal-hal yang menjadi faktor pendukung maupun penghambatnya.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan metode pengumpulan data, observasi lapangan, wawancara, dan studi dokumentasi. Sedangkan untuk analisisnya, penulis menggunakan analisis deskriptif yang bertujuan untuk menjelaskan karakteristik atau aspek yang relevan dengan fenomena yang diamati.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses pembelajaran madrasah diniyah di Pondok Pesantren Hidaytaul Mubtadi-ien Ngunut Tulungagung melalui 3 langkah, yaitu: tahap perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Faktor pendukungnya adalah: (1) Dewan Pengasuh senantiasa melakukan komunikasi yang harmonis baik dengan pengurus, (2) Dewan pengasuh selalu memberikan respon yang positif terhadap pemikiran-pemikiran baru untuk kemudian dimusyawarahkan bersama, karena dengan musyawarah akan berakibat baik yaitu tidak akan ada kesalahpahaman antara satu orang dengan orang yang lain. (3) Beraneka ragamnya latar belakang pendidikan santri dan asal daerahnya, justru memberikan nilai positif dengan terjadinya proses transfer pengetahuan secara tidak langsung di antara para santri. Faktor penghambatnya adalah: (1) Dari segi waktu kurang maksimal dalam menggunakannya, karena banyak santri masih meremehkan akan pentingnya ilmu agama untuk kehidupan di dunia maupun di akhirat. (2) Kurang terjadinya hubungan yang harmonis antara guru formal dan guru madrasah diniyah, seharusnya selain menjaga keharmonisan antara guru madrasah dan pengasuh, seharusnya juga menjalin komunikasi baik pula dengan guru-guru formal baik guru SMP maupun guru SMA. (3) Kurangnya personil kepengurusan, kepengurusan yang memiliki tanggungjawab ganda akan tercipta kurang maksimalnya dalam menjalankannya.
ENGLISH:
Aside from being institutions that form the moral, character and a good personality Madrasah Diniyah as well as an educational institution that provides solutions to the students in terms of providing religious education were nice but still have quality. Madrasah Diniyah Hidayatul Mubtadi-ien become one of the important place in the fulfillment of the expectations or ideals held by Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-ien, namely the proliferation akhlakul karimah for students through learning Madrasah Diniyah which is one lesson that can deepen religious knowledge and to realize the quality of Islamic education institutions were absolutely guaranteed.
This study aims to determine the learning process of madrasah diniyah for students who attend junior-high school in Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-ien Ngunut Tulungagung and supporting factors and obstacles in learning madrasah diniyah for students who attend junior-high school in Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-ien Ngunut Tulungagung. In the learning Diniyah Madrasah Madrasah is one advanced and well-known, in the academic year 2015-2016 students is greatly increased while the teachers are very less, this resulted in imbalance and lack of stability in the learning process Madrasah Diniyah Hidayatul Mubtadi-ien. In the learning process there must be a positive and negative side. Researchers want to reveal how the learning process of Madrasah Diniyah Hidayatul Mubtadi-ien and the things that are a contributing factor as well as inhibiting.
This study used a qualitative approach, the method of data collection, field observation, interviews, and documentation. As for the analysis, the author uses descriptive analysis that aims to describe the characteristics or aspects that are relevant to the observed phenomena.
The results showed that the learning process at boarding madrasah diniyah Hidaytaul Mubtadi-ien Ngunut Tulungagung through three steps: preparation or planning, implementation, and evaluation. Supporting Factors on the learning process of Madrasah Diniyah in Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-ien are: (1) Council caretakers constantly harmonious communication both with the board, (2) the Board of caregivers always give a positive response to new thoughts and then discussed together, because with deliberation would be good that there will be no misunderstandings between one person to another. (3) a wide variety of students and the educational background of their regions of origin, it gives a positive value to the process of knowledge transfer indirectly among the students. Inhibiting factors in learning Madrasah Diniyah in Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadi-ien are: (1) In terms of time less than the maximum in use, because many students still underestimate the importance of the science of religion to life in the world and in the hereafter, in addition to maintaining harmony between teachers of madrasahdiniyah and caregivers, should also establish good communication with teachers too formal, both junior high school teachers and high school teachers. (2) Less occurrence of a harmonious relationship between diniyah teachers formal and madrasah teachers, it resulted in less effective learning process. (3) Lack of personnel management, resulting in the dual position and overlapping tasks. This resulted of not maximal function and role of the board in carrying out its duties.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Asrori, Muhammad | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Pembelajaran; Madrasah Diniyah; Santri yang bersekolah; Learning; Madrasah Diniyah; Students enrolled | ||||||
Departement: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam | ||||||
Depositing User: | Kumala Inayati | ||||||
Date Deposited: | 25 Jul 2016 16:25 | ||||||
Last Modified: | 25 Jul 2016 16:25 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/3750 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |