Kholid, Moh. Arif Abdul (2019) Perancangan kawasan penunjang ekowisata penyu di Sukamade dengan pendekatan arsitektur ekologi di Kabupaten Banyuwangi. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
12660049.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (20MB) | Preview |
Abstract
INDONESIA:
Sukamade merupakan salah satu pantai yang menjadi bagian dari Taman Nasional Meru Betiri yang sering dijadikan tempat penyu untuk bertelur. Tercatat pada tahun 2012 jumlah pencurian telur penyu yang berhasil digagalkan sebanyak 153 dan 650 butir pada tahun 2013. Tujuan kunjungan pada Taman Nasional Meru Betiri adalah pendidikan atau ilmu pengetahuan, rekreasi, berkemah, penelitian dan pengembangan. Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran adalah desa terdekat dari kawasan konservasi penyu Sukamade, di desa ini tercatat 33.75% penduduk di desa Sarongan tidak memiliki pekerjaan. Sehingga apabila kawasan konservasi yang telah ada dapat dikembangkan dengan penambahan fasilitas yang dapat mengakomodasi pengunjung, diharapkan memperbanyak kunjungan ke kawasan konservasi penyu di Sukamade yang dapat membantu perekonomian warga di dekat kawasan konservasi. Objek perancangan menggunakan pendekatan arsitektur ekologi, yaitu pendekatan arsitektur yang memperhatikan hubungan timbal balik antara manusia, objek rancangan dan alam sehingga dapat bersinergi dengan lingkungan sekitar. Metode perancangan yang digunakan adalah deskriptif analisis dengan memberikan gambaran tentang objek perancangan berdasarkan pendekatan, sedangkan analisis yang dilakukan dengan pendekatan arsitektur ekologi adalah mencari solusi desain terbaik berdasarkan pada kondisi eksisting tapak dengan memperhatikan dan menerapkan prinsip – prinsip pendekatan arsitektur ekologi. Hasil dari analisis adalah konsep yang terdiri dari konsep tapak, konsep ruang, konsep bangunan, konsep struktur dan konsep utilitas. Melalui penerapan pendekatan arsitektur ekologi pada kawasan penunjang ekowisata penyu di Sukamade diharapkan dapat memenuhi kebutuhan konservasi, meningkatkan jumlah wisatawan dan membantu perekonomian masyarakat dengan mensinergikan antara objek perancangan dan lingkungan sekitar.
ENGLISH:
Sukamade is one of the beaches that part of the Meru Betiri National Park which is often used by a turtle to spawn. Recorded in 2012 the number of turtle egg thefts that successfully thwarted was 153 and 650 grains in 2013. The purpose of visiting the Meru Betiri National Park is education or science, recreation, camping, research and development. Sarongan Village, Pesanggaran Subdistrict is the nearest village of Sukamade turtle conservation area, in this village it is recorded 33.75% of the people in Sarongan village are jobless. So if existing conservation areas can be developed with the addition of facilities that can accommodate visitors, is expected to increase visits to the turtle conservation area in Sukamade that can help the economy of citizens near the conservation area. Designing object using the approach of ecological architecture, the architectural approach that takes into account the mutual relationship between human, the object of design and nature so that it can synergize with the surrounding environment. The design method used is descriptive analysis by giving description about design object based on approach, while the analysis done with the approach of ecological architecture is to find the best design solution based on existing site condition by taking into account and applying the principles of ecological architecture approach. The result of the analysis is a concept consisting of the concept of the site, the concept of space, the concept of building, the concept of structure and the concept of utility. Through the application of ecological architectural approaches to turtle ecotourism support areas in Sukamade is expected to meet the needs of conservation, increase the number of tourists and help the community economy by synergizing between the design object and the surrounding environment.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Kusumadewi, Tarranita and Wismantara, Pudji Pratitis | |||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Keywords: | Ekowisata; Arsitektur Ekologi; Kawasan Penunjang; Ecotourism; Ecological Architecutre; Support Areas | |||||||||
Departement: | Fakultas Sains dan Teknologi > Jurusan Teknik Arsitektur | |||||||||
Depositing User: | Heni Kurnia Ningsih | |||||||||
Date Deposited: | 03 Jun 2022 16:01 | |||||||||
Last Modified: | 03 Jun 2022 16:01 | |||||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/35846 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |