Hubungan antara self regulation learning dengan stres akademik saat pandemi Covid-19:Studi korelasi pada siswa kelas II MIPA di SMA Negeri 1 Tambun Selatan

INDONESIA:

Siswa dapat mengalami stres akademik jika siswa kurang mampu dalam mengelola diri dalam aktivitas belajar. Menurut Davidson, Neale, & Kring orang yang melakukan peregulasian diri dengan baik lebih mampu menghadapi stres. Carver, Scheier, dan Fulford menyatakan bahwa regulasi diri sebagai sebuah proses coping. Kemudian penelitian yang dilakukan oleh Ayduk, Mendoza-Denton, Mischel, dan Downey (Indria, Juliarni, Yulia. 2019) menunjukkan regulasi diri / self regulation dapat mengurangi stres dan frustasi serta mempermudah pelaksanaan strategi pemecahan masalah.
Tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui tingkat Self Regulation Learning pada siswa kelas II MIPA di SMA Negeri 1 Tambun Selatan Akibat Mode Pembelajaran Daring saat Pandemi Covid-19. (2) Untuk mengetahui tingkat stres akademik pada siswa kelas II MIPA di SMA Negeri 1 Tambun Selatan Akibat Mode Pembelajaran Daring saat Pandemi Covid-19 (3) Untuk mengetahui hubungan antara Self Regulation Learning dengan stres akademik pada siswa kelas II MIPA di SMA Negeri 1 Tambun Selatan Akibat Mode Pembelajaran Daring saat Pandemi Covid-19.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah cluster random sampling. Subjek penelitian berjumlah 181 responden, penetapan sampel dilakukan dengan menggunakan tabel sampel dari Krejcie dan Morgan. Analisis data menggunakan korelasi product moment Pearson dengan menggunakan bantuan SPSS 26.0 for windows.
Hasil penelitian menghasilkan data bahwa (1) Tingkat self regulation learning pada siswa kelas II MIPA di SMA Negeri 1 Tambun Selatan memiliki tingkat self regulation learning sedang (59,1%) (2) Tingkat stres akademik pada siswa kelas II MIPA di SMA Negeri 1 Tambun Selatan memiliki tingkat stres akademik sebesar 89,5%. (3) Tidak terjadi hubungan yang signifikan antara self regulation learning dengan stres akademik pada siswa kelas II MIPA di SMA Negeri 1 Tambun Selatan akibat mode pembelajaran daring saat pandemi covid-19, yang mana nilai pearson correlation pada penelitian ini menunjukan nilai -0,006 (r ≤ 0,05) dan nilai signifikansi sebesar 0.941 (p ≥ 0,05) hal tersebut menunjukan bahwa tidak adanya hubungan yang signifikan antara stres akademik dengan self regulation learning.