Widyanti, Mira Ade (2021) Implementasi PERMA NO.1 Tahun 2019 tentang Administrasi Perkara dan Persidangan di Pengadilan Secara Elektronik tinjauan mashlahah: Studi di Pengadilan Negeri Bangil. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
16220022.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) | Preview |
Abstract
مستخلص البحث
المحكمة هي إحدي الأمكنة للمجتمع لنيل العدالة، حتي ينال المجتمع غاية الخدمة. بناء علي ذلك خرج قانون المحكمة الغليا رقم. 1،2019 الذي ينظم عن طريقة تسجيل القضية حتي تصل الي المحكمة ألكترونيا.
في هذا البحث تشمل علي بحثين 1)كيف تنفيذ قانون المحكمة العليا رقم. 1، 2019، في المحكمة المقاطعة باغيل. 2) كيف نظرية المصلحة والمرسلة في تنفيذ قانون المحكمة العليا رقم. 1، 2019في المحكمة المقاطعة باغيل. وهذا البحث من البحوث التجريبية بمنهج المقاربة الفكرتية والإجتماعية. جمع البيانات باالمقابلة والتوثيق. وأما ادارة البيانات بالتعديل والتصنيف، التحليل والإستنباط.
تنفيذ قانون المحكمة العليا رقم. 1, 2019 في المحكمة المقاطعة باغيل يناسب بقانون المحكمة العليا رقم. 1, 2019 عن إدارة القضية والمحاكمة المحكمة ألكترونيا. كل قضية المدنية التي دخلت فيها لا بد ان يستخدم إيكورت والمحاكمة تنفذ ألكترونيا. وكذلك ان وجود الإيكورت يسهل من يطلب عن العدالة لمعرفة طريقة التسجيل في المحكمة ويعرف عن واضح المصروف الذس يلزم الخروج عند المحاكمة والإقتصاد في الوقت والمصروف، لئلا يحضر المحاكمة في المحكمة من يطلب عن العدالة. ولكن العومين لهم عراقيل عن تكنولوجي والمنطقة صعب فيها الإنترنيت ولذلك تلزم للمحكمة ان تعرف المجتمع عنه. بوجود قانون المحكمة العليا رقم. 1, 2019سهل المجتمع في تسجيل قضياتهم علي سبيل الإلكتروني حتى يقتصد في القوة، والوقت والمصروف. وهذه كلها لائقة بالمصلحة والمرسلة لأنها لا تختلف بإحدي القواعد الأساسية للمصلحة والمرسلة وهي حفظ المال. و بوجود قانون المحكمة العليا رقم. 1, 2019يبعد المجتمع عن الضرر وهو أخذ المصروف غير نظام المحاكمة و يبعد عن الرشوة علي القاضي حتى تسير القضية سيرا حسنا.
ABSTRACT
Court is a place where people search for justice so it needs to maximalize its function to help people. Therefore, Supreme Court Regulation no. 1 of 2019 about the Administration of Lawsuits and Court Prociding using Electronics Way was issued.
This research contained two main problems which were about: 1) How the implementation of Supreme Court Regulation no. 1 of 2019 in Bangil District Court, and 2) How the implementation of Supreme Court Regulation no. 1 of 2019 in Bangil District Court in Maslahah’s point of view. This research was an empirical law research and using conceptual and sociology approachments. Data collection techniques were interview and documentation while data analyze techniques were editing, classification, analyze and conclusion.
The Bangil District Court has implemented Supreme Court Regulation no. 1 of 2019 accordingly where all the Lawsuit administrations and court procidings have been electronically processed using e-court. It makes people easier to register their files and to monitor its process. It also makes people easier to monitor the cost they have to pay for the process and saving their time since they don’t need to attend the procidings. However, it could be difficult for some citizen who lacks of technological knowledges or lives in remote area where internets are hard to be found. Therefore, Court needs to socialize it more so all citizen will know and got the benefits. By implementing Supreme Court Regulation no. 1 of 2019, citizens who want to file lawsuits get the convenience to register the files and monitor it procidings electronically. It corresponds to maslahah’s point of view and doesn’t contradict with one of the five basics principle in maslahah that is “taking care of property”. It complements the walfare of society and keep them from deteriorating like fees outside the trial or bribe to the judges.
ABSTRAK
Pengadilan merupakan suatu tempat untuk masyarakat dapat memperoleh keadilan, sehingga masyarakat sangat pantas untuk mendapatkan pelayanan yang maksimal. Oleh karena itu dikeluarkan PERMA No. 1 Tahun 2019 yang mengatur tentang proses pendaftaran perkara sampai dengan persidangan yang dilakukan secara elektronik.
Dalam penelitian ini terdapat dua rumusan masalah, yaitu: 1.) Bagaimana implementasi Peraturan Mahkamah Agung No. 1 Tahun 2019 di Pengadilan Negeri Bangil? 2.) Bagaimana tinjauan Mashlahah mengenai penerapan Peraturan Mahkamah Agung No. 1 Tahun 2019 di Pengadilan Negeri Bangil? Penelitian ini termasuk penelitian hukum empiris dengan menggunakan pendekatan konseptual dan pendekatan sosiologis. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara dan dokumentasi. Sedangkan dalam proses pengolahan data dilakukan dengan teknik edit, klasifikasi, analisis, dan kesimpulan.
Implementasi PERMA No.1 Tahun 2019 di Pengadilan Negeri Bangil sudah sesuai dengan PERMA No. 1 Tahun 2019 tentang. Dimana semua perkara perdata yang masuk harus menggunakan e-court dan persidangannya juga dilakukan secara elektronik. dengan adanya e-court adalah mempermudah orang yang ingin mencari keadilan untuk mengetahui proses persidangan yang berjalan, mengetahui transparansi biaya yang harus dikeluarkan dalam persidangan, dan menghemat waktu juga biaya agar orang yang mencari keadilan tidak perlu menghadiri persidangan di pengadilan. Namun ada beberapa kendala bagi orang yang awam akan teknologi dan daerah-daerah yang sulit akses internet oleh karena itu pengadilan harus lebih mensosialisasikan kepada masyarakat. Peraturan Mahkamah Agung No 1 Tahun 2019 maka masyarakat yang akan berperkara mendapat kemudahan dalam mendaftarkan perkaranya dan dalam melakukan persidangan secara elektronik, sehingga dapat menghemat energi, waktu, dan biaya. Hal ini sesuai dengan maslahah tahsiniyah tingkatan maslahah yang paling rendah, namun harus dipenuhi untuk memperoleh kehidupan yang sejahtera. Dan dengan adanya Peraturan Mahkamah Agung No 1 Tahun 2019 menjauhkan masyarakat yang berperkara dari kemudharatan yaitu pemungutan biaya diluar dari acara persidangan, dan melakukan suap terhadap hakim agar masalahnya berjalan dengan lancar.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Fidhayanti, Dwi | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | التنفيذ،قانون; المحكمة العليا رقم.1، 2019; المصلحة; Implementation; Supreme Court Regulation No. 1 of 2019; Mashlahah; Implementasi; PERMA No. 1 Tahun 2019; Mashlahah | ||||||
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180120 Legal Institutions (incl. Courts and Justice Systems) | ||||||
Departement: | Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Bisnis Syariah | ||||||
Depositing User: | Mira Ade Widyanti | ||||||
Date Deposited: | 20 Apr 2021 13:44 | ||||||
Last Modified: | 20 Apr 2021 13:44 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/26050 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |