Pengembangan situs Job Seeker bidang teknologi informasi menggunakan Simple Additive Weighting sebagai metode penyeleksi

ABSTRACT

The rapid development of information technology has resulted in high levels of competition in the world of work. The high level of job competition can complicate the selection process in a company. This is because companies have difficulties selecting the right job applicants; many prospective job applicants are available, but few meet the company's qualifications. Mistakes in choosing the right candidate for employment have a massive impact on the company. This can take time, effort, and costs incurred by the company for the workforce selection process. In addition, errors in the selection process also significantly impact the company and the performance of the employees who work for the company. Company income or turnover can experience a decline and slow salary revenue so that it can impact employee performance decline. Apart from the high level of job competition, most job seeker sites that exist today also don't have a job applicant selection feature. Therefore, a selection feature is needed on the job seeker site to make it easier for companies to select job applicants who match the specified qualifications.

The methodology used in this study is the Simple Additive Weighting (SAW) method. This method's implementation is used in the selection process, starting from taking the criteria weight data for each job vacancy and then matching it with the requirements data for each job seeker who registers for the vacancy. After that, the data will be normalized, processed according to the SAW method, and tested in the selection process.

The results of this study indicate that the selected feature on the job seeker site can be a solution for the selection process of job providers because it can facilitate the selection of prospective workers according to the required criteria to save energy, time, and costs incurred by a company in the selection process.

ABSTRAK

Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat mengakibatkan tingginya tingkat persaingan dalam dunia kerja. Tingginya tingkat persaingan kerja dapat menyulitkan proses penyeleksian pada suatu perusahaan. Hal ini dikarenakan perusahaan terdapat kesulitan dalam menyeleksi pelamar kerja yang tepat bahwa banyak calon pelamar kerja yang tersedia namun sedikit yang memenuhi kualifikasi yang ditetapkan oleh perusahaan. Kesalahan dalam memilih calon pekerja yang tepat, sangat berdampak bagi perusahaan tersebut. Hal ini bisa menyita waktu, tenaga maupun biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan tersebut untuk proses penyeleksian tenaga kerjanya. Selain itu, kesalahan dalam proses penyeleksian juga berdampak besar bagi perusahaan dan kinerja pada karyawan yang bekerja pada perusahaan tersebut. Pendapatan atau omset perusahaan dapat mengalami penurunan dan pemasukan gaji yang lambat sehingga dapat berdampak pada penurunan kinerja karyawan. Selain dikarenakan tingginya tingkat persaingan kerja, mayoritas situs job seeker yang ada saat ini juga belum memiliki fitur penyeleksian pelamar kerja. Oleh karena itu, dibutuhkan sebuah fitur penyeleksian pada situs job seeker yang dapat memudahkan perusahaan dalam menyeleksi pelamar kerja yang sesuai dengan kualifikasi yang ditetapkan.

Metodologi yang digunakan pada penelitian ini adalah metode Simple Additive Weighting (SAW). Implementasi metode ini digunakan dalam proses penyeleksian yang dimulai dari pengambilan data bobot kriteria tiap lowongan pekerjaan kemudian dicocokkan dengan data kriteria tiap pencari kerja yang mendaftar pada lowongan tersebut. Setelah itu data tersebut akan dinormalisasikan dan diproses sesuai dengan metode SAW dan dilakukan proses pengujian dalam proses penyeleksiannya.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa fitur penyeleksian pada situs job seeker dapat menjadi solusi proses penyeleksian pihak penyedia kerja karena dapat memudahkan dalam hal penyeleksian calon pekerja yang sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan sehingga dapat menghemat tenaga, waktu dan biaya yang dikeluarkan suatu perusahaan dalam proses penyeleksian.