Makhtum, Maulana Mohammad (2020) Tradisi Salenan pasangan calon pengantin pasca khitbah perspektif‘Urf: Studi kasus di Desa Duko Timur Kecamatan Larangan Kabupaten Pamekasan. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
16210088.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) | Preview |
Abstract
INDONESIA:
Pertunangan merupakan awal dari sebuah pernikahan yang bertujuan untuk saling mengenalkan satu sama lain agar tumbuh rasa kasih sayang dan menghilangkan kekhawatiran terjadinya kerusakan dalam rumah tangga. Masyarakat memiliki cara yang beraneka ragam dalam mencapai tujuan dari pertunangan. Sejalan dengan hal ini, tradisi salenan yang berkembang di desa Duko Timur, dimana ketika setelah tunangan mulai dibangun sebuah hubungan untuk saling mengenal diantara keduanya dan keluarganya yaitu dengan cara mewajibkan tunangan laki-laki memberikan zakat fitrah dan pakaian kepada tunangannya. Begitu juga tunangan perempuan memberikan menu makanan untuk berbuka puasa. Hal ini bertujuan untuk lebih saling mengenal diantara keduanya agar supaya ketika sudah menikah sudah tumbuh rasa kasih sayang dan tidak canggung lagi.
Jenis penelitian ini merupakan jenis penelitian yuridis empiris atau lapangan. Pendekatan penelitian menggunakan pendekatan secara kualitatif yang menghasilkan data deskriptif. Lokasi penelitian di desa Duko Timur Kecamatan Larangan Kabupaten Pamekasan. Sumber data primer berupa wawancara kepada tokoh dan masyarakat, sumber data sekunder berupa buku-buku dan kitab-kitab seperti kitab al-Wajizz fi Ushulil Fiqh. Metode pengumpulan data dengan cara wawancara dan dokumentasi, kemudaian data diolah menggunakan editing, klasifikasi, verifikasi, kesimpulan dan analisis.
Penelitian ini menyeimpulkan bahwa: 1. Tradisi salenan ini merupakan kewajiban bagi pasangan khitbah untuk melaksanakannya dan merupakan warisan dari leluhur yang harus dilestarikan dan dijaga oleh masyarakat agar apa yang dianggap bagus oleh leluhur terus berjalan dan tidak hilang. Masyarakat menganggap bahwa tradisi ini memiliki tujuan yang baik yaitu untuk mendekatkan kedua tunangan agar tercipta hubungan yang baik sehingga ketika menikah menjadi keluarga yang harmonis, dan juga supaya belajar bertanggung jawab. 2. Tradisi salenan ini termasuk kepada ‘urf shahih, karena tradisi ini dilakukan dengan baik tanpa ada pertentangan, dan juga tradisi ini bertujuan untuk mendekatkan, mempererat dan menciptakan keluarga yang harmonis ketika sudah menikah.
ENGLISH:
Engagement is the beginning of a marriage that aims to introduce one another to grow compassion and eliminate fears of damage in the household. Communities have diverse ways to achieve the objectives of the engagement. In line with this, the tradition salenan developed in the village of Duko Timur, where when a fiancée began to build a relationship to get to know each other and their families by way of requiring a male fiance to give alms and clothes to his fiancée. Likewise the female fiancé provides a diet for breaking the fast. It aims to get to know each other better so that when they are married they grow in love and are not awkward anymore.
This type of research is a type of empirical or field juridical research. The research approach uses a qualitative approach that produces descriptive data. The research location was Duko Timur Village, Larangan Subdistrict, Pamekasan Regency. Primary data sources in the form of interviews with figures and the public, secondary data sources in the form of books and books such as al-Wajizz fi Ushulil Fiqh. Data collection methods by interview and documentation, then data are processed using editing, classification, verification, conclusions and analysis.
This study concludes that: 1. This salenan tradition is an obligation for the sermon couple to carry out and is a legacy from the ancestors that must be preserved and maintained by the community so that what is considered good by the ancestors continues to run and not disappear. The community considers that this tradition has a good goal which is to bring the two fiancees closer so that a good relationship is created so that when married they become a harmonious family, and also to learn responsibly. 2. Thistradition salenan belongs to 'urf saheeh, because this tradition is carried out well without conflict, and also this tradition aims to bring closer and strengthen and create a harmonious family when married.
ARABIC:
الخطوبة هي بداية الزواج الذي يهدف إلى التعريف ببعضهم البعض لزيادة التعا والتخلص من المخاوف من الضرر في الأسرة. للمجتمعات طرق متنوعة لتحقيق أهداف المشاركة. وتمشيا مع هذا ، تطور التقليد السالاني في قرية شرق دوكو ، حيث بدأت خطيبته بعد بناء علاقة للتعرف على بعضهما البعض والأسرة من خلال مطالبة الخطيب الذكر بإعطاء الصدقات والملابس لخطيبته. وبالمثل تقدم الخاطبة حمية لوجبة الإفطار. تهدف إلى التعرف على بعضهما البعض بشكل أفضل حتى عندما يتزوجان ينموان في الحب ولا يكونان محرجين بعد الآن.
هذا النوع من البحث هو نوع من البحوث القانونية التجريبية أو الميدانية. يستخدم البحث نهجًا نوعيًا ينتج بيانات وصفية. كان موقع البحث قرية دوكو تيمور ، منطقة لارانغان ، باميكاسان ريجنسي. مصادر البيانات الأولية في شكل مقابلات مع شخصيات وعامة ، ومصادر بيانات ثانوية في شكل كتب وكتب مثل كتاب الوجيز في أوشليل فقه. طرق جمع البيانات عن طريق المقابلة والتوثيق ، ثم تتم معالجة البيانات باستخدام التحرير والتصنيف والتحقق والاستنتاجات والتحليل.
يخلص هذا البحث إلى أن: 1. هذا التقليد السالاني واجب على الزوجين أن يقوم وهو إرث من الأسلاف يجب الحفاظ عليه والحفاظ عليه من قبل المجتمع بحيث يستمر ما يعتبره الأسلاف جيدًا ولا يختفي. يعتبر المجتمع أن هذا التقليد له هدف جيد وهو تقريب الخطيبين بحيث يتم إنشاء علاقة جيدة بحيث عندما يتزوجان يصبحان عائلة متناغمة ، وكذلك للتعلم بمسؤولية. 2. ينتمي هذا التقليد السالني إلى أورف صحيح ، لأن هذا التقليد يتم بشكل جيد دون نزاع ، ويهدف هذا التقليد أيضًا إلى تقريب وتقوية وإنشاء أسرة متناغمة عند الزواج.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Suhadak, Faridatus | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | salenan; khitbah; ‘urf; engagement; سالينان; خطبة; عرف | ||||||
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES > 1801 Law > 180113 Family Law | ||||||
Departement: | Fakultas Syariah > Jurusan al-Ahwal al-Syakhshiyyah | ||||||
Depositing User: | Maulana Mohammad Makhtum | ||||||
Date Deposited: | 05 Sep 2020 17:02 | ||||||
Last Modified: | 05 Sep 2020 17:02 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/21597 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
![]() |
View Item |