Fajriyah, Ely Nuril (2019) Identifikasi senyawa aktif metabolit sekunder jamur endofit Biji Juwet (Syzygium cumini (L.) Skeels.) dan potensinya sebagai antioksidan. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text
14620096.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB) | Preview |
Abstract
INDONESIA:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya senyawa metabolit sekunder dari golongan tanin jamur endofit biji juwet dan kemampuannya sebagai sumber antioksidan. Metode yang digunakan (1) peremajaan jamur endofit biji juwet S1 (Phomopsis sp.), S2 (Collectotrichum fructicola) dan S3 (Phomopsis sp.) koleksi laboratorium Mikobiologi UIN Malang. (2) kurva pertumbuhan. (3) ekstraksi senyawa metabolit sekunder jamur endofit biji juwet. (3) metode identifikasi golongan senyawa menggunakan Kromatogram Lapis Tipis (KLT). (4) uji DPPH. Hasil dari identifikasi senyawa metabolit sekunder adalah isolat jamur S1 (Phomopsis.sp.) dan S3 (Phomopsis sp.) teridentifikasi memiliki senyawa dari golongan tanin yang diketahui dari terlihatnya plat KLT berwarna abu-abu dengan nilai rf masing-masing 0,71 dan 0,82. Berdasarkan nilai rf tersebut dapat diketahui bahwa senyawa yang terdapat pada jamur endofit biji juwet isolat S1 (Phomopsis sp.) dan S3 (Phomopsis sp.) adalah senyawa asam tanat. Jamur endofit biji juwet S1 (Phomopsis sp.), S2 (Collectotrichum fructicola) dan S3 (Phomopsis sp.) memiliki aktivitas antioksidan dengan nilai IC50 masing-masing sebesar 69,99 (kuat), 110,10 (sedang) dan 86.22 (kuat).
ENGLISH:
This research intend to knowing the presence of secondary metabolite compound of tannin group endophytic fungi of juwet seed and his abilities to be source of antioxidant. The methodes used (1) Re-culture of endophytic fungi juwet seed S1 (Phomopsis sp.), S2 (Collectotrichum fructicola) and S3 (Phomopsis sp.). (2) The extraction of secondary metabolite compound of endophytic fungi uwet seed. (3) The methode identification of compound group used Thin Layer Chromatogram (TLC). (4) Antioxidant test. The result of sedondary metabolit compound is isolate of endophytic fungi S1 (Phomopsis sp.) and S3 (Phomopsis sp.) be indentified have a compound from tannin group which known and seen on TLC getting gray colour with rf value of each other 0,71 and 0,82. Based on that rf value can be know that compound which are contained in endophytic fungi of juwet seed isolates S1 and S3 are tannic acid. The endophytic fungi of juwet seed S1, S2 and S3 have antioxidant activity with IC50 value each other 69,99 (strong), 110,10 (medium) and 86,22 (strong).
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Fitriasari, Prilya Dewi and Ahmad, Mujahidin | |||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Keywords: | Jamur endofit; Biji Juwet; Tanin; Antioksidan; Endophytic Fungi; Juwet Seed; Tannin; Antioxidant | |||||||||
Departement: | Fakultas Sains dan Teknologi > Jurusan Biologi | |||||||||
Depositing User: | Zulaikha Zulaikha | |||||||||
Date Deposited: | 09 Jun 2020 08:25 | |||||||||
Last Modified: | 09 Jun 2020 08:25 | |||||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/17646 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |