Hardiansyah, Hermawan (2019) Pengaruh regulasi diri dan budaya organisasi terhadap komitmen organisasi anggota UKM Unior Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang periode 2017-2018. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
14410104.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB) | Preview |
Abstract
INDONESIA :
UKM UNIOR merupakan UKM Olahraga di UIN Malang yang bertujuan untuk mencitakan atlet yang berjiwa organisatoris.Dalam perkembangannya terdapat beberapa anggota yang mementingkan kegiatan organisasi daripada kewajiban seperti perkuliahan.Keaktifan anggota dalam kegiatan dapat dilihat dari job descriptionnya.Tingkat kehadiran, keaktifan dan kerelaan adalah indikasi tingkat komitmen seseorang pada organisasinya. Adapun perumusan masalah yang diangkat pada penelitian ini adalah 1) Tingkat regulasi diri pada anggota UKM UNIOR; 2) Tingkat Budaya Organisasi terhadap anggota UKM UNIOR; 3) Tingkat Komitmen Organisasi pada anggota UKM UNIOR; 4) Bagaimana pengaruh regulasi diri dan budaya organisasi terhadap komitmen anggota UKM UNIOR
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Tingkat regulasi diri anggota UKM UNIOR; 2) Tingkat budaya organisasi anggota UKM UNIOR; 3) Tingkat Komitmen organisasi pada anggota UKM UNIOR; 4) Pengaruh regulasi diri dan budaya organisasi terhadap komitmen anggota UKM UNIOR. Penelitian ini menggunakan populasi anggota UKM UNIOR masa aktif 2016 dan 2017.
Penelitian ini menggunakan quotation dan purposive sampling dengan total sampel 60 anggota dari populasi yang berjumlah 292 anggota. Instrumen pengukuran yang digunakan adalah skala komitmen yang terdiri dari 14 aitem dengan koefisien reliabilitas 0,837, skala regulasi diri yang terdiri dari 30 aitem dengan koefisien reliabilitas 0,799, dan skala budaya organisasi yang terdiri dari 31 aitem dengan koefisien reliabilitas 0,906.
Hasil analisis regresi linier berganda menunjukkan nilai F hitung = 7,554 > F tabel = 3,179 dengan signifikansi 0,001 (p < 0,05) dan R 0,458 artinya terdapat hubungan antara regulasi diri dan budaya organisasi dengan komitmen. Nilai korelasi sebesar 0,330 dan signifikansi 0,005 (p < 0,05) menunjukkan bahwa secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara regulasi diri dengan komitmen. Nilai korelasi parsial sebesar 0,374 dan signifikansi 0,002 (p < 0,05) menunjukkan adanya hubungan yang positif dan signifikan antara budaya organisasi dengan komitmen afektif secara parsial. Nilai R2 (R Square) sebesar 0,210 menunjukkan sumbangan efektif regulasi diri dan budaya organisasi secara serentak terhadap komitmen sebesar 21%. Sumbangan relatif regulasi diri terhadap komitmen sebesar 42,89% dan sumbangan relatif budaya organisasi terhadap komitmen afektif sebesar 57,11%.
ENGLISH :
UNIOR UKM is a Sports UKM at UIN Malang which aims to describe athletes with an organizational spirit. In its development there are several members who are concerned with organizational activities rather than obligations such as lectures. The activeness of members in the activity can be seen from the job description. The level of attendance, activity and willingness is an indication of a person's level of commitment to the organization. The formulation of the issues raised in this study are 1) The level of self-regulation among members of UKM UNIOR; 2) Level of Organizational Culture towards members of UKM UNIOR; 3) Level of Organizational Commitment to members of UKM UNIOR; 4) How does self regulation and organizational culture influence the commitment of UNIOR UKM members.
This study aims to determine: 1) The level of self-regulation of UNIOR UKM members; 2) The level of organizational culture of UNIOR UKM members; 3) The level of organizational commitment to members of UKM UNIOR; 4) The effect of self-regulation and organizational culture on the commitment of UNIOR UKM members. This research uses the active member population of UKM UNIOR 2016 and 2017. This study uses quotation and purposive sampling with a total sample of 60 members from a population of 292 members. The measurement instrument used was a commitment scale consisting of 14 items with a reliability coefficient of 0.837, a self-regulation scale consisting of 30 items with a reliability coefficient of 0.799, and an organizational culture scale consisting of 31 items with a reliability coefficient of 0.906.
The results of multiple linear regression analysis showed the value of Fcount = 7.554> Ftable = 3.179 with a significance of 0.001 (p <0.05) and R 0.458 which means that there is a relationship between self regulation and organizational culture with commitment. The correlation value is 0.330 and significance is 0.005 (p <0.05) indicating that there is a positive and significant influence between self regulation and commitment partially. Partial correlation value is 0.374 and significance is 0.002 (p <0.05) indicating a positive and significant relationship between organizational culture and partial affective commitment. The value of R2 (R Square) is equal to 0.210 shows the effective contribution of self regulation and organizational culture simultaneously to commitment of 21%. The relative contribution of self-regulation to commitment amounted to 42.89% and the relative contribution of organizational culture to affective commitment amounted to 57.11%.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Nuqul, Fathul Lubabin | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | regulasi diri; budaya organisasi; komitmen organisasi; UKM UNIOR Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang | ||||||
Departement: | Fakultas Psikologi | ||||||
Depositing User: | Dian Anesti | ||||||
Date Deposited: | 05 Apr 2020 13:34 | ||||||
Last Modified: | 05 Apr 2020 13:34 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/15688 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |