Putri, Anisah Restikasari Maris (2018) Anak jalanan dan upaya perlindungannya: Studi peran dinas sosial Kota Malang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
14210110.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) | Preview |
Abstract
INDONESIA:
Fenomena merebaknya anak jalanan di Indonesia merupakan persoalan sosial yang komplek. Hidup menjadi anak jalanan memang bukan merupakan pilihan yang menyenangkan, karena mereka berada dalam kondisi yang tidak bermasa depan jelas, dan keberadaan mereka tidak jarang menjadi masalah bagi banyak pihak, keluarga, masyarakat dan negara. Kota Malang merupakan salah satu kota yang dijadikan tujuan bagi para pendatang yang berada diluar kota Malang untuk mencari penghidupan dan juga untuk menuntut ilmu.
Peningkatan anak jalanan yang berada di Kota Malang setiap tahunnya mengalami perubahan, namun perubahan yang terjadi tidak konsisten atau dengan kata lain terkadang mengalami penurunan terkadang pula mengalami peningkatan. Oleh karena itu penelitian ini membahas tentang upaya perlindungan yang dilakukan oleh Dinas Sosial Kota Malang dalam mengimpelentasikan Undang-undang nomor 35 Tahun 2014 tentang perlindungan anak terhadap anak jalanan.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian empiris, yaitu penelitian yang langsung terjun ke lapangan.
Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif yang menghasilkan sebuah data deskriptif berupa kata-kata tertulis. Metode pengumpulan datanya dengan wawancara dengan 2 informan dari Dinas Sosial Kota Malang yang bertugas mengurusi anak jalanan.
Hasil dari penelitian ini dapat diketahui bahwa perkembangan kasus anak jalanan yang terjadi di Kota Malang untuk setiap tahunnya terkadang mengalami penurunan terkadang pula mengalami peningkatan. Peningkatan anak jalanan di Kota Malang terjadi ketika ada acara-acara besar yang diadakan di Kota Malang seperti acara ulang tahun arema, kickfast, dan sebagainya. Jumlah anak jalanan akan mengalami penurunan ketika dilakukannya razia oleh bidang Rehabilitasi Sosial Anak Dinas Sosial Kota Malang yang bekerjasama dengan Satpol PP. Dalam hal ini Dinas Sosial Kota Malang telah menangani kasus anak jalanan yang terjadi di Kota Malang dan telah mengimplementasikan Undang-undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dalam penanganan anak jalanan. Hal tersebut dibuktikan dengan adanya rumah singgah atau tempat rehabilitasi khusus anak jalanan yang tidak memiliki tempat tinggal, pelatihan-pelatihan yang mengasah bakat anak jalanan, anak jalanan yang mendapatkan pendidikan hingga kejenjang Perguruan Tinggi, dan melakukan razia setiap bulannya yang kemudian anak jalanan tersebut didata lalu dikembalikan ke orang tuanya jika memang anak tersebut masih sekolah.
ENGLISH:
The widespread of street children phenomena in Indonesia is a complex social issue. Living as street children also not a pleasing choice, because they are in the situation of having unsure future, and their existance become a problem for the family side, society and nation. Malang city is one of the cities that are used as a destination for the new comers outside Malang to seek for living and also learning. By the development of Malang city, the street children in Malang every year experience changes, but this change is inconsistence or in other words experience decrease also sometimes experience increase. Thus, this research discusses about the effort of children protection done by Social Service Malang City in implementng the Constitution number 35 year 2014 about chidren protection towards street children.
This research is using the kind of empirical research which is directly to the field. The approach used is qualitative resulting to descriptive data in the form of written words. The data collection method is interviewing 2 informant from Social Service Malang City who are in responsible for street children.
The result of this research is known that the total of street children cases happening in Malang city every year sometimes experienced decrease sometimes experience increase. The increase of street children in Malang city happen when there are big events held in Malang city such as Arema birthday, kickfast and such. The total of street children experience decrease when raid happens in the Social Rehabilittion field of Chidren in Social Service Malang City working with police. In this case Social Service Malang City has role in handling street children issue which is happening in Malang City and has implemented constitutions Number 35 year 2014 about children protection in handling street children. This is proven by the existance of homestay or rehabilitation special for street children who do not have house to stay, training which maintans the ability of street children street children who get the higher education,nd doing raid monthly which is then the street children is put in data then returned to the parents if the children are still student.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Zuhriah, Erfaniah | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | anak jalanan; upaya perlindungan; street children; protection efforts | ||||||
Departement: | Fakultas Syariah > Jurusan al-Ahwal al-Syakhshiyyah | ||||||
Depositing User: | Heni Kurnia Ningsih | ||||||
Date Deposited: | 11 Mar 2020 14:59 | ||||||
Last Modified: | 11 Mar 2020 14:59 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/14865 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |