Fadhilah, Agung (2018) Faktor faktor determinan kecenderungan orientasi seksual sejenis pada Remaja di Kota Malang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
14410001.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (2MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK
Kehidupan seksualitas umumnya menerapkan paham heteronormativitas, dimana segala hal mengenai kehidupan seksualitas dipandang menggunakan kacamata heteroseksual. artinya, kehidupan orientasi seksual seseorang akan dianggap benar secara norma sosial maupun norma agama apabila orang tersebut berorientasi secara heteroseksual dan akan dianggap menyimpang apabila memiliki orientasi seksual sejenis.
Orientasi seksual pada seseorang tidak bisa terjadi secara otomatis, melainkan terdapat berbagai faktor yang mampu menyebabkan kemunculan orientasi seksual tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor dominan dalam membentuk kecenderungan orientasi seksual sejenis pada remaja. Faktor yang diuji diambil dari faktor yang menyebabkan seseorang menjadi homoseksual. Terdapat tiga faktor yang diuji untuk dicari dominansinya terhadap kecenderungan orientasi seksual sejenis pada seorang remaja. Diantaranya, faktor pengalaman traumatis, faktor kondisi lingkungan yang tidak baik, dan faktor relasi homoseks.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian kuantitatif deskriptif bentuk analisis faktor. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan perhitungan statistik dengan menggunakan bantuan SPSS 23.0 for windows dan perhitungan analisis faktor menggunakan Lisrel 92.0. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel purposive sampling, dimana responden dipilih berdasarkan jawaban dari pertanyaan awal yang disediakan selama penelitian. Responden yang digunakan adalah sebanyak 202 responden dari 435 responden total yang mengisi kuesioner, dengan pembagian 101 laki laki dan 101 perempuan remaja di kota Malang.
Hasil analisis faktor penyebab homoseksual terhadap kecenderungan orientasi seksual sejenis remaja di Kota Malang diketahui bahwa masing masing faktor memiliki bobot yang bervariasi, yakni faktor lingkungan yang tidak baik memiliki loading factor sebesar 0.51, faktor pengalaman traumatis memiliki loading factor sebesar 0.55, faktor relasi homoseks memiliki loading factor sebesar 0.44 dengan nilai P-value 1.00 ≥ 0,05 (signifikan). Sehingga seluruh faktor dapat dikatakan signifikan dan mampu menjelaskan kecenderungan orientasi seksual sejenis, khususnya faktor pengalaman traumatis merupakan faktor yang memiliki pengaruh kuat dalam pembentukan orientasi seksual sejenis pada remaja di Kota Malang.
ABSTRACT
The sexuality life generally applies the heteronormativity concept, where everything about sexuality’s life are seen by heterosexual’s perspective. Which means, someone’s sexuality life consider to be appropriate by the norms and religious point of view if the person's sexual orientation is heterogen, and the otherhand, a similar sexual orientation would be seen as deviate thing.
A person sexual’s orientation couldn’t happen automatically, but there are various factors that cause the emergence of sexual orientation. This research aims to determine the dominant forming factor on the similar sexual orientation in adolescents. Factors tested are taken from factors that could cause a person to be homosexual. There are three factors that are tested to look for dominance on the tendency of a similar sexual orientation in a teenager. Among others, traumatic experience factors, bad environmental factors, and homosexual relations factors.
This research included the type of quantitative research descriptive in the form of factor analysis. The data obtained were analyzed using statistical calculations using SPSS 23.0 for windows and factor analysis calculations using Lisrel 92.0. This research used purposive sampling on sampling technique, where respondents were selected based on the answers of the initial questions provided during the study. The respondents used were 202 respondents from 435 total respondents who filled the questionnaire, with the distribution of 101 male and 101 female teenagers in Malang.
The result of homosexual factor causal analysis toward the tendency of sexual orientation of adolescent in Malang is known that each factor has varied quality. The bad environment factor has a loading factor of 0.51, traumatic experience factors has a loading factor of 0.55, homosexual relation factor has loading factor of 0.44 with P-value value of 1.00 ≥ 0.05 (significant). So that all factor is significant and able to explain the tendency of a similar sexual orientation, especially traumatic experience factor hat has a strong influence in the forming of adolescents similar sexual orientation in Malang.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Sholichatun, Yulia | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Orientasi Seksual Sejenis; Faktor Lingkungan yang tidak baik; faktor traumatis; faktor relasi homoseks; remaja; Similar Sexual Orientation; Bad Environmental Factors; traumatic factors; homosexual relations factors; adolescents | ||||||
Departement: | Fakultas Psikologi > Jurusan Psikologi | ||||||
Depositing User: | Zuhria Sulkha Amalia | ||||||
Date Deposited: | 28 Aug 2018 09:18 | ||||||
Last Modified: | 05 Apr 2023 13:43 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/11953 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |