إعداد الكتاب التعليمي "قواعد الخط العربي و الإملاء" لتنمية مهارة الكتابة

ABSTRAK

Temuan Muntaha (2000) menunjukkan adanya kesalahan dalam penulisan alif dan hamzah dalam skripsi para mahasiswa Jurusan Sastra Arab Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang (JSA FS UM). Hal itu menunjukkan lemahnya penguaasaan mereka terhadap materi khat dan imlak. Terdapat banyak faktor yang menyebabkan kesalahan tersebut, diantaranya adalah banyaknya kaidah khat dan imlak. Di samping itu banyak kaidah imlak yang berkaitan dengan kaidah tata bahasa Arab (Nahwu Sharaf). Kondisi ini diperparah dengan adanya buku-buku khat imlak yang mayoritas ditulis dengan bahasa Arab, yang pada dasarnya buku tersebut ditulis dan ditujukan untuk orang Arab, juga tidak dirancang untuk digunakan langsung dalam perkuliahan maupun belajar mandiri, sehingga menjadi kendala tersendiri bagi para pelajar Indonesia untuk mempelajarinya terutama bagi para pemula. Hal ini menyebabkan mereka enggan dan kurang berminat untuk membacanya. Oleh karena itu diharapkan dari upaya pengembangan buku ajar ini dapat memudahkan para siswa untuk mempelajari khat imlak dan mengantisipasi mereka dari kesulitan belajar, sehingga pada akhirnya diharapkan dapat memotivasi mereka untuk membacanya dan meningkatkan pemahaman serta penguasaan hasil belajar mereka.

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menghasilkan buku ajar untuk matakuliah khat imlak untuk mahasiswa Jurusan Sastra Arab Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang, dan (2) mengetahui efektifitas produk buku tersebut dalam meningkatkan kemampuan menulis mahasiswa Jurusan Sastra Arab Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang.

Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan, karena metode penelitian yang digunakan menghasilkan produk buku ajar dan mengujikannya di lapangan setelah melalui validasi uji ahli. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah semua mahasiswa JSA FS UM semester genap tahun ajaran 2009/2010, dengan subyek uji coba kelas B sebanyak 22 mahasiswa yang memiliki keterampilan berbahasa yang sama. Adapun model pengembangan yang diadopsi dalam penelitian ini adalah model Rowntree dengan tiga tahapan: perencanaan, pengembangan, dan evaluasi.

Hasil penelitian ini adalah (1) produk berupa buku ajar matakuliah khat imlak yang terdiri dari: (a) sampul depan, (2) kata pengantar, (3) transliterasi, (4) daftar isi, (5) tujuh bab, dan (6) daftar rujukan. Buku ini berdasarkan kurikulum 2009 Jurusan Sastra Arab Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang, dan (2) Hasil tes mahasiwa sebelum penggunaan buku ajar khat imlak yang tercermin dalam menulis kalimat menggunakan khat naskhi dengan benar dan menulis hamzah dengan berbagai bentuk dan syakalnya menunjukkan nilai rata-rata 67, ini menunjukkan bahwa hasil nilai keterampilan menulis (khat dan imlak) mereka rendah (tertolak).

Adapun hasil belajar setelah menggunakan buku ajar kaidah khat dan imlak ada peningkatan yang signifikan dengan total nilai rata-rata 85, yang menunjukkan bahwa nilai mereka ada peningkatan (diterima). Hal ini juga menunjukkan efektifitas buku ajar kaidah khat dan imlak untuk mahasiswa Jurusan Sastra Arab Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang dalam peningkatan kemampuan menulis (khat dan imlak).

Hal-hal yang disarankan dan diusulkan peneliti dalam penelitian ini adalah (1) dalam buku ini belum disajikan latihan berbasis kemampuan mendengar, maka diharapkan agar dosen pengguna buku ini juga menyajikan latihan-latihan berbasis kemampuan istima’ saat mengajarkan khat imlak menggunakan multimedia modern untuk menambah daya tarik dalam penyajiannya, di samping itu juga agar penyusun buku ajar materi Arab yang lain agar memikirkan penyajian latihan-latihan yang berbasis empat kemahiran berbahasa untuk peningkatan kompetensi pelajar (2) agar dalam mengajarkan bahasa Arab digunakan metode yang bervariasi supaya bahasa Arab dirasa mudah untuk dipelajari bagi para pembelajarnya, (3) produk buku tersebut hanya terbatas pada tujuh bab khat imlak, oleh karena itu diharapkan bagi peneliti selanjutnya untuk untuk menyusun materi-materi khat imlak yang lain seperti pungtuasi (tanda baca) Arab mengingat pentingnya dalam penulisan karya ilmiah maupun lainnya.

ABSTRACT

Findings Muntaha (2000) shows there is still a glottal stop writing errors with various forms and syakal in writing of literature faculty of students Arabic language program at University State of Malang. It proved their mastery of the khat materials and imlak. Many factors cause these weaknesses, including a number of khat rules and imlak. In addition, the rules are also a lot to do with rules of grammar (morphology and syntax) Arabic Language. This was compounded by the khat books and the majority imlak arabic language because it's basically these books were written with the target consumer and the Arabs are not designed to be directly used in the course or to learn to be independent, so that the Indonesian students experiencing difficulties in studied, especially for beginners. As a result, students are not interested in even reluctant to read it. Therefore, development efforts are required hand-book writing is capable of khat imlak facilitate students to learn and able to anticipate difficulties in their learning can lead their interests reading, and enhance their skills in writing khat and imlak Arabic language.

The purpose of this study there were two, namely (1) production of hand- book for khat imlak to courses in the students Arabic language program at University State of Malang, and (2) test the effectiveness of the hand-book in increasing writing skills in the students Arabic language program at University State of Malang.

Based on the above research objectives, research using descriptive analysis of research, while the type of design is the development of research because the research methods used to produce a hand-book product validation testing experts and empiric validation of small groups. Expert test subjects were three lecturers at University State of Malang and three lecturers at graduate programs Islamic University State of Maulana Malik Ibrahim Malang. While a small group of test subjects were ten students Arabic language program at University State of Malang semester 2008-2009 academic year 3 randomly selected. Adapting development model that Rowntree development model of 3 stages: planning, development, and evaluation.

Results of this research are: (1) product hand-book khat and imlak rules that is based on theories of teaching and curriculum khat imlak at students Arabic language of faculty of arts department at state university of Malang in 2009. Hand- book development results consist of (a) title page, (b) the introduction, (c) transliteration guidelines, (d) list of contents, (e) seven chapters khat imlak materials, and writing hijaiyah letters using naskhi handwriting, write the word using naskhi handwriting, write a verse of Al-Qur'an using naskhi handwriting, initial glottal stop, glottal stop was the word, word-final glottal stop, and alif layyinah, and (f) list of references. Each chapter consists of material (2) the results of validation testing performed on experts suggest that the textbook is organized in categories including best and can be used directly in the learning without revision, while the small group testing shows that the textbook is included in both categories and can be used directly in the learning with a little revision. Student test results before using this textbook shows the value of 67, this indicates that the value of writing skills of students for handwriting naskhi and glottal stop in many forms and syakal Low (undesirable). As for the use of this hand-book, found a significant increase in the total value of 85, this indicates that their value has increased (accepted). In addition, a small group interview results showed all samples was easy to understand this hand-book, and they also felt that their understanding of handwriting and imlak and their writing skills also improved. This proves that the hand-book handwriting and imlak is effective in improving student writing skills.

While researchers suggestions presented are (1) should be the intensification of efforts to teach writing materials other Arabic as a manifestation of the development of teacher quality in particular Arabic and Arabic language teaching in Indonesia in general, (2) for researchers interested in doing further similar research, is expected to produce a textbook that provides exercises based on the four language skills.