Strategi Guru Agama Islam dalam Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) pada Pembelajaran Fiqih di MTs. Nurul Ulum Kebonsari Malang Tahun Ajaran 2009/2010

ABSTRAK

Secara umum strategi mempunyai pengertian suatu garis-garis besar haluan untuk bertindak dalam usaha mencapai sasaran yang telah ditentukan.Sedangkan implementasi adalah suatu proses penerapan ide, konsep, kebijakan, atau inovasi dalam suatu tindakan praktis sehingga memberikan dampak, baik berupa perubahan pengetahuan, keterampilan maupun nilai dan sikap. Dan KTSP adalah kurikulum operasional yang disusun dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan. Dengan demikian, dapat dipahami bahwa strategi implementasi kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) adalah tindakan nyata atau usaha yang ditempuh seorang guru dalam merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi proses pembelajaran.

KTSP sebagai inovasi terbaru dalam rangka peningkatan kualitas kurikulum tidaklah mudah diterapkan secara universal dan instant, dan apakah selama kurang lebih tiga tahun MTs. Nurul Ulum menerapkan KTSP dalam pembelajaran khususnya mata pelajaran fiqih pemahaman guru tentang KTSP dan terutama strategi guru dalam mengimplementasikannya sudah maksimal?. Berdasarkan hal tersebut maka permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah : (1) bagaimanakah pemahaman guru Fiqih mengenai KTSP, (2) bagaimanakah strategi guru agama islam dalam implementasi KTSP pada pembelajaran Fiqih.

Penelitian yang penulis lakukan ini adalah termasuk dalam penelitian deskriptif kualitataif. Dalam perjalanan pengumpulan data, penulis menggunakan metode observasi partisipatif pasif, wawancara mendalam, studi dokumentasi. Untuk menguji objektivitas dan keabsahan data digunakan teknik triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif, yaitu berupa data-data yang tertulis atau lisan dari orang dan perilaku yang diamati sehingga dalam hal ini penulis berupaya mengadakan penelitian yang bersifat menggambarkan secra menyeluruh tentang keadaan yang sebenarnya.

Hasil penelitian menunjukan bahwa walaupun sudah lama pemberlakuan KTSP dalam lembaga ini, pemahaman guru Fiqih di MTs. Nurul Ulum Kebonsari Malang mengenai KTSP sebagian besar masih terbatas hanya mengetahui secara konseptual saja. Dalam impelementasi KTSP pada pembelajaran terdapat tiga langkah yaitu perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pembelajaran. Adapun strategi guru dalam mengimplementasikan KTSP dalam kegiatan pembelajaran, guru Fiqih telah menyusun program-program sesuai dengan acuan dalam KTSP, program tersebut seperti program tahunan, program semester, program mingguan dan harian, dan untuk program pengayaan dan remedial, serta program pengembangan diri hanya saja pengembangan silabus dan RPP oleh guru Fiqih masih mengadopsi model-model silabus dan RPP yang sudah ada, yang seharusnya disusun dan dikembangkan sendiri. Pada proses pembelajaran guru masih menggunakan metode ceramah dan Evaluasi hasil belajar dilakukan guru melalui Penilaian Berbasis Kelas (PBK).