Haqqo, Eltafiyanal (2010) Pelaksanaan pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SLB PGRI Singojuruh Banyuwangi. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Text (Fulltext)
06110099.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (775kB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK
Anak berkebutuhan khusus (ABK) atau anak luar biasa adalah anak dengan karakteristik khusus yang berbeda dengan anak pada umumnya tanpa selalu menunjukan pada ketidakmampuan mental, emosi atau fisik. Yang termasuk kedalam ABK atau kebutuhan khusus antara lain: tunanetra, tunarungu, tunagrahita, tunadaksa, tunalaras, kesulitan belajar, gangguan prilaku, anak berbakat, anak dengan gangguan kesehatan. istilah lain bagi anak berkebutuhan khusus adalah anak luar biasa dan anak cacat. Karena karakteristik dan hambatan yang dimilki, ABK memerlukan bentuk pelayanan pendidikan khusus yang disesuaikan dengan kemampuan dan potensi mereka, contohnya bagi tunanetra mereka memerlukan modifikasi teks bacaan menjadi tulisan Braille dan tunarungu berkomunikasi menggunakan bahasa isyarat. Anak berkebutuan khusus biasanya bersekolah di Sekolah Luar Biasa (SLB) sesuai dengan kekhususannya masing-masing.
Karena itu yang menjadi latar belakang penelitian ini adalah pelaksanaan pembelajaran pendidikan agama islam di sekolah luar biasa, mengenai bagaimana pelaksanaan pendidikan agama islam dan apa hal yang dicapai dari pelaksanaan PAI tersebut, berangkat dari permasalahan di atas, maka secara umum permasalahan yang dirumuskan dalam penelitian ini yaitu, bagaimana pencapaian tujuan akhir pembelajaran pendidikan agama Islam di SLB Banyuwangi?, materi apa yang diajarkan dalam pembelajaran pendidikan agama Islam di SLB Banyuwangi?, bagaimana metode pengajaran di SLB Banyuwangi?, bagaimana evaluasi atau penilaian yang di gunakan dalam pembelajaran pendidikan agama Islam di SLB banyuwangi?
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan mengambil latar belakang di SLB PGRI Singojuruh Banyuwangi. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan observasi atau pengamatan, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan memberikan makna terhadap data yang berhasil dikumpulkan dan dari makna itulah ditarik kesimpulan.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dalam pelaksanaan pembelajaran pendidikan agama islam yaitu tentang pencapaian tujuan pembelajaran pendidikan agama islam di SLB PGRI adalah agar siswa-siswanya menjadi pribadi yang berbudi pekerti luhur, beriman dan bertakwa kepada Allah. serta dapat menerapkan ajaran agama yang telah dipelajarinya dalam kehidupan di masa sekarang dan masa yang akan datang, dalam penggunaan materi di SLB PGRI sama masih menggunakan materi yang ada di sekolah normal lainnya, sedangkan penggunaan metode dilihat dari kebutuhan siswanya yang mengalami ketunaan karena itu guru selain menggunakan metode hkusus bagi mereka juga menggunakan metode-metode umum lainnya yang digunakan di sekolah normal lainnya, dan evaluasi nya menggunakan tes dan non tes. Jadi dapat di simpilkan bahwa sebenarnya pelaksanaan pembelajaran pendidikan agama Islam di SLB PGRI Singojuruh dan di sekolah normal lainnya tidak berbeda jauh akan tetapi yang membedakan adalah kelainan fisik mereka.
Dari hasil penelitian ini, peneliti memberikan beberapa saran sebagai bahan pertimbangan, antara lain: Bagi para terapis atau pengajar diharapkan untuk mampu meningkatkan keuletan dan ketelatenan dalam mendidik anak didiknya serta pandai pula menggunakan metode dan memanfaatkan fasilitas yang sesuai dengan tujuan pembelajaran agar anak didik tidak mengalami kejenuhan dalam aktivitas belajar mengajar, bagi para pengurus lembaga hendaknya lebih giat lagi untuk melakukan sosialisasi/promosi kepada masyarakat luas, agar supaya masyarakat lebih mengenal akan keberadaan SLB PGRI Singojuruh, sehingga dengan sendirinya nanti mampu mendatangkan donator-donatur yang bisa memfasilitasi akan kebutuhan sarana dan prasarana yang dirasa masih kurang, hendaknya tiap ruangan/kelas yang digunakan selama proses kegiatan belajar berlangsung dilengkapi dengan akseroris/hiasan-hiasan yang membuat suasana menjadi menarik dan indah, semisal: gambar, mainan, tape recorder dll. Sehingga dengan sendirinya anak bisa melatih kemampuan motoriknya dan komunikasi, kiranya media pembelajaran yang telah ada selama ini perlu adanya penambahan lagi, agar supaya anak lebih kreatif dan tidak merasa bosan dalam menggunakan alat/media belajar yang ada.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Muhaimin, Muhaimin | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Pendidikan Agama Islam; Sekolah luar biasa (SLB) | ||||||
Subjects: | 13 EDUCATION > 1303 Specialist Studies In Education > 130312 Special Education and Disability | ||||||
Departement: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam | ||||||
Depositing User: | Adi Sucipto | ||||||
Date Deposited: | 30 Jan 2023 11:09 | ||||||
Last Modified: | 30 Jan 2023 11:09 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/45693 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |