Jumariyana, Sitti (2013) Peranan guru Pendidikan Agama Islam dan Bimbingan Konseling dalam membina akhlak siswa di SMP NU Hasyim Asy'ari Kotalama Malang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
09110245.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (3MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK
Pada dasarnya peranan guru Pendidikan Agama Islam yaitu mengajar, membina, membimbing dan mengarahkan peserta didik kepada hal-hal yang positif. Untuk menunjang keberhasilan dalam membina akhlak siswa-siswi dalam proses belajar mengajar guru sangat berperan disekolah khusunya pada pelajaran Pendidikan Agama Islam, karena mata pelajaran tersebut adalah pelajaran yang juga dapat mengembangkan jiwa anak-anak. Sedangkan bimbingan konseling tidak hanya bersifat bantuan setelah terjadinya atau adanya suatu masalah, akan tetapi juga menjaga menjauhkan murid dari masalah yang dapat mengganggu dan juga memberi bantuan yang bersifat menjaga keadaan yang telah baik supaya tidak menjadi yang tidak baik.
Tujuan dilakukakannya penelitian ini adalah (1). Untuk mengetahui peranan guru pendidikan agama Islam dalam membina akhlak siswa di SMP NU Hasyim Asy’ari Kotalama Malang, (2). Untuk mengetahui peranan bimbingan konseling dalam membina akhlak siswa di SMP NU Hasyim Asy’ari Kotalama Malang, (3). Untuk mengetahui keberhasilan guru pendidikan agama Islam dan bimbingan konseling dalam membina akhlak siswa di SMP NU Hasyim Asy’ari Kotalama Malang.
Penelitian skripsi ini menggunakan pendekatan deskriptif-kualitatif. Sedangkan untuk memperoleh data, peneliti menggunakan pengumpulan data yaitu dengan teknik observasi, interview, dan dokumentasi. Data yang diperoleh melalui narasumber kemudian dianalisis dengan menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Peranan guru pendidikan agama Islam yaitu membiasakan perilaku keagamaan yang baik bagi anak-anak salah satunya dengan membaca do’a sebelum memulai dan sesudah pelajaran berakhir, dan kemuadian dilanjut membaca surat-surat pendek beserta artinya. Di samping berperan sebagai pengajar, guru juga berperan sebagai pengarah yang mempunyai tanggung jawab untuk melihat segala sesuatu yang terjadi pada diri siswanya. (2) Peranan bimbingan konseling yaitu menegur, menasehati, mengarahkan atau langsung menghubungi pihak keluarga kalau peserta didiknya ada yang melanggar. (3) Sedangkan keberhasilan guru pendidikan agama Islam dan Bimbingan Konseling dalam membina akhlak siswanya dirasa masih kurang berhasil. Karena ketika peserta didik dinasehati maupun ditegur, maka mereka berubahnya hanya pada waktu itu saja tetapi sesudah itu kembali seperti semula.
ABSTRACT
Basically, the role of teacher of Islamic Education is to teach, guidance, nurture, and bring the students into positive things. To support the successful in guiding the students in teaching-learning process, teacher is the most figures in the school specially in Islamic Education subject, because this subject are subjects which can also develop children's souls. Whereas counseling is not only help after the occurrence or existence of a problem, but also keep the students away from the problems that can interfere with and also provide any assistance that is keeping the condition better.
The purposes of this study are (1) To determine the role of Islamic religious education teachers in building the student’s character in SMP NU Hasyim Asy’ari Kotalama Malang, (2) To determine the role of guidance counseling in building student’s character in SMP NU Hasyim Asy’ari Kotalama Malang, (3) To determine the success of Islamic religious education teachers and guidance counselor in building student’s character in SMP NU Hasyim Asy’ari Kotalama Malang.
This thesis research uses descriptive qualitative approach. To obtain the data, researcher used data collection procedures by observation, interview, and documentation. Data obtained through sources and analyzed using data reduction, data display, and conclusion.
The results of this study indicate that: (1) The role of Islamic religious education teachers are form the habit of good behavior for the children by reading the prayer before start and the end of the class, and reading the shortest verse of Qur’an and the meanings. Not only as a teacher, teacher also a director who has the responsibility to control everything that happens to their students. (2) The role of counselor is to admonish, advice, instruction or contacting the family if there is a violation of the students. (3) While the success of Islamic religious education teachers and counseling in fostering students' character is still not successful. Because when students are advised and reprimanded, then they obey only at that time but after that it returned to normal.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Sutiah, Sutiah | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Guru Pendidikan Agama Islam; Bimbingan Konseling; Membina Akhlak; Teacher of Islamic education; guidance counseling; Fostering edify | ||||||
Departement: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > Jurusan Pendidikan Agama Islam | ||||||
Depositing User: | Fadlli Syahmi | ||||||
Date Deposited: | 01 Aug 2022 14:03 | ||||||
Last Modified: | 01 Aug 2022 14:03 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/39452 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |