Khasanah, Uswatun (2012) Hubungan self efficacy dengan kecemasan berbicara di depan umum studi pada mahasiswa jurusan pendidikan agama Islam UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Introduction)
07410115_Pendahuluan.pdf Download (379kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: Indonesia)
07410115_Indonesia.pdf Download (15kB) | Preview |
|
|
Text (Abstract: English)
07410115_Inggris.pdf Download (7kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 1)
07410115_Bab_1.pdf Download (196kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 2)
07410115_Bab_2.pdf Download (349kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 3)
07410115_Bab_3.pdf Download (251kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 4)
07410115_Bab_4.pdf Download (885kB) | Preview |
|
|
Text (Chapter 5)
07410115_Bab_5.pdf Download (157kB) | Preview |
|
|
Text (References)
07410115_Daftar_Pustaka.pdf Download (19kB) | Preview |
|
Other (Appendices)
07410115_Lampiran.rar Download (1MB) |
Abstract
INDONESIA:
Kecemasan berbicara di depan umum berdasarkan beberapa penelitian banyak dialami oleh mahasiswa, terbukti dengan banyaknya mahasiswa yang datang ke sub unit layanan bimbingan konseling dengan keluhan kecemasan berbicara di depan umum (Salim. 2004). Tidak hanya terjadi di Indonesia, amerika bahkan menggolongkan kecemasan berbicara didepan umum sebagai kecemasan terbesar. Kecemasan ini menghasilkan pengaruh yang negatif terhadap berbagai aspek kehidupan, salah satunya aspek akademis. Penanganan kecemasan antara satu individu dengan individu lainnya dapat berbeda tergantung pada penilaian pribadi individu terhadap kemampuannya yang disebut self efficacy (Safarino). Self efficacy akan mempengaruhi cara individu yang bereaksi terhadap situasi yang menekan (Bandura, 1997). Yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana tingkat self efficacy, kecemasan berbicara di depan umum mahasiswa PAI dan adakah hubungan self efficacy dengan kecemasan berbicara di depan umum mahasiswa PAI. Sehingga tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat self efficacy, kecemasan berbicara di depan umum dan ada tidaknya hubungan antara self efficacy dengan kecemasan berbicara di depan umum pada mahasiswa PAI.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif korelasional dengan self efficacy sebagai variable bebasa dan kecemasan berbicara sebagai variable terikat. Teknik korelasi Product Moment digunakan untuk menguji hubungan negatif anatar tingkat self efficacy dengan kecemasan berbicara di depan umum. Kemudian mengkategorisasikan tingkat self efficacy dan kecemasan berbicara di depan umum dengan menentukan mean dan standart deviasi telebih dahulu, kemudian dilakukan analisis prosentase. Subyek penelitian adalah mahasiswa PAI angkatan 2008-2010 UIN MMI Malang yang berjumlah 804, dan diambil sampel sebesar 10% yaitu 80 mahasiswa dengan menggunakan tekknik sampel bertujuan penelitian ini menggunakan dua buah skala sebagai alat ukur, yaitu skala self efficacy dan skala kecemasan berbicara di depan umum yang disusun sendiri oleh peneliti dalam bentuk skala likert yang berjumlah 30 aitem berdasarkan aspek-aspek self efficacy bandura dan komponen kecemasan berbicara di depan umum yang berjumlah 30 aitem pula didasarkan pada teori Atkinson dkk.
Hasil penelitian menunujukkan sejumlah 55% atau 44 mahasiswa memiliki self efficacy pada kategori tinggi, 45% atau 36 sedang dan 0% rendah. Kemudian terdapat 55% atau 44 mahasiswa memiliki kecemasan berbicara kategori sedang, 36, 25% atau 29 tinggi dan 8, 75% atau 7 kategori rendah. Berdasarkan hasil analisa Product Moment ditemukan bahwa terdapat hubungan negatif antara self efficacy dengan kecemasan berbicara di depan umum dengan r = -.610 p=.000, artinya semakin tinggi tingkat self efficacy mahasiswa maka akan semakin rendah tingkat kecemasan berbicara di depan umum, dan sebaliknya semakin rendah self efficacy mahasiswa maka makin tinggi tingkat kecemasan berbicara di depan umum.
ENGLISH:
Anxiety of public speaking based on several researched mostly experienced by students, proven by many students come to counseling service sub unit with complaint of anxiety in public speaking (Salim.2004). Not only in Indonesia, in America even categorizes public speaking as the biggest anxiety. This anxiety produces a negative impact on various aspect of life, even in academic. Anxiety treatment among one individual with the others could be different, depending on the individual personal assessment to their ability which is called as self efficacy (Safarino). Self-efficacy will influence the way individuals react to stressful situations (Bandura, 1997). The problem of this study is the level of self efficacy level, anxiety of Islamic Education student’s public speaking and is there a relationship between self efficacies with anxiety of Islamic Education student’s public speaking. So the purpose of this research is to know self efficacy level, anxiety of Islamic Education student’s public speaking and relationship between self efficacies with anxiety of Islamic Education student’s public speaking.
This research is a quantitative correlation with self-efficacy as an independent variable and anxiety to speak as a dependent variable. Product- Moment Correlation Techniques is used to test-negative relationship between self- efficacy levels and anxiety of public speaking. Then categorizes level of self- efficacy and anxiety of public speaking by determining the mean and standard deviation is notified first, than do the analysis of the percentage. The study subjects were students of PAI generation of 2008-2010 MMI UIN Malang, amounting to 804, and samples were taken 10% which are 80 students by using purposive sampling technique. This research is using two scales as a measurement tool, namely self-efficacy scale and the anxiety of public speaking scale arranged by the researchers in the form of Likert scale, amounting to 30 item based on the aspects of self-efficacy and the anxiety of public speaking components, amounting to 30 item are based on the theory of Atkinson et al.
The results shows amount 55% or 44 students have self-efficacy in high category, 45% or 36 averages and 0% low. Then there is 55% or 44 students have anxiety speaking in average category, 36.25% or 29 high and 8.75% or 7 low category, based on the Product Moment analysis found that there is a negative relationship between self-efficacy with the anxiety of public speaking with r = - .610 p = .000, meaning that the higher levels of student self efficacy the lower level of anxiety in public speaking, and in contrary the lower the self efficacy students the higher level of anxiety in public speaking.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Rahayu, Iin Tri | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | self efficacy; kecemasan berbicara di depan umum; self efficacy; Anxiety of public speaking | ||||||
Subjects: | 17 PSYCHOLOGY AND COGNITIVE SCIENCES > 1701 Psychology > 170113 Social and Community Psychology | ||||||
Departement: | Fakultas Psikologi | ||||||
Location: | 170113 | ||||||
Depositing User: | Imam Rohmanu | ||||||
Date Deposited: | 09 Oct 2015 09:10 | ||||||
Last Modified: | 09 Oct 2015 09:10 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/2284 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |