Source of grammatical errors found in students’ argumentative essays

ENGLISH:

Learner is difficult to avoid Grammatical error. It also happened in EFL students. One of the causes is the lack of knowledge of grammatical rules. For insntance, it happens in writing argumentative essay. the researcher focuses on students’ grammatical error in argumentative essays written by students in final test project. This research aims: (1) to explain the types of grammatical errors, (2) to identify the types of errors, and (3) to classify the source of errors are made in students’ argumentative essay.

The researcher used the qualitative approach of which the data were obtained from the students’ argumentative. The number of data base on student in the Ek class by forth-semester of English Department is 20 students. These writings were then analyzed. Bassed on Dulay’s theory, the types of errors were classified into four groups. They were errors in addition error, omission error, misformation error, and misordering error.

From finding the researcher found that the students made 75 types of error which were classified into 15 errors in addition, 46 errors in omission, 8 errors in misformation, and 6 errors in misordering. Whereas, the source of errors found in this research are interlingual transfer, intralingual transfer, context of learning, and communication strategies. The researcher found that interlingual transfer oftenest appears on source of errors. From the result above the researcher concludes that the possible causes of errors are overgeneralization, and interference.

Finally, the suggestion are given to the students and next researchers. For students, this research can help students to know their specific errors in writing skill and the possible sources of errors in making argumentative essay. Then they are be able to avoid the similar error in writing other text. The last, for next researchers, they are be able use this research as reference to make other research about error analysis with different objects and theory.

INDONESIA:

Pelajar sulit untuk menghindari kesalahan tata bahasa. Itu juga terjadi pada siswa EFL. Salah satu penyebabnya adalah kurangnya pengetahuan tentang aturan tata bahasa. Misalnya, itu terjadi dalam penulisan esai argumentatif. peneliti fokus pada kesalahan tata bahasa siswa dalam esai argumentatif yang ditulis oleh siswa dalam tugas akhir. Penelitian ini bertujuan: (1) untuk menjelaskan jenis kesalahan tata bahasa, (2) untuk mengidentifikasi jenis kesalahan, dan (3) untuk mengklasifikasikan sumber kesalahan yang dibuat dalam esai argumentatif siswa.

Peneliti menggunakan pendekatan kualitatif yang datanya diperoleh dari argumentatif siswa. Jumlah data base pada siswa di kelas Ek oleh semester tingkat keempat Departemen Bahasa Inggris adalah 20 siswa. Tulisan-tulisan ini kemudian dianalisis. Berdasarkan pada teori Dulay, jenis kesalahan diklasifikasikan menjadi empat kelompok. Mereka adalah kesalahan dalam penambahan kesalahan, kesalahan kelalaian, kesalahan misformasi, dan kesalahan misordering.

Dari temuan peneliti menemukan bahwa siswa membuat 75 jenis kesalahan yang diklasifikasikan menjadi 15 kesalahan di penambahan, 46 kesalahan dalam kelalaian, 8 kesalahan dalam kesalahan informasi, dan 6 kesalahan dalam misordering. Sedangkan sumber kesalahan yang ditemukan dalam penelitian ini adalah transfer interlingual, transfer intralingual, konteks pembelajaran, dan strategi komunikasi. Peneliti menemukan bahwa transfer interlingual paling sering muncul pada sumber kesalahan. Dari hasil di atas peneliti menyimpulkan bahwa kemungkinan penyebab kesalahan adalah generalisasi yang berlebihan, dan gangguan.

Akhirnya, saran diberikan kepada siswa dan peneliti selanjutnya. Untuk siswa, penelitian ini dapat membantu siswa untuk mengetahui kesalahan spesifik mereka dalam keterampilan menulis dan kemungkinan sumber kesalahan dalam membuat esai argumentatif. Kemudian mereka dapat menghindari kesalahan serupa dalam menulis teks lain. Terakhir, untuk peneliti selanjutnya, mereka dapat menggunakan penelitian ini sebagai referensi untuk membuat penelitian lain tentang analisis kesalahan dengan objek dan teori yang berbeda.