Ismail, Ismail (2014) النسائية في رواية بنات الرياض: دراسة الأدب الإجتماعية. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
10310067.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (10MB) | Preview |
Abstract
ABSTRACT
This study defines feminism in “The Girls of Riyadh” Novel written by Rajaa Al Sanea. He is a dentist which born and growth in Riyadh, Saudi Arabia. He graduated from famous university in Saudi that is King Saud University at the age of 25. The problems of this research are: what are the shapes of injustices toward the girls in “The Girls of Riyadh” novel; and how does the culture of Riyadh treats the girls in “The Girls of Riyadh” novel.
The researcher uses qualitative because interpretative qualitative descriptive is used. Then, to analyze the data, the researcher uses the theory of feminism proposed by Karl Marx. The data is collected using library research which reviews the sources from books, internet, others associated with the discussion in this study.
The result shows that injustices toward the girls committed by men in social life in this novel, the Girl of Riyadh, are: the men force their wives to take the veil off in public area; they are having sex before marriage and the men leave them without any logical reasons; the men insult their wives in front of their affair whenever they are met, to the extent that they dare to slap their wives’ cheek because their wives choose to defend their rights as a wife; and the behavior of men in “the girls of Riyadh” novel is always giving a gift to women that no longer have a husband with generous gifts in order to insult the women
ABSTRAK
Penelitian ini membahas terkait feminism dalam novel The Girls of Riyadh karya Rajaa Al Sanea. Rajaa Al Sanea merupakan seorang dokter gigi, dia lahir dan besar di Riyadh Saudi Arabia dan pada usia 25 tahun lulus dari salah universitas ternama yakni King Saud University. Pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah apa saja bentuk kezaliman terhadap seorang perempuan dalam novel The Girls of Riyadh, dan bagaimana kebudayaan Negara Riyadh terhadap perempuan dalam novel The Girls of Riyadh.
Peneliti menggunakan penelitian kualitatif, yakni dengan menggunakan analisis deskriftif kualitatif interpretatif. Sebagai pisau analisis, teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Feminis Marxis perspektif Karl Marx. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan teknik penelitian kepustakaan (library research) yaitu dengan mengkaji sumber-sumber dari buku, internet dan sumber lainnya yang berkaitan dengan pembahasan dalam penelitian ini.
Hasil dalam penelitian ini adalah bentuk kezaliman laki-laki yang dilakukan terhadap perempuan dalam novel The Girls of Riyadh, adalah kehidupan social diantaranya laki- laki memaksa istrinya untuk membuka jilbab di tempat umum, melakukan hubungan suami istri di luar nikah kemudian meninggalkan perempuan yang ditiduri tanpa ada alasan yang pasti, menjelekkan istrinya disaat bertemu dengan selingkuhannya sampai berani menampar pipi sang istri karena akibat pembelaan istri untuk mengambil haknya sebagai seorang istri atas suaminya, dan kebudayaan laki-laki dalam novel the girls of Riyadh selalu memberikan hadiah berupa materi yang banyak karena ada maksud yang tersimpan dalam pemberian tersebut, menjelekkan perempuan yang sudah tidak bersuami lagi.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Halimi, Halimi | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Feminism; the Girls of Riyadh; Literary Sociology; Fmenisme; The Girls of Riyadh; sosiologi sastra | ||||||
Departement: | Fakultas Humaniora > Jurusan Bahasa dan Sastra Arab | ||||||
Depositing User: | Moh. Iza Al Jufri | ||||||
Date Deposited: | 17 May 2018 09:59 | ||||||
Last Modified: | 17 May 2018 09:59 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/11364 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |