Perancangan pusat olahraga pantai di Kabupaten Karangasem, Bali: Tema metafora

INDONESIA:

Pusat merupakan poros inti atau induk atau wadah utama dari sebuah pelayanan. Pusat dapat diartikan sebagai titik tengah sebagai pokok tumpuan dalam melakukan sesuatu. Pusat identik dengan tempat untuk berkumpul dan bersosialisasi. Islam telah mengajarkan kepada manusia melalui hadits dan kitab al-Qur’an sebagaimana dijelaskan dalam hadits Ajarkan putera-puteramu berenang, memanah dan berkuda. (HR. Ath-Thahawi).

Kemudian dalam surat Al-Jatsiyah ayat 12 Allah SWT berfirman yang artinya: “Allah-lah yang menundukkan lautan untukmu supaya kapal-kapal dapat berlayar padanya dengan seizin-Nya dan supaya kamu dapat mencari karunia -Nya dan mudah-mudahan kamu bersyukur”. Dan dalam surat Al-Maidah ayat 116 Allah SWT berfirman yang artinya: "Hai Isa putera Maryam, Adakah kamu mengatakan kepada manusia: "Jadikanlah aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?". "Maha suci Engkau, tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku (mengatakannya). jika aku pernah mengatakan Maka tentulah Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku dan aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha mengetahui perkara yang ghaib”. Inti dari pengambilan makna surat ini adalah agar kita senantiasa mengenal dan saling bersilaturahmi antar sesama manusia dengan perancangan tempat olahraga pantai ini sebagai wadahnya. Olahraga pantai sendiri merupakan jenis olahraga yang kegiatan serta pelaksanaannya dilakukan dipantai maupun dilaut.

Selanjutnya, Kabupaten Karangasem sebagai pemilihan tapak perancangan merupakan daerah yang banyak di kunjungi oleh wisatawan domestik maupun mancanegara yang ingin berolahraga terutama diving dan snorkeling. Saat ini di Kabupaten Karangasem sedang menggalakkan sektor pariwisata. Sementara itu fasilitas umum yang tersedia masih harus terus ditingkatkan seperti kualitas jalan, jarak tempuh, penginapan, dan lain sebagainya yang ditujukan kepada para wisatawan. Oleh karena itu, perancangan Pusat Olahraga Pantai di Kabupaten Karangasem Bali ini diharapkan dapat menjadi salah satu wadah untuk menumbuhkan kesadaran kepada masyarakat untuk menjaga dan meningkatkan ketahan fisik. Dalam perancangan yang dilakukan maka, maka Metaphor Architecture atau arsitektur metafora dipilih sebagai tema perancangan pusat olaraga pantai di kabupaten Karangasem Bali. Kemudian penerapan tema utama yang diambil yaitu dari jukung bali yang mengidentifikasikan terdapatnya kaitan antara tema terhadap objek perancangan yang dapat dimaksudkan untuk mengkombinasikan keselarasan antara bangunan dengan lingkungan sekitar (masyarakat dan alam) dengan tetap mempertimbangkan aspek fungsi dan tema.

ENGLISH:

The center is the core or parent shaft or primary container of a service. The center can be interpreted as the midpoint as the foundation of doing something. The center is identical with a place to hang out and socialize. Islam has taught man through the hadith and the book of the Qur'an as described in the hadith Teach your sons swim, archery and horse riding. (Narrated by Ath-Thahawi).

Then in the letter Al-Jatsiyah verse 12 Allah SWT says: "It is Allah Who subjects the sea to you so that ships may sail to Him with His permission and that you may seek His Grace and may be grateful for you". And in the letter Al-Maidah verse 116 Allah SWT says: "O Isa son of Maryam, did you say to man:" Make me and my mother two Gods other than Allah? "" Glory to You, it is not right for me to say what Not my right (say it). If I ever said You would know what is in me and I do not know what is in Yourself. You know the Unseen. " The essence of taking the meaning of this letter is that we always know and intercede among fellow human beings with the design of this beach sports place as a container. The beach sport is a type of sport that activities and its implementation is carried on the beach or the sea.

Furthermore, Karangasem Regency as the site design selection is a lot of areas visited by domestic and foreign tourists who want to exercise, especially diving and snorkeling. Currently in Karangasem Regency is promoting the tourism sector. Meanwhile, public facilities that are available still have to be improved, such as road quality, mileage, lodging, and so on that is directed to the tourists. Therefore, the design of Beach Sports Center in Karangasem regency of Bali is expected to become one of the containers to raise awareness to the community to maintain and improve physical resilience. In the design that is done then, then Metaphor Architecture or metaphoric architecture is chosen as the theme of designing a beach sports center in the district of Karangasem Bali. Then the application of the main theme is taken from the jukung bali which identifies the existence of the relationship between the theme against the design object that can be intended to combine the harmony between the building with the environment (society and nature) by considering the aspects of function and theme.