Hubungan iklim kerja dengan motivasi kerja karyawan di PT. Kusuma Satria Dinasasri Wisata Jaya-Batu

INDONESIA:

Maraknya aksi demonstrasi yang di lakukan oleh para buruh di berbagai kota di Indonesia, didasari oleh ketidak puasan atas kebijakan pemerintah. Maksud dari kebijakan pemerintah adalah dengan merevisi UU No 13 Tahun 2003 tentang Ketenaga kerjaan, yang meliputi empat poin yakni: Soal Pesangon, Soal Upah Minimum, Soal Tenaga Asing, dan Soal Karyawan Kontrak yang kesemua usulan revisinya dirasa lebih menguntungkan pihak pengusaha, yang tidak memihak pada kesejahteraan para buruh. Dilema dan kontroversi antara pemerintah, pengusaha dan buruh/ pekerja menimbulan iklim kerja yang kurang kondusif di negara ini. Dengan kurang kondusifnya iklim kerja di indonesia, maka secara psikologis dapat mempengaruhi motivasi kerja karyawan, dalam meningkatkan produktifitas kerja mereka.

Motivasi sangat dipengaruhi oleh lingkungan sekitar, kurang kondusifnya iklim kerja dalam organisasi, mencerminkan akan penurunan motivasi kerja karyawan, berarti iklim kerja organisasi perlu untuk di tangani dengan baik, sehingga menciptakan iklim kerja yang kondusif.

Penelitian ini di lakukan di PT. Kusuma Satria Dinasari Wisata Jaya Kota Batu, dengan tujuan untuk mengetahui tingkat Iklim Kerja dan tingkat Motivasi Kerja karyawan di perusahaan tersebut, selain itu penelitian ini juga berusaha untuk mengatahui ada tidaknya hubungan iklim kerja dengan motivasi kerja karyawan di PT. Kusuma Satria Dinasasri Wisata Jaya Kota Batu.

Metode penelitian yang di gunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif korelatif dengan bentuk kuantitatif. Bentuk kuantitatif di gunakan dalam penelitian ini karena data-data dalam penelitian ini berupa angka-angka atau gejala yang di angkakan. Metode deskriptif sendiri di gunakan adalah agar dapat melukiskan variabel- variabel penelitian secara sistematis, aktual dan cermat. Kemudian metode korelatif yang di gunakan dimaksudkan untuk mengetahui hubungan yang ada antara kedua variabel. Populasi penelitan ini adalah seluruh karyawan PT. Kusuma Satria Dinasari Wisata Jaya yang secara keseluruhan berjumblah 210 karyawan. Adapun pengambilan sampelnya sebanyak 25 % dari populasi yang diambil secara random. Dalam penelitian ini, teknik pengambilan data yang digunakan adalah Observasi, Angket dan Dokumentasi. Data-data yang telah diperoleh dari angket, kemudian dianalisa dengan teknik analisa Korelasi Produck Moment dari Pearson.

Jika hasil angket iklim kerjanya tinggi, maka mengindikasikan kondusifnya iklim kerja di lingkungan perusahaan tersebut, dan juga jika hasil angket motivasi kerjanya tinggi, maka motivasi kerja karyawannya tinggi. Adapun hasil korelasi adalah, Dari 51 sampel terdapat 23 responden atau 45% kategori tinggi, termasuk kategori sedang respoden atau 18% dan termasuk kategori rendah 19 responden atau 38%. Sehingga mayoritas karyawan memiliki motivasi kerja tinggi yakni 22 responden atau 44%. Dari masing-masing responden didapat hasil bahwa iklim kerjanya tinggi yakni sebesar 23 responden atau 46%, dari 51 sampel yang diambil dan sisanya 28 responden sehingga motivasi kerja karyawannya juga relatif tinggi yakni 22 responden atau 44%. Sementara karyawan yang mengalami penurunan iklim kerja sebesar 22 responen atau 44%, dan penurunan motivasi kerjanya yakni sebesar 19 responden atau 38%.

ENGLISH:

Today, many demonstrations in some cities by employees in indonesia, because they unsatisfied the goverment of policy. The goverment of policy is aim to return of invesment passion in indonesia with try to attract the investor in order to invest the capital in indonesia. Aim to the goverment of policy is revised UU No 13, 2003 about matters pertaining to man power which include 4 point are: separations pay, minimum page expert, and contract of employee reviced proposal tendency to employer, who not relevent with the welfare worker.
Dillema and controvertions among goverment enterpreneur and employees create word climate that is not condusif in this nations. Because of that, psychologycaly, it influences the employees’ work motivations in increasing their ability.

Work climate influences the employees’ motivations, so that uncondusif of work climate indicates decreasing of working motivations. It means that work climate needs to repaired, it will create work climate conducively.
The research have done in PT. Kusuma Satria Dinasasri Wisata Jaya Batu., aim to know about work climate level, work motivation level, of employee in their/company, beside that the research try to know any relationship betwen work climate and work motivation in PT. Kusuma Satria Dinasasri Wisata Jaya Batu.

The research methode using in the present research in correlative descriptive with quantitative. Quantitatif form use in this research because the data form is numerical or indication which numeric. Descriptive methode it self in this research in order to description statisdtical variabel, acatual and sistematic. And than correlative methode using aim to know relation betwen two variable. The research is all the employee in PT.

Kusuma Satria Dinasasri Wisata Jaya Batu. Which the number of employee are 210 people, while take the sample in this research take the data using observe, koesioner and documentation. The data take from “angket” and the analyze whit the correlations technic analysis produck moment from pearson. If the result from koesioner of work climate is high score, it mean the work climate is very condusive. And if the rusult from koesioner of the work motivation is high score, it mean the work motivation is fine.The result such as from 51 sample any 23 or 45% high category, 9 or 18% middle responder, 19 or 38% low responder. So that the employee has high work climate is 23 or 45% responder from 51 responder and the rest 28 responder so work motivation of employee is high, that is 22 or 44% responder and decline of work motivation is 19 or 38% responder.