Apology strategies used by the characters of Beautiful Creature film 2013

ABSTRACT

Apologize is a communicative event used by the people to repair their relationship. It could be done in our family or our social environments such as school, working place, and etc. Apology itself can be identified through out the language used by the people because they do apologize to admit their mistakes or misunderstanding. The purpose of this study is to know what kinds of apology strategies are used by the characters and what the functions of apology strategies used by the characters of Beautiful Creature film 2013.

This study applies descriptive qualitative method in finding apology strategies used. There are four steps in analyzing the data. The first is finding and explaining the utterances of apology used by the characters of Beautiful Creature film. The Second identifying and describing the utterance based on the category of apology strategies, Including rejection, minimizing the degree of offense, acknowledgement of responsibility, explanation of account, and expression of apology. The third discussing and analyzing the data using Anna Trosborg (1995) theory of apology strategies. The last, making conclusion based on the result of the data analysis to answer research problem.

The result of this study shows that the categories of apology strategies used by the characters of Beautiful Creature film 2013 are Rejection (Explicit denial of responsibility and Implicit denial of responsibility strategy), Acknowledgment of responsibility (implicit acknowledgment, expression of lack intent, expression of self-deficiency, and Expression of embarrassed) and Expression of apology (expression of regret, offer of apology, and request of forgiveness).

Finally, the researcher expects for the next researcher who is interested in apology strategy to examine using the other theory. The theories are proposed by Daniel Kramer Moore and Michael Moore and Aijmer.

ABSTRAK

Permintaan maaf adalah suatu peristiwa dalam berbicara yang digunakan oleh orang-orang untuk memperbaiki suatu hubungan. Kejadian seperti hal itu bisa terjadi didalam keluarga kita atau didalam lingkungan masyarakat seperti di sekolah, tempat kerja, dan lain-lain. Permintaan maaf itu sendiri bisa dilakukan melewati bahasa yang digunakan oleh orang-orang karena mereka menggunakan kata permintaan maaf untuk mengakui kesalahan dan kesalahpahaman. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apa strategi-strategi permintaan maaf yang digunakan oleh pemain dan bagaimana fungsi dari strategi permintaan maaf yang digunakan oleh pemain didalam film Beautiful Creature 2013.

Penelitian ini menggunakan metoda kualitatif dalam menemukan strategi permintaan maaf yang digunakan. Ada 4 langkah didalam menganalisis data. Pertama, menemukan dan menjelaskan kata-kata permintaan maaf yang digunakan oleh pemain film Beautiful Creature. Kedua, mengidentifikasi dan mendiskripsikan kata-kata tergantung berdasarkan kategori strategi permintaan maaf, seperti penolakan, meminimalkan perasaan yang terluka, pengakuan dari bentuk tanggung jawab, pengakuan diri, dan ekspresi permintaan maaf. Ketiga, mendiskusikan dan menganalisis data menggunakan Anna Trosborg (1995) tentang teori strategi pemintaan maaf. Terakhir, membuat kesimpulan dari hasil data yang dianalisis untuk menjawab permasalahan.

Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa beberapa kategori strategi permintaan maaf yang digunakan oleh pemain di film Beautiful Creature 2013 adalah penolakan (penolakan yang jelas untuk bertanggung jawab dan penolakan secara tidak jelas untuk bertanggung jawab), pengakuan dari bentuk tanggung jawab (pengakuan secara tidak jelas, ekspresi yang tidak sepenuhnya, ekspresi kekurangan diri, ekspresi malu), dan ekspresi permintaan maaf (ekspresi penyesalan, menawarkan permintaan maaf, dan meminta maaf)

Akhirnya, peneliti berharap kepada peneliti selanjutnya yang tertarik untuk meneliti strategi permintaan maaf untuk menggunakan teori yang lain. Seperti teori yang dikemukakan oleh Daniel Kramer Moore dan Michael Moore dan Aijmer