Hubungan antara kontrol diri dengan perilaku prokrastinasi akademik pada siswa Sekolah Menengah Pertama Wahid Hasyim Malang: SMP Wahid Hasyim Malang

Remaja yang saat ini sedang duduk di bangku sekolah merupakan calon kompetitor dan Sumber Daya Manusia yang diharapkan memiliki kualitas yang baik. Seseorang dikatakan memiliki kualitas SDM yang tinggi jika dia dapat menunjukkan perilaku yang mencerminkan adanya kedisiplinan yang tinggi dalam mengerjakan tugas – tugasnya. Namun kenyataannya para siswa sering melakukan penundaan terhadap tugas – tugas akademik yang menjadi kewajibannya saat ini.

Sikap menunda dalam literatur Psikologi biasa disebut dengan istilah Prokrastinasi. Sebagian siswa SMP Wahid Hasyim Malang melakukan penundaan terhadap tugas-tugas akademiknya dan menggantinya dengan aktivitas lainnya yang tidak penting. Fakta di lapangan menunjukkan bahwa sebagian siswa telah menjadikan perilaku prokrastinasi akademik sebagai suatu perilaku yang wajar dan siswa lebih suka untuk memenuhi kepuasaan dirinya. Hal ini menunjukkan bahwa siswa kurang mampu dalam mengelolah waktu belajar dan mengontrol kepuasan dirinya.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kontrol diri dengan perilaku prokrastinasi akademik pada siswa SMP Wahid Hasyim Malang. Hipotesis yang diajukkan adalah ada hubungan negatif antara kontrol diri dengan perilaku prokrastinasi akademik pada siswa SMP Wahid Hasyim Malang. Metode pengumpulan datanya menggunakan metode angket. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 09 – 16 September 2006 di SMP Wahid Hasyim Malang. Dengan populasi seluruh siswa SMP Wahid Hasyim dan sampel sejumlah 80 subyek yang diambil dengan teknik purposive random. Dari 60 item diperoleh 54 item valid dan 6 item tidak valid untuk angket perilaku prokrastinasi akademik dengan perhitungan Product Moment-nya Karl Pearson. Sedangkan untuk angket kontrol diri diperoleh 45 item valid dan 5 item yang tidak valid dengan perhitungan Product Moment dari Karl Pearson. Sedangkan analisa datanya menggunakan analisis korelasi Product Moment-Pearson.

Hubungan antara kontrol diri dengan perilaku prokrastinasi akademik pada siswa SMP Wahid Hasyim Malang, apabila dianalisa dengan teknik korelasi Product Moment (r) adalah sebesar r = - 0.719 ; sig < 0,05. Hal ini menunjukkan adanya hubungan negatif yang signifikan antara kontrol diri dengan perilaku prokrastinasi akademik. Dan ini berarti bahwa semakin tinggi kontrol dirinya maka semakin rendah perilaku prokrastinasi akademiknya. Sebaliknya semakin rendah kontrol dirinya maka semakin tinggi perilaku prokrastinasi akademiknya.

Adanya hubungan negatif yang signifikan antara kontrol diri dengan perilaku prokrastinasi akademik pada siswa maka disarankan bagi para siswa untuk belajar mengontrol keinginannnya sedangkan bagi orang tua dan para guru supaya dapat memberikan contoh yang baik dalam mengontrol emosi.