Istikomah, Rohmah (2014) Semantic onomatopoeia in “Dragon knight_one day, another day”. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
|
Text (Fulltext)
08320030.pdf - Accepted Version Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives. Download (5MB) | Preview |
Abstract
INDONESIA:
Di dunia, macam-macam bahasa itu sudah lama berkembang pesat. Ada banyak macam ekspresi yang digunakan oleh kaum muda mudi pada zaman sekarang, dan itu mempunyai gaya yang berbeda-beda satu sama lain. Mereka mempunyai gaya bahasa yang berbeda dan menggunakan bahasa gaul atau bahasa slang ketika berbicara dengan orang dewasa. Seperti contoh di Indonesia disebut dengan bahasa “Alay” yaitu bahasa yang tidak tercantum dalam kamus. Banyak kata yang digunakan dalam beberapa komunikasi seperti halnya dalam komik- komik, film-film, dan novel-novel untuk menunjukkan kepada masyarakat tentang makna tersebut, seperti yang kita kenal adalah onomatopoeia. Onomatopoeia adalah satu spekulasi dari asal muasal suatu bahasa yang berhubungan dengan sumber suara alam.
Penelitian ini menjelaskan tentang onomatopoeia dalam komik “Dragon Knight_One day Another Day”. Onomatopoeia adalah salah satu ekspresi atau suara yang ada dalam suatu komik yang memiliki makna. Onomatopoeia tidak hanya digunakan dalam suatu tulisan tapi juga dalam keseharian, seperti “kukuruyuk” yang berarti suara kokok ayam, atau “kreeek” yang berarti suara pintu dibuka. Penelitian ini menjelaskan tentang tipe onomatopoeia dan bagaimana cara menggunakan onomatopoeia tersebut di dalam komik. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dan menjelaskan tentang tipe onomatopoeia, seperti reduplication onomatopoeia dan non reduplication onomatopoeia, dan bagaimana kata-kata dari onomatopoeia tersebut digunakan dilihat dari segi makna yang diambil dari kamus dan dihubungkan dengan teorinya.
Yang ditemukan dalam penelitian ini adalah kata-kata yang ada dalam komik “Dragon Knight_one Day another Day” dan menggunakan seluruh ekspresi dari teori onomatopoeia, seperti teori “pooh-pooh”, teori “ding-dong”, teori “bow- bow”, kecuali teori “yo-he-ho”. Tambahannya, dari 18 data, non reduplication itu paling banyak digunakan dalam komik ini. Ada 13 data yang ditemukan dalam tipe non reduplication yaitu; “clatter”, “slam”, “uwah”, “muffle”, “sigh”, “grasp”, “grab”, “TA-DA”, “aw”, “toss”, “swooo”, “crash”, “Rrr”. Untuk sisanya, menggunakan reduplication. Ada 5 data yang ditemukan; “splash-splash”, “huff- huff”, “rumble-rumble”, “gasp-gasp”, dan “ha ha”. Onomatopoeia dalam komik dragon knight menggunakan kata dan frase. Bentuk kata seperti contoh “clatter”, “slam”, “toss”, dst. Dan untuk frase seperti; “Haha” dan “Ta-da”.
ENGLISH:
Kind of language had been increased a long with development of world. There are many kind of expression which used by teenager in the world, and it has own style, totally different from each other. They even have different speech and slang language with adult. For example in Indonesia we know about „Alay‟ language which is not noted in dictionary. Some of words had used in several communication such as in comics, films, novels to express their meaning to other, as known onomatopoeia. Onomatopoeia is one of the speculations the origin of language which is related to the natural sound source.
This research describes about onomatopoeia in “Dragon Knight_One Day another Day” comic. Onomatopoeia is one of the expressions or the voice in a comic which have a meaning. Onomatopoeia is not only used in a process of writing but also in daily speech, such as “kukuruyuk” it means a chicken voice, or “kreeek” means a door is opened. This research explained the types of onomatopoeia and how to use onomatopoeic words. This research used descriptive qualitative method and explained the types of onomatopoeia, such as reduplication onomatopoeia and non reduplication onomatopoeia, and how onomatopoeic words used with seen from it is meaning from dictionary and the theories.
The findings in this research described about onomatopoeic words found in “Dragon Knight_One Day another Day” comic and use all of onomatopoeia‟s theories, such as, “Pooh-pooh” theory, “Ding-dong” theory, and “Bow-bow” theory, except “Yo-he-ho” theory. In addition, from 18 data, non reduplication is mostly found. There are 13 non reduplication data; “clatter”, “slam”, “uwah”, “muffle”, “sigh”, “grasp”, “grab”, “TA-DA”, “aw”, “toss”, “swooo”, “crash”, “Rrr”. For the rest of the data is used reduplication. There are 5 data found; “splash-splash”, “huff-huff”, “rumble-rumble”, “gasp-gasp”, and “ha ha”. Onomatopoeia in Dragon Knight is in the form words and phrase. Words form are “clatter”, “slam”, “toss”, etc. For phrase are “HaHa” and “TA-DA”.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Supervisor: | Budianto, Langgeng | ||||||
Contributors: |
|
||||||
Keywords: | Onomatopoeia; Dragon Knight_One Day another day comics; Onomatopoeia‟s theory; onomatopoeia‟s type; Onomatopoeia; Dragon Knight_One Day another day comics; Onomatopoeia‟s theory; onomatopoeia‟s type | ||||||
Departement: | Fakultas Humaniora > Jurusan Bahasa dan Sastra Inggris | ||||||
Depositing User: | Imam Rohmanu | ||||||
Date Deposited: | 12 Jan 2018 15:50 | ||||||
Last Modified: | 12 Jan 2018 15:50 | ||||||
URI: | http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/8341 |
Downloads
Downloads per month over past year
Actions (login required)
View Item |