الاتجاهات الحديثة في تعليم اللغة العربية بمعهد النور ومعهد الرفاعي في مالانج جاوى الشرقية

ABSTRAK

Pesantren Salaf adalah salah satu lembaga pendidikan di Indonesia yang terkenal dengan pengajaran membaca kitab klasik dengan menggunakan kaidah bahasa Arab yang telah dihafalkan tanpa mempelajari kemampuan bahasa yang lain yaitu kemampuan menyimak, berbicara, dan menulis. Sedangkan untuk memperoleh kompetensi bahasa yang utuh, tidak lah mungkin bagi Guru untuk memisahkan keempat kemampuan ini, karena mereka terpadu satu dan yang lainnya. Seiring berjalannya waktu, banyak dari Pesantren- Pesantren Salaf yang menyadari pentingnya pengembangan pada pesantren baik itu dari segi kurikulum, manajemen, dan sumber daya manusia. Begitu pula dengan kedua pesantren ini tampaknya telah berupaya untuk tidak hanya memfokuskan pada pembelajaran bahasa Arab dengan membaca kitab klasik saja tapi juga memfokuskan pada pembelajaran berbicara dan menulis bahasa Arab, hal ini dilakukan guna meningkatkan kemampuan santri dalam berkomunikasi bahasa Arab yang sebelumnya belum difokuskan.

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi: (1) Orientasi modern pembelajaran Bahasa Arab pada Pesantren An-Nur dan Pesantren Al-rifa’ie di Malang, yang meliputi orientasi pada tujuan pembelajaran, konten pembelajaran, metode pembelajaran, dan evaluasi. (2) Upaya kedua Pesantren untuk mengorientasikan pembelajarannya ke orientasi modern.

Pada Penelitian ini Peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan rancangan studi multisitus dari jenis penelitian deskriptif analisis. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik wawancara bebas, observasi partisipatif, dan dokumentasi. Data yang terkumpul melalui berbagai teknik tersebut, diperiksa dan dilakukan reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data, kemudian dilanjutkan dengan analisis lintas situs. Data tersebut lalu dicek keabsahan datanya dengan menggunakan kredibilitas, transferabilitas, dependabilitas, dan konfirmabilitas

Hasil penelitian ini menunjukkan, (1) Orientasi modern pembelajaran bahasa Arab pada dua Pesantren di Malang Jawa Timur adalah pengintegrasian semua kemampuan berbahasa dalam pembelajaran, sehingga Siswa tidak hanya mampu membaca buku klasik dengan menggunakan kaidah bahasa Arab yang telah dipelajari tetapi juga mampu untuk berbicara bahasa Arab. Guna mencapai tujuan ini, Guru menambahkan pelajaran-pelajaran baru yang dianggap mampu untuk memberikan kompetensi dan perfomansi pada Siswa, oleh karena itu guru di Pesantren An-Nur menambahkan pelajaran bahasa Arab, sedangkan pada Pesantren Al-Rifa’ie menambahkan pelajaran balaghoh, praktek bahasa, dan kaidah Arab. Metode yang digunakan adalah metode yang dianggap mampu untuk mewujudkan tujuan tadi yaitu metode eklektik pada Pesantren An-Nur dan metode diam pada Pesantren Al-Rifa’ie. Sedangkan dalam proses evaluasi Pesantren masih memperhatikan bagian kognitifnya saja, meskipun sudah ada upaya dari Pesantren Al-Rifa’ie untuk mengukur dua sisi yang lain yaitu segi afektif dan psikomotorik (2) Usaha kedua Pesantren untuk mengorientasikan pembelajaran bahasa Arab yang ada dengan cara mempebaharui kurikulum lama, mengembangkan buku-buku berbahasa Arab atau menggantinya, menambahkan kegiatan pembelajaran bahasa Arab, persiapan Guru yang berkompeten, dan pemetaan minat Siswa.

ABSTRACT

Salafy Boarding School is one of educational institution in Indonesia which famous by teaching classic’s book using language grammar that have been memorized before and do not teach another language proficiency such as the ability to listen, speak, and write. And I’ts impossible to obtain a language competency completely by separating them because it was integrated with another one. As time goes by, many of Salafy Boarding School are realize the important of developing them selves in terms of curriculum, management, and human resources. Ans so do both of these Boarding Schools, they have tried to not only focus on passive learning by reading the classics book, but also focus on active learning by teaching the student to speak Arabic and write it correctly. It’s because they want to improve communication ability of students in Arabic language that haven’t focused before.

The goals of this research are to explore: (1) The Modern Orientation of Arabic teaching at An-nur Boarding School and Al-Rifa’ie Boarding School, including to the goal, content, method of teaching, and evaluation. (2) The Boardings’s efforts to orient the study of Arabic language into modern orientation.

In This research, the researcher was applied qualitative approach using multi-site study design which kind of descriptive analysis. She was collected the data using free interview, observation, and documentation. The collected data will be examined and followed by data reduction, data presentation, and data verification., and after the entire data was completely collected, they will be analyzed by cross-site analysis. The last, data validity was checked using credibility, transferability, dependability, and confirmability.

The results of this research showed, (1) Both of two Boarding Schools have itegrated all language proficiency in their learning, the Students are able to read the classics book using it’s grammar in it but also they are able to speak by this language. And for achieving these aims, the Teachers are adding many lessons which provide Student competency and perfomancy, and that’s why they add Arabic lesson in An-Nur and add balaghoh lesson, practice lesson, and Arabic grammar ini Al-Rifa’e. And to realize that aims, An-Nur adding eclectic method in it’s study, and Al-Rifa’ie adding silent method. And in evaluation, the Boarding School still attention to the cognitive part only, while for affective and psychomotor aspects have been measured by Al- Rifa’ie on their exam. (2) The efforts of these two Boarding Schools are updating the old curriculum, developing classic’s books or change it, adding Arabic language learning activities, mapping the Students’s interests, and preparing the competent Teachers