Responsive Banner

Pengaruh sektor pasar modal syariah dan perbankan syariah terhadap financial deepening di Indonesia

Cecilia, Putri Engellina (2025) Pengaruh sektor pasar modal syariah dan perbankan syariah terhadap financial deepening di Indonesia. Undergraduate thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.

[img]
Preview
Text (Fulltext)
210503110017.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

(1MB) | Preview

Abstract

INDONESIA

Financial Deepening merupakan indikator penting dalam menilai sejauh mana sistem keuangan mampu menjangkau dan melayani kebutuhan ekonomi secara luas dan inklusif. Di Indonesia, perkembangan sektor keuangan syariah yang mencakup pasar modal syariah dan perbankan syariah diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan financial deepening. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Sektor Pasar Modal Syariah dan Perbankan Syariah terhadap Financial Deepening di Indonesia.

Variabel dependen yang digunakan adalah Financial Deepening, dan variabel independennya adalah Sukuk Korporasi, Saham Syariah, Dana Pihak Ketiga dan Total Aset. Data yang digunakan adalah data triwulan periode 2011-2024. Data yang digunakan diperoleh dari data yang tersedia di OJK, Statistik Ekonomi dan Keuangan Indonesia yang diterbitkan oleh Bank Indonesia (BI). Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Autoregressive Distributed Lag (ARDL). Data analisis menggunakan perangkat lunak EViews 12.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam jangka pendek variabel Sukuk Korporasi dan Saham Syariah memiliki pengaruh negatif dan signifikan terhadap Financial Deepening. Untuk variabel Dana Pihak Ketiga memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Financial Deepening sedangkan variabel Total Asset tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap Financial Deepening. Sedangkan dalam jangka panjang variabel Sukuk Korporasi dan Saham Syariah tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap Financial Deepening tetapi variabel Dana Pihak Ketiga dan Total Asset memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap Financial Deepening.

ENGLISH

Financial Deepening is an important indicator in assessing the extent to which the financial system is able to reach and serve economic needs broadly and inclusively. In Indonesia, the development of the Islamic financial sector which includes the Islamic capital market and Islamic banking is expected to contribute to increasing financial deepening. This study aims to determine the effect of the Islamic Capital Market Sector and Islamic Banking on Financial Deepening in Indonesia.

The dependent variable used is Financial Deepening, and the independent variables are Corporate Sukuk, Islamic Stocks, Third Party Funds and Total Assets. The data used are quarterly data for the period 2011-2024. The data used are obtained from data available at the OJK, Indonesian Economic and Financial Statistics published by Bank Indonesia (BI). The analysis method used in this study is Autoregressive Distributed Lag (ARDL). Data analysis uses EViews 12 software.

The results of the study indicate that the short-term variables of Corporate Sukuk and Islamic Stocks have a negative and significant effect on Financial Deepening. For the Third Party Fund variable, it has a positive and significant influence on Financial Deepening while the Total Asset variable does not have a significant influence on Financial Deepening. While in the long term, the Corporate Sukuk and Sharia Stock variables do not have a significant influence on Financial Deepening but the Third Party Fund and Total Asset variables have a positive and significant influence on Financial Deepening.

ARABIC

يُعدّ تعميق التمويل مؤشرًا مهمًا لقياس مدى قدرة النظام المالي على الوصول إلى مختلف قطاعات الاقتصاد وتلبية احتياجاتها بشكل شامل وشمولي. في إندونيسيا، يُتوقع أن يُسهم تطور القطاع المالي الإسلامي، الذي يشمل السوق المالي الإسلامي والمصرفية الإسلامية، في تعزيز تعميق التمويل. يهدف هذا البحث إلى معرفة تأثير قطاع السوق المالي الإسلامي والمصرفية الإسلامية على تعميق التمويل في إندونيسيا.

المتغير التابع المستخدم في هذا البحث هو تعميق التمويل، أما المتغيرات المستقلة فهي: الصكوك الشركاتية، الأسهم الإسلامية، الودائع من الأطراف الثالثة، وإجمالي الأصول. تم استخدام بيانات فصلية للفترة من 2011 إلى 2024، وتم الحصول عليها من هيئة الخدمات المالية (OJK) والإحصاءات الاقتصادية والمالية المنشورة من قبل بنك إندونيسيا. أما منهج التحليل المستخدم فهو نموذج الانحدار الذاتي للفجوات الزمنية الموزعة (ARDL)، باستخدام برنامج EViews 12.

تشير نتائج البحث إلى أن متغيرَي الصكوك الشركاتية والأسهم الإسلامية لهما تأثير سلبي ومعنوي على تعميق التمويل في الأجل القصير. أما الودائع من الأطراف الثالثة، فلها تأثير إيجابي ومعنوي على تعميق التمويل، بينما لا يوجد تأثير معنوي لإجمالي الأصول. وفي الأجل الطويل، لا تؤثر الصكوك الشركاتية والأسهم الإسلامية بشكل معنوي على تعميق التمويل، بينما تؤثر الودائع من الأطراف الثالثة وإجمالي الأصول بشكل إيجابي ومعنوي

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Supervisor: Meylianingrum, Kurniawati
Keywords: Pasar Modal Syariah; Perbankan Syariah; Financial Deepening; Sharia Capital Market; Sharia Banking; السوق المالي الإسلامي; المصرفية الإسلامية; تعميق التمويل
Departement: Fakultas Ekonomi > Jurusan Perbankan Syariah
Depositing User: Putri Engellina Cecilia
Date Deposited: 06 Aug 2025 09:47
Last Modified: 06 Aug 2025 09:47
URI: http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/79582

Downloads

Downloads per month over past year

Actions (login required)

View Item View Item