Strategi peningkatan kompetensi paedagogik guru Pendidikan Agama Islam SMA di Kabupaten Sumbawa

INDONESIA:

Kompetensi paedagogik adalah kemampuan guru dalam mengelola peserta didik yang meliputi pemahaman terhadap karakteristik peserta didik; teori belajar dan prinsip-prinsip pembelajaran; mengembangkan kurikulum; menyelenggarakan pembelajaran; memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan pembelajaran; memfasilitasi pengemabangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang ada; berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik; menyelenggaakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar; memanfaatkan hasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran; dan melakukan tindakan reflektif untuk meningkatkan kualitas pembelajran. Sebagai kompetensi khas bagi pendidik,kompetensi paedagogik tidak didapatkan secara tiba-tiba tetapi didapatkan melalui upaya belajar secara terus-menerus melalui masa prajabatan maupun selama jabatan yang didukung oleh minat, bakat dan potensi keguruan lainnya.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kompetensi paedagogik; mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi serta menemukan strategi peningkatan kompetensi paedagogik guru PAI SMA di Kabupaten Sumbawa.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data mengkombinasikan pendekatan kuantitafi dan kualitatif dengan teknik tes, observasi partisipan dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan data menggunakan triangulasi dengan menggunakan berbagai sumber, teori, dan metode. Informan dalam penelitian ini yaitu kepala sekolah, guru PAI, Kasi SMA/SMK PMPTK Dinas Pendidikan Nasional Dan Kebudayaan dan Kasi PAI di Sekolah Umum Kementerian Agama Kantor Kabupaten Sumbawa.

Kompetensi paedagogik guru PAI SMA di Kabupaten Sumbawa pada tataran teori memiliki pemahaman yang sedang (perolehan nilai 53,3) melalui tes. Sedangkan pada tataran praktis, guru PAI memiliki kemampuan yang baik dalam menyusun RPP memperolehan nilai 89,2 (kategori baik) dan didukung oleh wawancara bersama guru dan pengawas PAI. Pelaksanaan pembelajaran, perolehan nilai observasi sejumlah 82,7 menempatkan pada kategori baik.

Peningkatan kompetensi paedagogik guru PAI di Kabupaten Sumbawa dipengaruhi oleh 1) Faktor pendukung: sarana yang memadai, guru yang inisiatif, motivasi dan memiliki komitmen untuk maju, kecakapan dan keahlian kepala sekolah, kerjasama yang baik antar sesama guru, dan pemerintah yang komitmen dalam meningkatkan kompetensi pedagogik guru.2) Faktor penghambat,: pemerintah yang kurang kontrol, guru yang belum menguasai IT dan pengawas yang belum melaksanakan supervisi klinis.

Peningkatan kompetensi pedagogik guru PAI SMA Kabupaten Sumbawa dilakukan oleh Kementerian Agama Kantor Kabupaten Sumbawa melalui penugasan dan mengoptimalkan peran organisasi profesi guru MGMP PAI SMA Kabupaten.

ENGLISH:

Pedagogic competence is the ability of teachers to manage students that includes an understanding of the characteristics of learners; learning theories and principles of learning; curriculum develop; learning organized; utilizing information and communication technology for the sake of learning; facilitate the development of potential learners to actualize potential; to communicate effectively, empathic, and manner with the students; conduct assessment and evaluation processes and the learning outcomes; utilize the assessment and evaluation for the sake of learning; and take action to improve the quality of reflective learning. As a distinctive competence for educators, pedagogic competence is not acquired sudden but obtained through the efforts of continuous learning through Pre-service or In-service that are supported by the interests, talents and other potential.

This research aims to determine the pedagogic competence ; determine the factors that influence and find strategies increased PAI SMA teachers' pedagogic competence in Sumbawa.

This research used a qualitative approach. Data collection combining quantitative and qualitative approach with testing, participant observation and documentation techniques. Data analysis techniques include data reduction, data display, and conclusion. Checking the validity of the data using triangulation by using a variety of sources, theories, and methods. Informants in this study, namely the principal, teachers PAI, section chief of SMA / SMK PMPTK Department of Education and Culture and the section chief of PAI in Public Schools, Ministry of Religious Affairs Office of Sumbawa.

Pedagogic competence of Islamic religious education teacher at the high school Sumbawa regency in theory have a moderate understanding (acquisition value of 53.3) through the test. While on the practical level, teachers PAI has good ability in preparing lesson plans, the acquisition value of 89.2 (good category) and this is supported by interviews with teachers and supervisors PAI. Implementation of learning, the acquisition of a 82.7 placing observations on good category. Increase in teachers' pedagogic competence in Sumbawa is influenced by: 1)

The supporting factors: adequate facilities, teacher initiative, motivation and a commitment to progress, skills and expertise of the principal, good cooperation among fellow teachers, and the government's commitment to improve the competence pedagogic guru.2) inhibiting factors: less government control, teachers who have not mastered IT and supervisors who do not implement the clinical supervision.

Increase in PAI SMA teachers' pedagogical competence conducted by the Office of Religious Affairs through the assignment and optimize the role of professional organizations MGMP PAI for High School in district level in Sumbawa.