Responsive Banner

Implementasi integrasi sains dan agama dalam membentuk sikap ilmiah dan religius siswa di SMA Trensains Tebuireng Jombang

Permatasari, Elinda (2025) Implementasi integrasi sains dan agama dalam membentuk sikap ilmiah dan religius siswa di SMA Trensains Tebuireng Jombang. Masters thesis, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.

[img] Text (Fulltext)
220101210032.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

(3MB)

Abstract

INDONESIA:

Pergulatan selama ini antara sains dengan agama yang berdampak negatif haruslah dihindarkan, karena keduanya memberikan sumbangsih yang besar terhadap permasalahan zaman. Oleh sebab itulah untuk menghidupkan peradaban yang telah berabad-abad telah mengalami kejumudan dibutuhkan langkah yang konkrit dan jelas yaitu umat Islam harus memajukan sains, teknologi dan pendidikan secara integratif.

Tujuan penelitian ini merupakan salah satu upaya untuk melacak 1) Apa yang melatar belakangi adanya integrasi sains dan agama dalam membentuk sikap ilmiah dan religius siswa di SMA Trensains Tebuireng Jombang. 2) Bagaimana proses adanya integrasi sains dan agama dalam membentuk sikap ilmiah dan religius siswa di SMA Trensains Tebuireng Jombang. 3) Implikasi integrasi sains dan agama dalam membentuk sikap ilmiah dan religius siswa di SMA Trensains Tebuireng Jombang.
Pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus digunakan dalam penelitian ini. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dalam penelitian ini, teknik pengecekan keabsahan data menggunakan metode tringulasi metode. Triangulasi metode dilakukan dengan mengumpulkan data dengan metode lain. Sebagaimana diketahui, dalam penelitian kualitatif peneliti menggunakan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Untuk memperoleh kebenaran informasi yang tepat dan gambaran yang utuh mengenai informasi tertentu, peneliti bisa menggunakan dari metode-metode tersebut. Adapun analisis data dilakukan beberapa tahapan, yaitu reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan.

Temuan penelitian ini menunjukan bahwa: 1) Latar belakang terjadinya integrasi sains dan agama di SMA Trensains Tebuireng Jombang dianggap sebagai bentuk ihktiar baru dalam kualitas pendidikan di dunia Pesantren. Tujuan utamanya melahirkan generasi yang tidak sekedar mumpuni dalam bidang sains, tetapi juga kompeten dalam bidang agama, serta menjadikan al-Qur’an sebagai basis pengembangan sains. 2) Dalam proses integrasi sains dan agama SMA Trensains SMA Trensains Tebuireng Jombang menggunakan kurikulum semesta. Kurikulum semesta merupakan unifikasi dari kurikulum nasional, internasional (perluasan), dan kurikulum Muatan Kearifan Pesantren Sains (MPKPS). 3) Implikasi sains dan agama yang diterapkan di SMA Trensains Tebuireng Jombang berimplikasi pada ketercapaian kompetensi al-Qur’an dan sains secara holistik dan mencetak generasi yang mahir di sains yang berdasarkan pada al-Quran.

ENGLISH:

The struggle between science and religion that has had a negative impact must be avoided, because both have contributed greatly to the problems of the times. Therefore, to revive a civilization that has been stagnant for centuries, concrete and clear steps are needed, namely that Muslims must advance science, technology and education in an integrative manner.

The purpose of this research is one of the efforts to trace: 1) What underlies the integration of science and religion in shaping the scientific and religious attitudes of students at SMA Trensains Tebuireng Jombang. 2) How the process of integrating science and religion shapes the scientific and religious attitudes of students at SMA Trensains Tebuireng Jombang. 3)The implications of the integration of science and religion in forming the scientific and religious attitudes of students at SMA Trensains Tebuireng Jombang.

A qualitative approach with a case study design was used in this research. Data collection was carried out through observation, interviews, and documentation. In this study, the technique for checking the validity of the data used a method triangulation technique. Method triangulation is carried out by collecting data using different methods. As is known, in qualitative research, researchers use interviews, observations, and documentation. To obtain accurate information and a comprehensive picture of certain information, researchers can utilize all of these methods. Data analysis was carried out in several stages: data reduction, data presentation, and conclusion drawing.
The research findings show that: 1) The background of the integration of science and religion at SMA Trensains Tebuireng Jombang is seen as a new effort to improve the quality of education in Islamic boarding schools (pesantren). The main goal is to produce a generation that is not only proficient in science but also competent in religious knowledge, using the Qur’an as the basis for the development of science. 2) In the process of integrating science and religion, SMA Trensains Tebuireng Jombang uses a “Universal Curriculum” (Kurikulum Semesta). The Universal Curriculum is a unification of the national curriculum, an expanded international curriculum, and the Pesantren Science Wisdom Content (MPKPS). 3) The integration of science and religion implemented at SMA Trensains Tebuireng Jombang has implications for the achievement of Qur’anic and scientific competencies holistically, producing a generation skilled in science based on the Qur’an.

ARABIC:

يجب تجنب الصراع القائم بين العلم والدين لما له من آثار سلبية، إذ إن كليهما يسهمان إسهامًا كبيرًا في معالجة مشكلات العصر. ولهذا فإن إحياء الحضارة التي عانت من الجمود لقرون طويلة يتطلب خطوة عملية وواضحة، وهي أن على الأمة الإسلامية أن تنهض بالعلم والتكنولوجيا والتعليم بشكل تكاملي.
يهدف هذا البحث إلى تتبع: ١) الدوافع الكامنة وراء تكامل العلوم والدين في تشكيل السلوك العلمي والديني لدى طلاب مدرسة ترينساينس تبوييرينج جمبانج الثانوية. ٢) كيفية عملية تكامل العلوم والدين في تشكيل السلوك العلمي والديني لدى الطلاب في المدرسة نفسها. ٣) الآثار المترتبة على تكامل العلوم والدين في تشكيل السلوك العلمي والديني لدى طلاب مدرسة ترينساينس تبوييرينج جمبانج الثانوية.

تم استخدام منهجية نوعية من نوع دراسة الحالة في هذا البحث. تم جمع البيانات باستخدام الملاحظة، والمقابلة، والتوثيق. وفي هذا البحث، تم استخدام تقنية التحقق من صحة البيانات من خلال أسلوب التثليث المنهجي. ويتم التثليث المنهجي بجمع البيانات بطرق مختلفة. ومن المعروف أن الباحث في البحث النوعي يستخدم أساليب المقابلة والملاحظة والتوثيق.

أظهرت نتائج البحث أن: ١) ويهدف هذا التكامل إلى تخريج جيل ليس فقط متفوقًا في مجال العلوم، بل متمكنًا أيضًا في العلوم الدينية، وجعل القرآن الكريم أساسًا لتطوير العلوم. ٢) في عملية تكامل العلوم والدين، تستخدم مدرسة ترينساينس تبوييرينج جمبانج المنهج الكوني ، وهو توحيد بين المنهج الوطني، والمنهج الدولي (الموسع)، ومنهج محتوى حكمة العلمي. ٣) إن تطبيق تكامل العلوم والدين في مدرسة ترينساينس تبوييرينج جمبانج له آثار إيجابية على تحقيق الكفاءة في القرآن والعلوم بشكل شامل.

Item Type: Thesis (Masters)
Supervisor: Ali, Nur and Rossidy, Imron
Keywords: Integrasi sains dan agama; sikap ilmiah; sikap religius; Integration of Science and Religion; Scientific Attitude; Religious Attitude; تكامل العلوم والدين، السلوك العلمي، السلوك الديين
Subjects: 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES > 2204 Religion and Religious Studies > 220403 Islamic Studies
Departement: Sekolah Pascasarjana > Program Studi magister Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Elinda Permatasari
Date Deposited: 03 Jul 2025 14:30
Last Modified: 03 Jul 2025 14:30
URI: http://etheses.uin-malang.ac.id/id/eprint/79046

Downloads

Downloads per month over past year

Actions (login required)

View Item View Item